Obat Gangguan Pencernaan

Stolax

Klikdokter, 03 Agt 2021

Ditinjau Oleh Tim Apoteker Klikdokter

Stolax merupakan sediaan obat dalam bentuk suppositoria yang untuk mengobati sembelit kronis atau akut, pembersihan usus sebelum operasi

Pengertian

Stolax adalah sediaan obat dalam bentuk suppositoria yang di produksi oleh Caprifarmindo. Stolax digunakan untuk mengobati sembelit kronis atau akut, membersihkan usus sebelum operasi, pemeriksaan laboratorium atau pemeriksaan radiologi.

Stolax mengandung zat aktif Bisacodyl yang bekerja dengan merangsang peristaltik/ pergerakan usus.

Keterangan

  • Golongan: Obat Bebas Terbatas
  • Kelas Terapi: Pencahar
  • Kandungan: Bisacodyl 10 mg/gram
  • Bentuk: Suppositoria
  • Satuan Penjualan: Strip
  • Kemasan: Strip @ 6 Suppositoria
  • Farmasi: Caprifarmindo Labs Indonesia
  • Harga: Rp8.000 - Rp15.000/ Suppositoria

Kegunaan

Stolax digunakan untuk mengobati sembelit kronis atau akut, membersihkan usus sebelum operasi, sebelum pemeriksaan laboratorium atau pemeriksaan radiologi.

Dosis & Cara Penggunaan

Cara Penggunaan Stolax adalah sebagai berikut:

  • Dewasa dan anak usia > 12 tahun: 1 suppositoria setiap hari.
  • Cara pakai: 1 suppositoria dimasukkan kedalam dubur.

Cara Penyimpanan
Simpan ditempat yang sejuk dan kering.

Efek Samping

Efek samping yang mungkin terjadi selama pengunaan Stolax, antara lain:

  • Ketidaknyamanan pada perut

Kontraindikasi 
Tidak boleh digunakan oleh pasien yang telah diketahui memiliki alergi terhadap kandungan Stolax Supositoria.

Interaksi Obat 

  • Bisacodyl dosis tinggi dapat meningkatkan risiko ketidakseimbangan elektrolit bila digunakan secara bersamaan dengan diuretik atau adrenokortikosteroid
  • Peningkatan efek samping gastrointestinal bila digunakan secara bersamaan dengan penggunaan obat pencahar lainnya
  • Penurunan efek terapeutik dan peningkatan risiko dispepsia dan iritasi lambung bila digunakan secara bersamaan dengan antasida

Kategori Kehamilan 
Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika Serikat (FDA) mengkategorikan Stolax ke dalam Kategori C:
Studi pada hewan telah menunjukkan efek buruk pada janin (teratogenik atau embriosidal atau lainnya) dan tidak ada studi terkontrol pada wanita atau studi pada wanita dan hewan tidak tersedia. Obat diberikan hanya jika manfaat yang yang diperoleh lebih besar dari potensi risiko pada janin.

Perhatian Menyusui
Tidak diketahui apakah obat terserap kedalam ASI atau tidak.