Ketika berinteraksi dengan orang lain, setiap manusia punya gaya keterikatan atau attachment style yang berbeda-beda. Gaya keterikatan merupakan pola perilaku atau sikap yang ditunjukkan saat berhubungan dengan orang lain.
Terdapat beberapa jenis gaya keterikatan, salah satunya adalah avoidant attachment alias keterikatan penghindaran.
Lantas, apa itu avoidant attachment style? Berikut serba-serbi jenis keterikatan penghindaran yang perlu kamu ketahui.
Apa Itu Avoidant Attachment Style?
Ikhsan Bella Persada, M.Psi., Psikolog menjelaskan bahwa avoidant attachment adalah sikap atau pola perilaku di mana anak atau seseorang memiliki pandangan negatif terhadap orang lain.
“Dalam interaksi yang dilakukan, ia akan berusaha agar tidak bergantung pada orang lain. Mereka akan cenderung melakukan sesuatu sendiri daripada harus bekerja sama dengan orang lain,” tuturnya.
Artikel Lainnya: Tanda-Tanda Hubungan Layak untuk Dipertahankan
Tara Well Ph.D, profesor departemen psikologi di Columbia University mengatakan, kamu yang memiliki gaya avoidant attachment mungkin merasa khawatir akan disakiti atau dikecewakan orang lain. Jadi, kamu berusaha untuk tidak terhubung dengan orang lain.
Orang dewasa yang memiliki avoidant attachment style mungkin pernah punya pengalaman masa kanak-kanak, di mana kamu butuh bantuan atau kenyamanan dari orang tua atau pengasuh, tetapi tidak berhasil menerimanya.
Seiring berjalannya waktu, naluri alami untuk mencari bantuan dan kenyamanan dari orang lain pun tidak bisa dirasakan. Kamu akan merasa terlalu menyakitkan jika harus mengandalkan orang lain yang sama sekali tidak bisa menanggapinya.
Orang dengan avoidant attachment style juga umumnya akan meremehkan hubungan karena tidak melihat hal penting di dalam kedekatan tersebut.
Ketika sedang stres, kamu akan menghindari orang lain karena percaya mereka dapat memperburuk keadaan.
Artikel Lainnya: Dikhianati Teman Dekat, Ini Tips Menghadapinya Menurut Psikolog
Contoh Avoidant Attachment
:format(webp)/article/CQsMRk8TNlTjd0GwQbmWz/original/1668483114-Contoh%20Avoidant%20Attachment.jpg?w=256&q=100)
Disampaikan oleh Psikolog Ikhsan, ada beberapa contoh avoidant attachment yang bisa dilihat pada diri seseorang, yakni:
- Berusaha menghindari orang lain, terutama ketika mulai merasa dekat atau akrab, biasanya ia akan menghilang dari orang tersebut
- Menarik diri dari lingkungan dan cenderung berdiam diri
- Ada perasaan tidak mendapat teman atau ditolak, sehingga lebih memilih untuk menjaga jarak sejak awal
- Menghindari kontak mata atau kontak fisik
- Menolak dukungan emosional atau material
- Ada perasaan bebas dan mandiri dalam menjalani kehidupan sehari-hari
Orang dengan gaya avoidant attachment pun cenderung meremehkan diri sendiri. Kamu mungkin punya kebiasaan mengabaikan perasaan, terutama saat sedang tertekan.
Biasanya, kamu akan mengalihkan perhatian dengan bekerja, menonton video, makan, belanja, atau kebiasaan apa pun yang disukai, sehingga dapat menjauhkan perhatian dari diri sendiri.
Karena merasa rentan dan sendirian, kamu akan mengembangkan refleks otomatis ini untuk menghindari rasa sakit.
Artikel Lainnya: Jenis Kepribadian Dapat Mencerminkan Kesehatan Tubuh
Sesungguhnya, avoidant attachment dapat mencegah terjadinya hubungan yang sehat dengan pasangan, keluarga, atau teman. Oleh karenanya, kamu bisa berusaha untuk mengubahnya secara perlahan.
Kamu bisa mencoba terapi perilaku kognitif dari tenaga profesional. Jika dilakukan secara konsisten, pikiran dan perilaku bisa meningkat dengan cepat. Tak hanya itu, upaya pencegahan gaya keterikatan ini juga bisa dilakukan oleh orang tua.
#JagaSehatmu dan seluruh anggota keluarga dengan membantu mengajarkan anak memahami emosi. Jangan lupa untuk memberikan waktu berkualitas dengan buah hati.
Apabila terasa sulit untuk terlepas dari gaya avoidant attachment, jangan sungkan untuk konsultasi dengan psikolog lewat layanan Tanya Dokter. Kamu juga bisa mengunduh aplikasi KlikDokter untuk mendapatkan informasi terkait kesehatan mental lainnya.
(DA/NM)
- Psychology Today. Diakses 2022. What Is Avoidant Self-Attachment?
:format(webp)/article/CvdJ_XI1t4xmNi6j2WFPm/original/1668483074-Mengenal%20Apa%20Itu%20Avoidant%20Attachment%20Style%20dan%20Contohnya.jpg?w=256&q=100)