Obat Kulit

Topcort

apt. Yasmin Azhar, S.Farm, 02 Okt 2023

Ditinjau Oleh Tim Apoteker Klikdokter

Icon ShareBagikan
Icon Like

Topcort adalah obat anti-peradangan untuk mengatasi peradangan pada kulit dan dermatosis. Topcort diproduksi dalam sediaan krim dan dapat digunakan untuk anak-anak dan dewasa.

Topcort

Topcort

Golongan

Obat Keras

Kategori obat

Kortikosteroid

Dikonsumsi oleh

Dewasa dan Anak-anak

Bentuk obat

Krim

Topcort untuk ibu hamil dan menyusui

Kategori C: Studi klinis pada hewan menunjukkan risiko pada janin, namun studi terkontrol pada ibu hamil belum tersedia.

Peringatan Menyusui: Topcort dapat terserap melalui air susu ibu, tapi dalam jumlah yang kecil. Sebaiknya berkonsultasi terlebih dahulu kepada dokter sebelum menggunakan obat.


Pengertian Topcort

Topcort adalah obat yang digunakan untuk mengatasi gejala peradangan pada kulit, seperti kemerahan, gatal, bengkak, kulit kering dan bersisik, hingga dermatosis. Selain itu, Topcort juga bermanfaat untuk mengatasi psoriasis dan eksim.

Topcort mengandung desoximetasone yang merupakan salah satu agen kortikosteroid topikal. Obat Topcort bekerja dengan cara menurunkan pembentukan dan pelepasan mediator inflamasi, seperti prostaglandin, kinin, histamin, enzim liposal, dan sistem komplemen. 

Topcort diproduksi dalam bentuk sediaan krim. Kamu ingin tahu penjelasan selengkapnya mengenai Tocort? Yuk simak di sini.

Artikel lainnya: Cara Menghilangkan Eksim di Wajah yang Aman dan Efektif

Keterangan Obat Topcort

Topcort Krim (cream) 

  • Golongan: Obat Keras
  • Kelas terapi: Kortikosteroid 
  • Kandungan: Desoximetasone 0.25%
  • Kemasan : Dus, tube @10 g
  • Produksi: Sanbe Farma
  • Harga Topcort krim : Rp 30.113/tube
  • Merek dagang: Dexigen, Inerson, Pharmason, Esperson, Generson 

Kegunaan Topcort

Topcort krim digunakan untuk mengatasi peradangan pada kulit dengan gejala berikut: 

  • Kemerahan
  • Bengkak
  • Gatal
  • Ketidaknyamanan pada kulit

Selain itu obat ini juga digunakan untuk mengatasi masalah pada kulit, seperti : 

  • Psoriasis
  • Eksim
  • Dermatosis

Dosis dan Aturan Pakai Topcort

Topcort tergolong obat keras yang penggunaannya harus menggunakan resep dokter. Berikut adalah aturan minum dan dosis penggunaan obat secara umum:

Tujuan: Mengurangi kemerahan, gatal dan bengkak pada kulit

Bentuk: Topcort krim

Dosis yang direkomendasikan:

  • Dewasa dan anak-anak: Dioleskan dua kali sehari pada waktu yang sama.

Cara Menggunakan Topcort

Gunakan Topcort sesuai dengan anjuran dan resep dokter agar fungsi obat optimal. Baca juga petunjuk pemakaian pada kemasan obat.

Berikut adalah aturan pakai Topcort:

  • Sebelum menggunakan obat, bersihkan terlebih dahulu area kulit yang mengalami radang atau merah.
  • Oleskan Topcort krim tipis-tipis pada area kulit.
  • Aplikasikan obat secara teratur pada waktu yang sama
  • Apabila kamu lupa menggunakan obat, segera pakai obat jika jeda dengan waktu selanjutnya masih lama. Jika jeda jedanya singkat, lupakan dosis yang tertinggal. Jangan menggandakan dosis pada waktu bersamaan
  • Jangan melebihkan/mengurangi dosis tanpa berkonsultasi kepada dokter untuk menghindari efek samping atau efektivitas yang berkurang dari obat.

