Obat Kemoterapi

Taceral

apt. Sinthiya Nur Azizah., S. Farm, 28 Nov 2023

Ditinjau Oleh Tim Apoteker Klikdokter

Taceral mengandung zat aktif capecitabine yang digunakan sebagai terapi untuk beberapa tipe kanker, seperti kanker payudara dan kanker usus besar. Obat ini bekerja mematikan pertumbuhan sel kanker.

Taceral

Taceral

Golongan

obat keras

Kategori

obat kemoterapi

Dikonsumsi oleh

dewasa 

Bentuk Obat

tablet

Taceral untuk ibu hamil dan menyusui

kategori D: studi klinis pada ibu hamil terbukti menunjukan risiko berbahaya pada janin.

peringatan menyusui: tidak ada informasi Thalidomide terdistribusi ke dalam ASI. Beri tahu dokter jika kamu sedang menyusui.

Pengertian Taceral

Taceral adalah obat yang digunakan untuk terapi pada beberapa tipe kanker, seperti kanker payudara dan kanker usus besar. Taceral mengandung zat aktif capecitabine yang merupakan golongan obat kelas kemoterapi sitotoksik (cytotoxic chemotherapy). Taceral bekerja dengan memperlambat atau mematikan pertumbuhan sel kanker dan menyusutkan ukuran tumor.

Capecitabine merupakan fluoropyrimidine carbamate non-sitotoksik, yang berfungsi sebagai prekursor sitotoksik 5-FU, efek 5-FU, jenis ini menyebabkan defisiensi thymidine yang menimbulkan ketidakseimbangan pertumbuhan sehingga terjadi kematian sel.

Taceral tergolong obat keras yang bisa didapat dan digunakan berdasar resep dokter. Taceral diproduksi oleh Kalbe Farma dalam bentuk tablet.

Artikel lainnya:Kenali Beda Infeksi Payudara dan Kanker Payudara

Keterangan Taceral

Taceral tablet

  • Golongan: obat keras
  • Kelas Terapi: obat kemoterapi
  • Kandungan: capecitabine 500 mg
  • Kemasan: boks, strip @ 10 tablet salut selaput
  • Farmasi: Kalbe Farma
  • Harga Taceral: Rp 160.000 – Rp 300.000 per strip

Kegunaan Taceral

Taceral digunakan sebagai terapi untuk beberapa tipe kanker, seperti: 

  • Kanker payudara 
  • Kanker usus besar
  • Kanker gaster

Dosis dan Aturan Pakai Taceral

Taceral termasuk obat sitostatika yakni obat yang dikhususkan untuk terapi kanker, obat ini hanya bisa didapatkan dan digunakan dengan resep dokter.

Dosis Taceral berbeda tiap pasien tergantung jenis kanker dan kondisi pasien. 

Berikut adalah dosis dan aturan pakai secara umum:

Tujuan:terapi adjuvan kanker usus besar stadium 3, kanker usus besar yang bermetastasis

Bentuk:tablet

Dosis yang dianjurkan: Dewasa sebagai terapi tunggal: dosis awal 1250 mg/m2 diminum 2 kali sehari selama 14 hari diikuti dengan periode istirahat selama 7 hari. Sebagai terapi kombinasi: dosis awal 800–1000 mg/m2 diminum 2 kali sehari selama 14 hari diikuti dengan periode istirahat selama 7 hari.

Tujuan: kanker payudara, kanker payudara yang bermetastatik

Bentuk:tablet

Dosis yang dianjurkanDewasa sebagai terapi tunggal atau terapi kombinasi dengan docetaxel: dosis awal 1250 mg/m2 diminum 2 kali sehari selama 14 hari diikuti dengan periode istirahat selama 7 hari. 

Tujuan: kanker lambung

Bentuk: tablet

Dosis yang dianjurkanDewasa terapi kombinasi dosis awal 800-1000 mg/m2 diminum 2 kali sehari selama 14 hari diikuti dengan periode istirahat selama 7 hari. 

Cara Menggunakan Taceral

Gunakan Taceral sesuai dengan anjuran dan resep dokter agar fungsi obat optimal. Berikut adalah aturan pakai obat Taceral yang perlu kamu patuhi:

  • Cuci tanganlah terlebih dahulu dengan air bersih sebelum meminum obat ini.
  • Taceral harus diminum setidaknya 30 menit setelah makan, minumlah obat ini utuh dengan segelas air. 
  • Taceral harus ditelan utuh, tidak boleh dikunyah, ataupun digerus.
  • Basuh dengan air bersih apabila terdapat serbuk obat mengenai kulit.
  • Disarankan untuk mengonsumsi obat diwaktu yang sama. Apabila kamu lupa mengkonsumsi obat, maka segera minum jika jeda dengan waktu minum selanjutnya masih lama. Tapi jika jeda dengan waktu minum berikutnya singkat, maka lupakan dosis yang tertinggal. Jangan menggandakan dosis pada waktu bersamaan.
  • Jangan melebihkan atau mengurangi dosis dari yang dianjurkan, hal ini untuk mencegah efektivitas yang tidak tercapai atau menghindari efek samping yang tidak diinginkan. 
  • Jangan menghentikan penggunaan obat secara tiba-tiba tanpa konsultasi ke dokter terlebih dahulu.

