Tranec

Pengertian

Tranec merupakan obat yang di produksi oleh Gracia Pharmindo. Obat ini tersedia dalam bentuk cairan injeksi 50 mg/ml, dan kaplet salut selaput 500 mg. Tranec mengandung Asam tranexamat yang di indikasikan untuk mengobati fibrinolisis sistemik, fibrinolisis lokal, perdarahan abnormal. Asam traneksamat menghambat fibrinolisis dengan menghalangi pengikatan plasminogen dan plasmin terhadap fibrin, sehingga mencegah pembubaran hemostatik.

Keterangan

1. Tranec Injeksi
   
   • Golongan: Obat Keras
   • Kelas Terapi: Hemostatik
   • Kandungan: Asam tranexamat 50 mg/ml
   • Bentuk: Cairan Injeksi
   • Satuan Penjualan: Ampul
   • Kemasan: Dus, 10 Ampul @ 5 ml
   • Farmasi: Gracia Pharmindo.
2. Tranec Kaplet
   
   • Golongan: Obat Keras
   • Kelas Terapi: Hemostatik
   • Kandungan: Asam tranexamat 50 mg/ml
   • Bentuk: Kaplet.
   • Satuan Penjualan: Strip.
   • Kemasan: Box, 5 Strip @10 Kaplet.
   • Farmasi: Gracia Pharmindo.
   • Harga: Rp 23.000 - Rp 50.000 / Strip.

Kegunaan

Tranec digunakan untuk mengobati fibrinolisis sistemik misalnya, leukemia, anemia hipoplastik, purpura. Fibrinolisis lokal misalnya batuk berdarah dan hemoptisis pada TB paru, perdarahan ginjal dan genital.

Kaplet: Eritema, pembengkakan dan gatal eksim atau penyakit serupa, gatal biduran. Flare, terdapat darah secara berlebihan didalam pembuluh darah pada tonsilitis, dan peradangan yang menyerang tenggorok.

Injeksi: Pendarahan abnormal selama atau setelah operasi prostat.

Dosis & Cara Penggunaan

Tranec merupakan obat yang termasuk ke dalam golongan obat keras, penggunaan obat ini harus berdasarkan resep dokter. Aturan penggunaan obat ini umumnya adalah:

• Kaplet: ½ - 1 kaplet 3-4 x sehari.
• Injeksi: 0.5-1 g atau 10-15 mg / kgBB, 2-3 x sehari segera atau beberapa hari setelah operasi.

Cara Penyimpanan
Simpan pada suhu di bawah 25 derajat Celcius.

Efek Samping

Efek samping mungkin terjadi selama penggunaan Tranec adalah gangguan saluran pencernaan, komplikasi tromboemboli, ruam kulit, pruritus, buta warna.

Overdosis
Penggunaan Asam Traneksamat yang melebihi dosis dapat menimbulkan gejala kejang, pusing, sakit kepala, hipotensi, mual, muntah.

Kontraindikasi
Tidak boleh diberikan pada pasien yang memiliki riwayat tromboemboli.
Injeksi: tidak boleh diberikan pada pasien yang memiliki riwayat perdarahan subaraknoid, buta warna, disfungsi ginjal berat.

Interaksi Obat
Asam Traneksamat dapat berinteraksi dengan:

• Alteplase, reteplase.
• Konsentrat kompleks faktor IX atau konsentrat koagulan anti-inhibitor (dapat terjadi eningkatan risiko trombosis).
• Asam retinoat all-trans (tretinoin oral) pada wanita dengan leukemia promyelocytic akut.
• Berpotensi Fatal: Penggunaan bersamaan dengan kontrasepsi hormonal dapat meningkatkan risiko tromboemboli vena atau trombosis arteri (misalnya stroke).

Kategori Kehamilan
Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika Serikat (FDA) mengkategorikan Tranec ke dalam Kategori B
Studi pada reproduksi hewan tidak menunjukkan risiko janin, tetapi tidak ada studi terkontrol pada wanita hamil atau studi reproduksi hewan telah menunjukkan efek buruk (selain penurunan kesuburan) yang tidak dikonfirmasi dalam studi terkontrol pada wanita hamil trimester pertama (dan tidak ada bukti risiko pada trimester berikutnya).

Perhatian Menyusui
Asam Traneksamat dapat masuk ke dalam ASI. Konsultasikan dengan dokter sebelum menggunakan obat ini.