Oxytetracycline

Pengertian

Oxytetracycline adalah obat generik yang tersedia dalam bentuk sediaan salep, salep mata, dan sediaan injeksi. Oxytetracycline termasuk dalam golonan obat antibiotik tetrasiklin, obat ini digunakan untuk mengatasi infeksi akibat bakteri, seperti infeksi pada mata (misalnya konjungtivitis), saluran kemih, kulit, paru-paru (misalnya pneumonia dan bronkitis), kelamin (misalnya sifilis), dan infeksi pada kulit. Oxytetracycline bekerja dengan menghambat pertumbuhan dinding sel bakteri, sehingga bakteri patogen (bakteri yang merugikan) tidak dapat tumbuh.

Keterangan

1. Oxytetracycline Salep
   • Golongan: Obat Keras.
   • Kelas Terapi: Tetrasiklin / Antibiotik Topikal / Anti Infeksi dan Antiseptik Mata.
   • Kandungan: Oxytetracycline 3 %.
   • Bentuk: Salep.
   • Satuan Penjualan: Tube.
   • Kemasan: Tube @ 5 Gram.
   • Farmasi: Erela; Marin Liza Farmasi; Kimia Farma
   • Harga: Rp2.000 - Rp10.000/ Tube
2. Oxytetracycline Salep Mata
   • Golongan: Obat Keras.
   • Kelas Terapi: Tetrasiklin / Antibiotik Topikal / Anti Infeksi dan Antiseptik Mata.
   • Kandungan: Oxytetracycline 1 %.
   • Bentuk: Salep Mata.
   • Satuan Penjualan: Tube.
   • Kemasan: Tube 3.5 Gram.
   • Farmasi: Erela; Kimia Farma.
   • Merk dagang yang beredar di Indonesia: Terramycin
   • Harga: Rp3.500 - Rp14.000/ Tube
3. Oxytetracycline Injeksi
   
   • Golongan: Obat Keras.
   • Kelas Terapi: Tetrasiklin / Antibiotik Topikal / Anti Infeksi dan Antiseptik Mata.
   • Kandungan: Oxytetracycline 50 mg/ mL.
   • Bentuk: Cairan Injeksi.
   • Satuan Penjualan: Vial.
   • Kemasan: Box, Vial @ 10 ml.
   • Farmasi: Bernofarm.
   • Merk dagang yang beredar di Indonesia: Terramycin, Oxybiotic
   • Harga: -

Kegunaan

Oxytetracycline digunakan untuk mengatasi infeksi akibat bakteri.

Dosis & Cara Penggunaan

Oxytetracycline merupakan golongan obat keras. Obat ini memerlukan resep dokter untuk pembelian serta penggunaannya.

1. Oxytetracycline Salep Kulit
   
   • Dewasa: dikombinasikan dengan kortikosteroid topikal. Oleskan sebanyak 4 kali sehari pada kulit yang terinfeksi.
2. Oxytetracycline Salep Mata
   • Dewasa: Oleskan Oxytetracycline salep mata pada konjungtiva di kelopak mata bagian bawah (kantung mata), sebanyak 2-3 kali sehari.
3. Oxytetracycline Injeksi
   • Dewasa: dosis 250 mg diberikan 1 kali sehari atau dosis 300 mg perhari dalam 2-3 dosis terbagi.
   • Anak usia > 8 tahun: dosis 15-25 mg / kg berat badan (maksimal dosis 250 mg) / hari diberikan dalam 2-3 dosis terbagi.

Efek Samping

Efek samping yang mungkin terjadi selama pengunaan Oxytetracycline, yaitu:

• Gangguan makan
• Mual, muntah
• Diare
• Peradangan pada lidah
• Sulit menelan
• Iritasi
• Ruam (jarang)
• Sakit kepala
• Gangguan penglihatan

Kontraindikasi
Hindari penggunaan Oxytetracycline pada pasien yang memiliki indikasi:

• Alergi terhadap tetrasiklin.
• Anak dibawah umur 8 tahun.
• Wanita hamil dan menyusui.

Interaksi Obat
Berikut adalah beberapa interaksi obat yang umumnya terjadi saat penggunaan Oxytetracycline: 

• Oxytetracycline berisiko meningkatkan kadar lithium, digoxin, dan teofilin dalam darah.
• Mengurangi kadar obat malaria atovaquone dalam darah.
• Meningkatkan risiko keracunan ergotamin (ergotismus) jika digunakan dengan ergotamin.
• Mengganggu efektivitas pil KB.
• Mengganggu efek obat antikoagulan.
• Memperparah efek gangguan fungsi ginjal, jika digunakan dengan golongan obat diuretik.
• Mengurangi penyerapan oxytetracycline, jika digunakan dengan obat maag antasida, zat besi, serta obat atau suplemen yang mengandung aluminium, kalsium, magnesium, dan zinc.