Masalah Kulit

Folikulitis

Tim Medis Klikdokter, 25 Mar 2022

Ditinjau Oleh

Folikulitis adalah peradangan pada folikel rambut.

Pengertian

Folikulitis adalah peradangan pada folikel rambut. Folikel rambut ini merupakan lubang kecil yang terdapat di kulit dan merupakan tempat rambut tumbuh. Peradangan pada folikel ini merupakan salah satu jenis penyakit kulit yang umum ditemukan.

Ada beberapa jenis folikulitis, yaitu:

  • Folikulitis pseudomonas. Jenis yang satu ini sering dialami oleh orang yang sering berendam air hangat. Biasanya peradangan terjadi karena bakteri yang terdapat pada air yang kurang bersih.
  • Folikulitis gram negative. Peradangan ini terjadi karena penggunaan antibiotik dalam jangka waktu panjang yang biasanya dilakukan untuk mengatasi jerawat.
  • Folikulitis palsu. Dikenal juga dengan sebutan pseudo-folliculitis. Terlihat mirip dengan folikulitis karena adanya infeksi akibat rambut yang tumbuh ke dalam. Namun pada folikulitis palsu tidak ada nanah.
  • Folikulitis kronis atau sycosis barbae. Jenis folikulitis yang satu ini sering muncul di area yang ditumbuhi janggut.

Folikulitis - KlikDokter.com

Penyebab

Folikulitis dapat disebabkan oleh infeksi bakteri, virus, jamur, atau parasit. Namun yang paling sering ditemui adalah infeksi yang disebabkan oleh bakteri Staphylococcus aureus. Bakteri biasanya masuk melalui folikel yang mengalami kerusakan hingga akhirnya memicu infeksi.

Folikulitis juga dapat timbul akibat penyebab non-infeksi –seperti trauma folikel rambut, gesekan, peradangan, keringat berlebih, dan sumbatan. Selain itu folikulitis juga bisa terjadi pada orang-orang yang rentan terhadap infeksi. Misalnya pada mereka yang mengidap penurunan sistem kekebalan tubuh karena HIV.

Selain itu, folikulitis yang timbul karena penyebab non-infeksi juga bisa terjadi karena kebiasaan berendam air hangat dengan menggunakan air yang kurang bersih, proses bercukur yang rentan menyebabkan rusaknya folikel rambut, atau konsumsi obat antibiotik dalam jangka waktu panjang untuk mengatasi masalah jerawat.

Artikel Lainnya: Muncul Jerawat di Kulit Kepala, Ini Cara Mengatasinya agar Tak Ganggu!

Diagnosis

Umumnya folikulitis dapat didiagnosis melalui proses wawancara medis antara dokter dengan penderitanya seputar gejala yang dirasakan. Selain itu dokter juga akan melakukan pemeriksaan fisik dengan melihat area yang menampakkan tanda-tanda gangguan.

Gejala

Folikulitis tampak mirip dengan jerawat, yaitu adanya benjolan kecil, bulat, berwarna merah atau kekuningan karena adanya nanah. Peradangan ini hanya ditemukan pada area tubuh yang ditumbuhi rambut. Bagian yang umum terkena adalah lengan, kaki, bokong, dan ketiak.

Pengobatan

Folikulitis dapat diatasi sesuai dengan tingkat keparahannya. Pada kasus yang tergolong ringan, folikulitis biasanya dapat sembuh dengan sendirinya tanpa memerlukan penanganan khusus. Keluhan akan hilang dengan sendirinya dalam jangka waktu kurang lebih satu minggu.

Biasanya yang dibutuhkan adalah melakukan kompres panas di area yang terkena. Bila perlu, bisa juga diikuti dengan penggunaan antibiotik topikal (dioleskan pada kulit).

Sedangkan pada kasus folikulitis yang dalam, terkadang diperlukan insisi (pembedahan) dan drainase (pengeluaran nanah) pada area yang terganggu.

Artikel Lainnya: Muncul Bisul di Vagina, Ini Penyebab dan Cara Mengatasinya

Pencegahan

Untuk menghindari timbulnya folikulitis, ada beberapa hal yang dapat dilakukan, seperti:

  • Biasakan mencuci tangan dan kaki untuk menjaga kebersihan kulit usai bepergian atau beraktivitas.
  • Bila perlu, gunakan sabun antiseptik saat mandi.
  • Penggunaan sabun antiseptik memang dapat menyebabkan kulit kering. Siasati dengan menggunakan pelembap setelah mandi.
  • Cukur rambut sesuai arah tumbuhnya.
  • Hindari berbagi handuk, pakaian, atau alat cukur.
  • Cuci handuk, pakaian, dan seprai dengan air panas atau dengan deterjen yang cukup.
  • Hindari pemakaian bersama kolam air panas, seperti pada pemandian umum.