Promuxol

Pengertian

Promuxol adalah obat yang mengandung Ambroxol dan diproduksi oleh Gracia Pharmindo. Ambroxol merupakan obat yang bekerja sebagai mukolitik atau pengencer dahak dengan cara memecah serat dahak, sehingga sehingga dahak menjadi kurang kendal dan mudah dikeluarkan bersama dengan batuk.

Keterangan

1. Promuxol Sirup
   • Golongan: Obat Keras
   • Kelas Terapi: Obat Batuk dan Pilek
   • Kandungan: Ambroxol HCl 15 mg/5 mL
   • Bentuk: Sirup
   • Satuan Penjualan: Botol
   • Kemasan: Botol @ 60 mL
   • Farmasi: Gracia Pharmindo.
   • Harga: Rp34.000 - Rp43.000/ Botol
2. Promuxol Drops
   • Golongan: Obat Keras
   • Kelas Terapi: Obat Batuk dan Pilek
   • Kandungan: Ambroxol HCl 15 mg/mL
   • Bentuk: Botol Tetes
   • Satuan Penjualan: Botol
   • Kemasan: Botol @ 20 mL
   • Farmasi: Gracia Pharmindo.
   • Harga: Rp50.000 - Rp90.000/ Botol
3. Promuxol Tablet
   • Golongan: Obat Keras
   • Kelas Terapi: Obat Batuk dan Pilek
   • Kandungan: Ambroxol HCl 30 mg
   • Bentuk: Tablet
   • Satuan Penjualan: Strip
   • Kemasan: Strip @ 10 Tablet
   • Farmasi: Gracia Pharmindo.
   • Harga: Rp11.000 - Rp20.000/ Strip

Kegunaan

Promuxol digunakan untuk pengencer dahak.

Dosis & Cara Penggunaan

Penggunaan Promuxol harus berdasarkan Resep Dokter.

1. Promuxol Tablet
   • Dewasa dan anak usia > 12 tahun: 1 tablet, diminum 2-3 kali sehari.
   • Anak usia 6-12 tahun: ½ tablet, diminum 2-3 kali sehari.
2. Promuxol Sirup
   • Anak usia 6-12 tahun: 1 sendok takar (5 mL), diminum 2-3 kali sehari.
   • Anak usia 2-6 tahun: ½ sendok takar (2.5 mL), diminum 3 kali sehari.
   • Anak usia <2 tahun: ½ sendok takar (2.5 mL), diminum 2 kali sehari.
3. Promuxol Drops (Sirup Tetes)
   • Anak usia 4-<6 tahun: 2 mL diberikan 2 kali sehari.
   • Anak usia 2-<4 tahun: 1,5 mL diberikan 2 kali sehari.
   • Anak usia 1-<2 tahun: 1 mL diberikan 2 kali sehari.
   • Anak usia <1 tahun: 0,5 mL diberikan 2 kali sehari.

Cara Penyimpanan
Simpan pada suhu dibawah 30 derajat Celcius.

Efek Samping

Efek samping yang mungkin terjadi selama pengunaan Promuxol, yaitu:

• Urtikaria (gatal atau biduran)
• Mual, muntah
• Diare, dan sembelit (susah BAB)
• Bengkak pada wajah
• Sesak napas

Kontraindikasi
Hindari penggunaan Promuxol pada pasien yang memiliki indikasi:

• Hipersensitif atau alergi terhadap ambroxol

Interaksi Obat
Berikut adalah beberapa obat yang dapat berinteraksi dengan Promuxol:

• Cefuroxime
• Eritromisin
• Doksisiklin
• Amoxicillin