Cara Penyimpanan

Simpan obat Topcort krim pada suhu dibawah 30 derajat Celcius, pada wadah yang tertutup dan terhindar dari paparan matahari langsung. Selain itu, pastikan untuk hindarkan obat dari jangkauan anak-anak. Topcort krim yang belum dibuka dari kemasan primernya dapat digunakan hingga batas waktu kadaluarsa berakhir. Sedangkan, topcort yang sudah dibuka hanya dapat digunakan sampai 4 bulan.

Artikel lainnya: Kulit Bersisik Hingga Bernanah, Ini 7 Gejala Psoriasis yang Perlu Diwaspadai

Efek Samping Topcort

Beberapa efek samping Topcort yang sering terjadi antara lain:

  • Rasa terbakar
  • Gatal
  • Iritasi
  • Kering pada kulit
  • Jerawat
  • Benjolan kecil berwarna putih atau merah pada kulit
  • Kulit menipis
  • Perubahan warna kulit

Selain itu, obat ini juga dapat menyebabkan efek samping yang serius antara lain : 

Overdosis

Apabila digunakan berlebihan, overdosis Topcort bisa memicu gejala, seperti:

  • Gangguan penglihatan
  • Pusing atau pingsan
  • Detak jantung berdebar
  • Rasa haus
  • Peningkatan buang air kecil
  • Kelemahan

Segera hubungi bantuan tim medis darurat ke nomor 112/119 apabila ditemukan gejala-gejala di atas atau segeralah ke instalasi gawat darurat rumah sakit terdekat.

Interaksi Obat Topcort dengan Obat Lain

Hindari penggunaan bersama dengan obat kortikosteroid topikal lainnya (seperti betametason, hidrokortison, triamcinolone) karena dapat menyebabkan efek samping yang serius salah satunya penipisan kulit, iritasi kulit, dan perubahan warna. 

Peringatan dan Perhatian

Berhati-hati menggunakan obat terutama pada pasien dengan kondisi hamil, menyusui, anak-anak, dan bayi.

Pada beberapa bagian tubuh obat akan lebih sensitif untuk diaplikasikan, sebaiknya hindari penggunaan obat pada wajah, ketiak, atau selangkangan.

Penggunaan Topcort untuk mengobati psoriasis dilakukan dalam kurun waktu yang sesingkat-singkatnya, apabila dalam 4 minggu setelah pengobatan gejala yang dirasakan tidak berkurang segera konsultasikan kepada dokter.

Selama masa pengobatan tidak dianjurkan untuk membalut atau menutupi area kulit yang bermasalah.

Informasikan pada dokter apabila kamu memiliki kondisi, seperti memiliki riwayat diabetes, menderita sindrom cushing, dan gangguan hati. 

Kontraindikasi obat Topcort

Selain itu, perhatikan juga adanya kontraindikasi. Orang-orang dengan kondisi berikut tidak disarankan menggunakan Topcort:

  • Pasien yang mengalami reaksi hipersensitivitas terhadap salah satu kandungan obat Topcort
  • Infeksi kulit yang parah

Artikel lainnya: 8 Pilihan Obat Dermatitis Atopik Sesuai Kondisi Kulit

Kategori Kehamilan dan Menyusui

Topcort masuk ke dalam kategori C untuk kehamilan. Ini artinya Studi klinis pada hewan menunjukkan risiko pada janin, namun studi terkontrol pada ibu hamil belum tersedia.

Obat dapat digunakan jika manfaat yang didapat lebih besar dari resikonya.

Namun konsultasikan terlebih dahulu kepada dokter kamu sebelum mengonsumsi Topcort saat hamil atau dalam masa program kehamilan

Selain itu studi klinis pada ibu menyusui menunjukkan bahwa obat dapat terserap melalui air susu ibu dalam jumlah yang sangat kecil dan masih dalam rentang yang aman sehingga tidak menimbulkan efek samping pada bayi. Namun tetap gunakan obat sesuai dengan instruksi dari dokter.

Penyakit Terkait 

Rekomendasi Obat Sejenis Topcort

Yuk #JagaSehatmu dengan download aplikasi KlikDokter dan nikmati kemudahan konsultasi kesehatan 24 jam langsung dengan dokter melalui fitur Tanya Dokter online.

[LUF]