Obat Batuk, Pilek, dan Flu

Triaminic Pilek

Klikdokter, 11 Sep 2021

Ditinjau Oleh Tim Apoteker Klikdokter

Triaminic Pilek mengandung Pseudoephedrine dan Chlorpheniramine maleate yang digunakan untuk membantu meredakan pilek

Pengertian

Triaminic Pilek mengandung Pseudoephedrine dan Chlorpheniramine maleate sebagai zat aktifnya. Triaminic Pilek mengandung Pseudoephedrine dan Chlorpheniramine maleate. Dimana Pseudoephedrine dalam Triaminic Pilek berfungsi untuk membantu melancarakan hidung yang tersumbat sehingga membuat Anda lebih mudah untuk bernafas. Chlorpheniramine maleate yang bekerja untuk meredakan gejala seperti bersin-bersin dan hidung tersumbat, sehingga kombinasi dari kedua nya membuat Triaminic Pilek digunakan sebagai Obat Pilek.

Keterangan

  • Golongan: Obat Bebas Terbatas
  • Kelas Terapi: Antihistamin dan dekongestan
  • Kandungan: Pseudoephedrine 15 mg, Chlorpheniramine maleate 1 mg
  • Bentuk: Sirup
  • Satuan Penjualan: Botol
  • Kemasan : Botol @ 60 mL
  • Farmasi: Novartis Indonesia
  • Harga: Rp 62.000 - Rp 106.000 / Botol.

Kegunaan

Triaminic pilek digunakan untuk meringankan bersin dan hidung tersumbat karena pilek.

Dosis & Cara Penggunaan

Penggunaan Triaminic Pilek secara umum adalah:

  • Anak-anak dibawah 2 tahun: harus dikonsultasikan ke Dokter terlebih dahulu sebelum digunakan
  • Anak-anak 2-5 tahun: diminum 3 kali sehari 1/2 sendok takar
  • Anak-anak 6-12 tahun: diminum 3 kali sehari 1 sendok takar
  • Anak-anak diatas 12 tahun dan dewasa: diminum 3 kali sehari 2 sendok takar.

Cara Penyimpanan
Simpan pada suhu di bawah 30 derajat Celcius.

Efek Samping

Efek samping yang mungkin terjadi selama penggunaan Triaminic Pilek antara lain mual, muntah, mulit kering dan pusing.

Kontraindikasi
Pasien yang memiliki riwayat hipersensitif terhadap salah satu komposisi dari Triaminic Pilek

Interaksi Obat
Hindari penggunaan Triaminic Pilek pada pasien:

  • Ulkus peptikum stenosis
  • Tidak boleh diberikan bersamaan atau dalam 14 hari penggunaan MAOI.
  • Hipertrofi prostat simtomatik
  • Obstruksi leher kandung kemih
  • Glaukoma sudut sempit
  • Asma akut.