Menu
KlikDokter
Icon Search
Icon LocationTambah Lokasi KamuIcon Arrow
Vaksin

Synflorix

Klikdokter, 06 Agt 2021

Ditinjau Oleh Tim Apoteker Klikdokter

Icon ShareBagikan
Icon Like

Synflorix adalah vakssin yang digunakan untuk imunisasi aktif terhadap penyakit invasif termasuk sepsis, meningitis, bakteremia pneumonia

Pengertian

Synflorix adalah obat yang mengandung Pneumococcal polysaccharide (serotype 1, 4, 5, 6B, 7F, 9V, 14, 18C, 19F, dan 23F) dan nontypeable Haemophilus influenzae protein D vaksin konjugat. Synflorix berfungsi untuk imunisasi aktif terhadap penyakit invasif termasuk sepsis, meningitis, bakteremia pneumonia, bakteriemia, otitis media akut yang disebabkan oleh Strep pneumoniae (serotipe 1, 4, 5, 6B, 19F dan 23F) pada bayi dan anak dari usia 2 bulan sampai 5 tahun.

Keterangan

  • Golongan: Obat Keras
  • Kelas Terapi: Vaksin, Antiserum & Imunologi
  • Kandungan: Pneumococcal polysaccharide (serotype 1, 4, 5, 6B, 7F, 9V, 14, 18C, 19F, dan 23F) dan nontypeable Haemophilus influenzae protein D konjugat vaksin
  • Bentuk: Prefilled syringe
  • Satuan Penjualan: Prefilled syringe
  • Kemasan: Prefilled syringe @ 0.5 gram
  • Farmasi: Smith Kline Beecham Pharmaceutical
  • Harga: -

Kegunaan

Synflorix digunakan untuk imunisasi aktif terhadap penyakit invasif termasuk sepsis, meningitis, bakteremia pneumonia.

Dosis & Cara Penggunaan

Synflorix merupakan golongan obat keras. Obat ini memerlukan resep dokter untuk pembelian serta penggunaannya.

  1. Bayi usia 2-6 bulan
    • Dosis: 3 dosis primer diberikan dengan jarak pemberian minimal 1 bulan antar dosis atau 2 dosis primer diberikan dalam waktu 2 bulan. Dosis pertama diberikan pada usia 2 bulan.
    • Dosis penguat: diberikan setidaknya 6 bulan setelah dosis primer terakhir.
  2. Bayi prematur dengan usia kandungan saat dilahirkan sekurangnya 27 minggu
    • Dosis: 3 dosis primer dengan dosis pertama diberikan pada usia 2 bulan, dengan jarak pemberian antar dosis 1 bulan.
    • Dosis penguat: diberikan setidaknya 6 bulan setelah dosis primer terakhir.
  3. Bayi dan anak yang belum divaksinasi sebelumnya
    • Anak usia 12 bulan sampai 5 tahun: diberikan 2 dosis 0,5 mL dengan jarak pemberian minimal 2 bulan antara dosis.
    • Bayi usia 7-11 bulan: diberikan 2 dosis 0,5 mL dengan jarak pemberian minimal 1 bulan antar dosis.
    • Dosis ketiga direkomendasikan pada tahun ke-2 dengan jarak pemberian minimal 2 bulan.

Cara Penyimpanan
Simpan pada suhu antara 2-8 derajat Celcius atau di dalam lemari pendingin.

Efek Samping

Efek samping yang mungkin terjadi apabila mengkonsumsi Synflorix adalah:

  • Kehilangan nafsu makan
  • Iritabilitas
  • Mengantuk
  • Nyeri
  • Kemerahan
  • Bengkak pada tempat injeksi
  • Demam ≥38 ° C diukur pada rektum (usia <2 tahun)
  • Demam >39°C diukur pada rektum (usia <2 tahun)
  • Demam 38°C diukur pada rektum (usia 2-5 tahun)

Kontraindikasi

  • Pasien yang memiliki riwayat hipersensitif terhadap komposisi dari synflorix 

Interaksi Obat

  • Respons yang memadai mungkin tidak diperoleh bila diberikan secara bersamaan dengan golongan obat imunosupresan.