Ini yang Dapat Terjadi Pada Mulut & Gigi Anda Ketika Terkena AIDS

KlikDokter.com – Ketika seseorang terinfeksi AIDS, maka yang terjadi adalah penurunan daya tahan tubuh. Ketika terjadi penurunan daya tubuh akibat kerusakan sistem kekebalan tubuh pada penderita AIDS, maka sangat mungkin terjadi beberapa infeksi pada tubuh, termasuk diantaranya pada rongga mulut.

Kondisi ini disebut sebagai infeksi oportunistik. Infeksi oprtunistik meliputi infeksi yang disebabkan oleh:

• Infeksi jamur,
• Infeksi bakteri,
• Infeksi virus.

Infeksi oportunistik yang paling sering ditemukan dalam mulut penderita AIDS adalah infeksi virus herpes simplex, candidiasis dan varicella zoster. Kenapa demikian? Apa yang menyebabkannya? Bagaimana penanganan dan pengobatannya? Berikut penjelasan selengkapnya:

Infeksi virus ini dibagi dalam 2 kategori yaitu bentuk primer dan rekuren. Bentuk rekuren inilah yang menyerang penderita AIDS karena virus ini menyerang orang dengan daya tahan tubuh sangat rendah.

Selain umum terjangkit pada penderita AIDS, virus Herpes simplex rekuren juga dapat menyerang orang-orang yang:

• Dalam pengobatan imunosupresif 
• Dalam pengobatan kemoterapi.

Gambaran klinis dari infeksi penyakit ini didalam mulut cukup mengkhawatirkan. Berikut ini penyakit yang biasanya muncul di organ mulut pada penderita AIDS lainnya:

Candidiasis dalam mulut merupakan infeksi jamur yang terjadi pada penderita AIDS dengan angka kejadian terbanyak diantara infeksi lainnya. Terdapat 4 macam infeksi jamur ini namun yang paling banyak ditemukan pada penderita AIDS adalah yang berbentuk

Pseudomembrane akut atau Oral Thrush.  Bercak berwarna putih dalam rongga mulut merupakan bentuk dari Candidiasis, yang apabila diangkat secara paksa akan menyebabkan rasa sakit yang sangat hebat juga perdarahan.

Infeksi virus ini dikenal juga dengan cacar air dan pada penderita AIDS dapat ditemukan dalam rongga mulut. Vesikula yang timbul dalam rongga mulut sama seperti yang timbul dikulit  namun jumlahnya lebih sedikit dan lebih mudah pecah.

Vesikula yang pecah akan terasa ssangat sakit dan meninggalkan luka yang sakit juga.

Selain infeksi yang telah dijabarkan diatas masih terdapat beberapa infeksi lainnya, seperti:

Infeksi Jamur                                   

1. Pseduomembranosa
2. Eritematosa
3. Hiperplastik
4. Kielitis Angularis
5. Histoplasmosis
6. Kriptokokosis
7. Geotrikosis

Infeksi bakteri

1. Gingivitis HIV- Nekrosis
2. Periodontitis- HIV
3. Sinusitis
4. Selulitis Mandibula

Infeksi Virus

1. Citomegalo
2. Epstein Barr
3. Leukloplakia Hairy