Obat Kolesterol

Vitor

Klikdokter, 08 Jul 2020

Ditinjau Oleh Tim Apoteker Klikdokter

Icon ShareBagikan
Icon Like

Vitor digunakan sebagai terapi tambahan untuk menurunkan kadar kolesterol tinggi, dan untuk meningkatkan kadar kolesterol HDL.

Pengertian

Vitor adalah obat yang mengandung Pitavastatin calcium. Vitor digunakan sebagai terapi tambahan untuk menurunkan kadar kolesterol total, kolesterol LDL, apolipoprotein B, trigliserida yang tinggi, dan untuk meningkatkan kadar kolesterol HDL (kolesterol baik) pada penderita hiperlipidemia primer atau dislipidemia campuran, ketika respons diet dan tindakan nonfarmakologis lainnya tidak menimbulkan efek. Vitor bekerja dengan menghambat pembentukan kolesterol di dalam tubuh dan menurunkan kadar kolesterol tinggi.

Keterangan

  • Golongan: Obat Keras
  • Kelas Terapi: Agen Dislipidemik
  • Kandungan: Pitavastatin calcium 2 mg
  • Bentuk: Tablet Salut Selaput
  • Satuan penjualan: Strip
  • Kemasan: Box, 3 Strip @ 10 Tablet Salut Selaput
  • Farmasi: Dexa Medica

Kegunaan

Vitor digunakan sebagai terapi tambahan untuk menurunkan kadar kolesterol tinggi, dan untuk meningkatkan kadar kolesterol HDL.

Dosis & Cara Penggunaan

Vitor termasuk dalam golongan obat keras, maka dari itu penggunaan obat ini harus dengan anjuran dan resep dokter:

  1. Dosis individual: diberikan dosis 1-4 mg, diminum sekali sehari. Dosis awal yang dianjurkan: 2 mg. Maksimal: 4 mg.
  2. Pasien penderita gangguan ginjal sedang dan berat (GFR 30-59 mL / menit/ 1,73 m2 dan 15-29 mL / menit/ 1,73 m2, masing-masing tidak menerima hemodialisis) serta penderita penyakit ginjal tahap akhir yang menerima hemodialisis: diberikan dosis 1 mg, diminum sekali sehari. Maksimal: 2 mg sekali sehari.
  3. Pasien yang sedang dalam terapi pengobatan dengan erythromycin: Maksimal: diberikan dosis 1 mg diminum sekali sehari.
  4. Pasien yang sedang dalam terapi pengobatan dengan rifampicin: Maksimal: 2 mg diminum sekali sehari.

Cara Penyimpanan
Simpan pada suhu di bawah 30 derajat Celcius.

Efek Samping

Efek samping yang mungkin terjadi selama penggunaan Vitor, antara lain:

  • Gagal ginjal akut dan miopati (termasuk miositis)
  • Kelainan enzim hati
  • Nyeri punggung
  • Sembelit, diare
  • Mialgia (nyeri otot), nyeri ekstremitas
  • Arthralgia (nyeri sendi)
  • Sakit kepala, influenza dan nasofaringitis

Kontraindikasi
Hindari penggunaan Vitor pada pasien dengan kondisi:

  • Hipersensitif
  • Penyakit hati aktif misalnya, peningkatan persisten tingkat transaminase hati yang tidak dapat dijelaskan
  • Pemberian bersama dengan siklosporin
  • Kehamilan dan menyusui

Interaksi Obat

  • Peningkatan pajanan jika diberikan bersamaan dengan siklosporin, erythromycin dan rifampicin.
  • Peningkatan risiko miopati atau rhabdomiolisis jika diberikan bersamaan dengan gemfibrozil dan fibrat lain.
  • Peningkatan risiko efek otot rangka jika diberikan bersamaan dengan niasin.

Kategori Kehamilan
Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika Serikat (FDA) mengategorikan Vitor ke dalam Kategori X:
Studi pada hewan atau manusia telah menunjukkan kelainan pada janin atau ada bukti risiko pada janin berdasarkan pengalaman manusia. Risiko penggunaan obat ini pada wanita hamil jelas melebihi manfaat yang diharapkan. Obat ini dikontraindikasikan pada wanita hamil dan wanita usia subur yang memiliki kemungkinan hamil.

Overdosis

  • Tidak ada pengobatan khusus yang diketahui untuk mengatasi overdosis pitavastatin.
  • Jika terjadi overdosis, pasien harus diberikan terapi simtomatik dan tindakan suportif sesuai dengan kebutuhan. Hemodialisis tampaknya tidak bermanfaat karena rasio pengikatan protein pitavastatin yang tinggi.