Provamed

Pengertian

Provamed adalah sediaan obat yang diproduksi oleh Promedraharjo Farmasi Industri dalam bentuk sediaan tablet salut selaput dan sirup. Perbedaan sediaan diformulasikan untuk memudahkan pasien yang sulit menelan dan menutupi rasa yang tidak enak pada obat. Obat ini mengandung Spiramycin yang diindikasikan untuk mengobati infeksi sistemik yang disebabkan oleh infeksi bakteri. Spiramycin merupakan antibakteri makrolida bekerja dengan cara menghambat sintesis protein, sehingga menghambat reaksi transpeptidasi atau translokasi organisme yang rentan yang mengakibatkan pertumbuhan sel terhambat.

Keterangan

1. Provamed Tablet
   • Golongan: Obat Keras
   • Kelas Terapi: Antibiotik Makrolida
   • Kandungan: Spiramycin 500 mg setara dengan 1.500.000 IU
   • Bentuk: Tablet Salut Selaput
   • Satuan penjualan: Strip
   • Kemasan: Strip @ 10 Tablet Salut Selaput
   • Farmasi: Promedraharjo Farmasi Industri.
   • Harga: Rp64.000 - Rp80.000/ Strip
2. Provamed Sirup
   • Golongan: Obat Keras
   • Kelas Terapi: Antibiotik Makrolida
   • Kandungan: Spiramycin 125 mg/5 mL setara dengan 375.000 IU
   • Bentuk: Sirup
   • Satuan penjualan: Botol
   • Kemasan: Botol @ 60 mL
   • Farmasi: Promedraharjo Farmasi Industri
   • Harga: Rp80.000 - Rp90.000/ Botol

Kegunaan

Provamed diindikasikan untuk mengobati cryptosporidiosis (penyakit saluran pencernaan dan usus yang disebabkan oleh infeksi parasit Cryptosporidium), infeksi protozoa, infeksi yang rentan, toksoplasmosis (infeksi yang ditimbulkan oleh parasit protozoa Toxoplasma gondii).

Dosis & Cara Penggunaan

Obat ini termasuk dalam golongan obat keras, maka dari itu penggunaan obat ini harus dengan anjuran dan resep dokter:

• Dewasa: 6-9 juta unit / hari dalam 2-3 dosis terbagi, ditingkatkan dosis menjadi 15 juta unit / hari, diberikan dalam dosis terbagi untuk infeksi berat.
• Anak dan bayi baru lahir: Kemoprofilaksis toksoplasmosis kongenital: 50 mg / kg berat badan diberikan 2 kali sehari.

Efek Samping

Efek samping yang mungkin terjadi selama pengunaan Provamed, yaitu:

• Mual, muntah.
• Sakit perut.
• Diare.
• Gatal biduran
• Gatal seluruh tubuh
• Ruam
• Dapat terjadi kesemutan sementara.

Kontraindikasi
Hindari penggunaan Provamed pada pasien yang hipersensitif atau reaksi alergi terhadap spiramycin.

Interaksi Obat
Berikut adalah beberapa interaksi obat yang umumnya terjadi saat penggunaan Provamed:

• Mengurangi penyerapan karbidopa dan konsentrasi levodopa.
• Meningkatakn risiko aritmia ventrikel bila digunakan bersamaan dengan astemizol, cisapride, dan terfenadine.
• Risiko dystonia akut bila digunakan bersamaan dengan fluphenazine.

Kategori Kehamilan
Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika Serikat (FDA) mengkategorikan Provamed ke dalam Kategori C:
Studi pada hewan telah menunjukkan efek buruk pada janin (teratogenik atau embriosidal atau lainnya) dan tidak ada studi terkontrol pada wanita atau studi pada wanita dan hewan tidak tersedia. Obat diberikan hanya jika manfaat yang diperoleh lebih besar dari potensi risiko pada janin.

Perhatian Menyusui
Konsultasikan pada dokter sebelum mengkonsumsi obat ini.