Artikel lainnya:Mengenal Metastasis, Penyebaran Sel Kanker yang Berbahaya

Cara Penyimpanan 

Ikuti petunjuk penyimpanan yang tertera pada kemasan. Simpan Taceral pada suhu di bawah 30° Celsius, pada tempat yang sejuk, kering dan terlindung dari cahaya matahari langsung. Selain itu, jauhkan dari jangkauan anak-anak serta hewan peliharaan

Efek Samping Taceral

Beberapa efek samping yang dapat terjadi pada selama menggunakan Taceral:

  • Sindrom hand foot (kondisi sejumlah obat keluar dari pembuluh darah kecil yang terdapat di telapak tangan dan kaki)
  • Kerusakan tulang
  • Kerusakan hati 
  • Nyeri dada
  • Gangguan pencernaan seperti mual, muntah, diare, nyeri perut
  • Badan lemas
  • Sakit kepala
  • Penurunan berat badan
  • Gangguan tidur
  • Depresi
  • Reaksi hipersensitif (ruam, gatal, urtikaria)

Overdosis

Penggunaan Taceral yang melebihi dosis anjuran dapat menimbulkan gejala, seperti:

  • Mual, muntah
  • Diare (buang air besar terus menerus)
  • Iritasi saluran cerna
  • Pendarahan saluran cerna

Jika seseorang mengalami overdosis seperti pingsan atau kesulitan bernapas segera hubungi bantuan tim medis darurat ke nomor 112/119 atau segeralah ke instalasi gawat darurat rumah sakit terdekat.

Interaksi Taceral dengan Obat Lainnya

Beri tau dokter mengenai semua obat yang sedang kamu konsumsi. Beberapa obat yang diberikan bersama dengan Taceral dapat menurunkan efektivitas atau meningkatkan toksisitas, seperti:

  •  Mengubah parameter koagulasi atau perdarahan jika diberikan bersamaan dengan antikoagulan derivatif kumarin, misalnya warfarin dan fenprokoumon.
  • Peningkatan konsentrasi fenitoin plasma.
  • Peningkatan toksisitas fluoropyrimidine jika diberikan bersamaan dengan sorivudine dan analog.
  • Peningkatan kecil konsentrasi plasma jika diberikan bersamaan dengan antasid yang mengandung Al dan Mg hidroksida.
  • Kemungkinan penurunan kemanjuran 5-FU jika diberikan bersamaan dengan allopurinol.
  • Berkurangnya dosis maksimal yang dapat ditoleransi dengan asam folinat, interferon α & radioterapi.
  • Tingkat penyerapan menurun jika diberikan bersamaan dengan makanan.

Peringatan dan Perhatian

Sebelum mengonsumsi obat ini sebaiknya informasikan pada dokter jika kamu memiliki riwayat alergi, obat ini mungkin memiliki zat tambahan yang dapat memicu reaksi alergi. Tanyakanlah kepada apoteker untuk penjelasan lebih detailnya.

Informasikan pada dokter riwayat kesehatan kamu terutama:

  • Diare berat
  • Dehidrasi
  • Gangguan keseimbangan elektrolit
  • Gangguan jantung
  • Diabetes
  • Gangguan hati dan ginjal

Selama terapi mungkin kamu perlu melakukan beberapa tes medis, ikutilah instruksi yang diberikan untuk memantau perkembangan pengobatan.

Informasikan pada dokter jika kamu dalam keadaan hamil dan menyusui. Hal ini diperlukan untuk menghindari efek samping yang tidak diinginkan.

Gunakan kontrasepsi yang efektif untuk menghindari kehamilan selama terapi, dan gunakan kontrasepsi setidaknya 1 bulan setelah terapi berakhir.

Informasikan juga pada dokter apabila kamu akan melakukan donor darah atau sperma pada pria setidaknya 4 minggu setelah terapi selesai dilakukan.

Informasikan pada dokter apabila kamu akan melakukan vaksinasi selama pengobatan dengan Taceral. Selain itu, informasikan juga pada dokter jika kamu akan menggunakan obat ini bersama dengan obat lain baik kimiawi maupun herbal.

Obat ini dapat menyebabkan sakit kepala hindari melakukan aktivitas yang memerlukan konsentrasi seperti menyetir, atau menjalankan mesin.

Kontraindikasi Taceral

Selain itu, perhatikan juga adanya kontraindikasi. Hindari penggunaan apabila kamu memiliki kondisi:

  • Hipersensitif terhadap capecitabine atau fluorouracil
  • Riwayat reaksi parah dan tak terduga terhadap terapi fluoropyrimidine
  • Pasien dengan defisiensi dihydropyrimidine dehydrogenase (DPD)
  • Leukopenia berat, neutropenia, trombositopenia
  • Pengobatan menggunakan sorivudine atau analog yang berhubungan dengan bahan kimia (misalnya: brivudine)
  • Gangguan hati dan ginjal berat
  • Kehamilan dan menyusui

Artikel lainnya:Penggunaan Cytoxan untuk Mengobati Kanker Payudara

 Kategori Kehamilan dan Menyusui

Taceral masuk dalam kategori D dalam kehamilan,yaitu studi klinis pada ibu hamil terbukti menunjukan risiko berbahaya pada janin.

Obat hanya diberikan pada kondisi darurat atau mengancam jiwa ketika obat yang lebih aman tidak tersedia bagi ibu hamil.

Tidak ada informasi Taceral terdistribusi ke dalam ASI. Beri tahu dokter apabila kamu sedang menyusui agar dokter dapat mengganti obat lain yang memiliki indikasi sama yang aman untuk kondisi kamu. 

Penyakit Terkait

Rekomendasi Obat Sejenis Taceral

Yuk #JagaSehatmu dengan download aplikasi KlikDokter! Jangan lupa, gunakan fitur Tanya Dokter untuk konsultasi dengan dokter lebih mudah dan cepat. Dapatkan pula berbagai obat dan suplemen yang kamu butuhkan dengan mudah di KalStore.

(LUF)