8 Jurus Bebas Stres & Kulit Tetap Cantik

Klikdokter.com – Ketika Anda mengalami stres, tubuh akan melepas hormon kortisol. Inilah yang dapat mengakibatkan perubahan proses metabolisme tubuh. Yang lebih menyebalkan: kulit wajah Anda ikut terkena dampaknya. Seperti diketahui, kortisol memicu peradangan yang dapat memecah kolagen – protein yang membantu kulit tetap elastis, kencang dan bebas keriput. Tapi Anda tak perlu cemas. Anda masih bisa melakukan langkah-langkah sederhana untuk mengekang tingkat stres dan melindungi kulit. Bagaimana caranya? Berikut ini 8 cara efektif untuk menurunkan kortisol dan mempertahankan kecantikan kulit:

1. Minum teh hitam

Penelitian yang dilakukan di University College London menunjukkan bahwa ketika diberi tugas yang sulit dan rentan stres, mereka yang mengonsumsi teh hitam secara rutin mengalami penurunan kortisol 20% lebih besar dibandingkan mereka yang tidak minum teh hitam. Kandungan kimia alaminya seperti polifenol dan flavonoid dipercaya ampuh untuk efek menenangkan.

2. Pergi ke tempat-tempat hijau

Lewatkanlah waktu untuk pergi tempat-tempat hijau seperti taman. Lakukan yoga atau rapat kantor di area terbuka ketimbang ruang konferensi yang kaku dan minimalis.

3. Mendengarkan musik

Di Japan’s Osaka Medical Center, mereka yang menjalani prosedur kolonoskopi sambil diperdengarkan musik memiliki kadar kortisol yang lebih rendah ketimbang mereka yang menjalani prosedur kolonoskopi di ruangan tenang. 

4. Bermeditasi

Belum ada penelitian yang menyatakan bahwa bermeditasi setiap hari akan membuat Anda tenang. Namun, mereka yang mempraktikkan meditasi secara rutin selama 4 bulan memiliki tingkat kortisol yang lebih rendah sebanyak 20%.

5. Mengonsumsi makanan sehat

Pilih makanan-makanan hijau gelap, seperti brokoli, bayam, asparagus, dan buah-buahan yang kaya akan vitamin C di antaranya anggur dan jeruk.

6. Pijat

Tim peneliti dari Emory University menemukan bahwa dipijat secara rutin akan menurunkan tingkat kortisol dan meningkatkan kekebalan. 

Beberpa jurus bebas stres lainnya:

7. Tidur cukup

Mereka yang tidur selama 6 jam semalam memiliki tingkat kortisol sebanyak 50% lebih tinggi daripada mereka yang tidur selama 8 jam.

8. Memperbaiki postur tubuh

Mungkin ini terdengar aneh, namun postur tubuh Anda dapat mempengaruhi hormon. Tim peneliti dari Harvard University menemukan bahwa seseorang yang berpostur tegak dengan dada terbuka dan tulang lurus mengalami penurunan kortisol sebanyak 25%. Kebalikannya, mereka yang membungkuk mengalami peningkatan kortisol sebanyak 15%.

Selain ketenangan dari dalam, suplemen penunjang juga bermanfaat besar untuk kulit di antaranya mampu membantu membersihkan jerawat, mengurangi garis-garis halus, meningkatkan produksi kolagen, meringankan flek, dan memperbaiki tekstur kulit. Untuk hasil yang terbaik, pilihlah suplemen yang mengandung astaxanthin karena dapat mengembalikan keseimbangan anti oksidan natural kulit.