Menu
KlikDokter
Icon Search
Icon LocationTambah Lokasi KamuIcon Arrow
Obat Diabetes

Trajenta Duo

Klikdokter, 08 Sep 2021

Ditinjau Oleh Tim Apoteker Klikdokter

Icon ShareBagikan
Icon Like

Trajenta Duo merupakan obat yang digunakan untuk mengontrol kadar gula darah pada penderita diabetes melitus tipe 2.

Pengertian

Trajenta Duo adalah obat yang mengandung Linagliptin dan Metformin. Trajenta Duo digunakan bersamaan dengan program diet dan olahraga yang tepat dan kombinasi dengan obat lain untuk mengontrol kadar gula darah pada penderita diabetes melitus tipe 2. Trajenta Duo adalah obat anti-diabetes yang bekerja dengan meningkatkan kadar zat alami yang disebut incretins. Incretins membantu untuk mengontrol gula darah dengan meningkatkan pelepasan insulin, terutama setelah makan dan juga mengurangi jumlah gula yang dibuat oleh organ hati. Trajenta Duo digunakan untuk membantu mengobati diabetes yang tidak cukup ditangani oleh Linagliptin atau Metformin saja.

Keterangan

  • Golongan: Obat Keras
  • Kelas Terapi: Agen Antidiabetik
  • Kandungan: Linagliptin 2.5 mg dan metformin HCl 500 mg; Linagliptin 2.5 mg dan metformin HCl 850 mg; Linagliptin 2.5 mg dan metformin HCl 1,000 mg
  • Bentuk: Tablet Salut Selaput
  • Satuan Penjualan: Alublister
  • Kemasan: Box, 3 Alublister @ 10 Tablet Salut Selaput
  • Farmasi: Boehringer Ingelheim
  • Harga: Rp 88.000 - Rp 173.000 / Alublister

Kegunaan

Trajenta Duo digunakan untuk membantu mengontrol kadar gula darah pada pasien diabetes yang tidak cukup ditangani oleh Linagliptin atau Metformin saja.

Dosis & Cara Penggunaan

Trajenta Duo merupakan obat yang termasuk ke dalam golongan obat keras, digunakan berdasarkan resep dokter. 

  • Dosis bersifat individual, tergantung dengan kondisi pasien.
    Dosis yang dianjurkan: 1 tablet, diminum 2 kali sehari. Dosis harian maksimal: Linagliptin 5 mg, metformin 2.000 mg.

Cara Penyimpanan
Simpan pada suhu di bawah 25 derajat Celcius.

Efek Samping

Efek samping mungkin terjadi selama penggunaan Trajenta Duo adalah nasofaringitis, hipersensitivitas, batuk, nafsu makan menurun, diare, mual, muntah, gatal, pankreatitis, peningkatan lipase.

Kontraindikasi
Hindari penggunaan Trajenta Duo pada pasien hipersensitif, ketoasidosis diabetikum & pre-koma, gagal atau disfungsi ginjal (CrCl - Dehidrasi, infeksi berat, syok, pemberian agen kontras beryodium secara bersamaan, gagal jantung atau pernapasan, insufisiensi hati, keracunan alkohol akut; alkoholisme.

Interaksi Obat
Metformin: Meningkatkan risiko asidosis laktat jika di berikan bersamaan dengan alkohol. Meningkatan penggunaan plasma jika diberikan bersamaan dengan simetidin.

Kategori Kehamilan
Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika Serikat (FDA) mengkategorikan Trajenta Duo ke dalam Kategori B:
Studi pada reproduksi hewan tidak menunjukkan risiko janin, tetapi tidak ada studi terkontrol pada wanita hamil atau studi reproduksi hewan telah menunjukkan efek buruk (selain penurunan kesuburan) yang tidak dikonfirmasi dalam studi terkontrol pada wanita hamil trimester pertama (dan tidak ada bukti risiko pada trimester berikutnya).

Perhatian Menyusui
Metformin dapat masuk ke dalam ASI dalam jumlah kecil. Konsultasikan dengan dokter terlebih dahulu sebelum menggunakan obat ini.