Obat Hipertensi

Omesivask

Klikdokter, 29 Jun 2020

Ditinjau Oleh Tim Apoteker Klikdokter

Icon ShareBagikan
Icon Like

Omesivask digunakan untuk mengobati tekanan darah tinggi dan angina pektoris.

Pengertian

Omesivask adalah obat yang digunakan untuk membantu mengobati tekanan darah tinggi. Penggunaan Omesivask dapat membantu mencegah penyakit stroke, serangan jantung dan masalah ginjal. Omesivask memiliki kandungan zat aktif Amlodipine, zat ini bekerja dengan merelaksasi pembuluh darah sehingga darah dapat mengalir lebih mudah. Omesivask tersedia dalam bentuk sediaan tablet, obat ini diproduksi oleh Mutiara Mukti Farma dan Mutifa Industri Farmasi.

Keterangan

  • Golongan: Obat Keras
  • Kelas Terapi: Antagonis Kalsium
  • Kandungan: Amlodipine Besilate 5 mg; Amlodipine Besilate 10 mg
  • Bentuk: Tablet
  • Satuan Penjualan: Strip
  • Kemasan: Box, 10 Strip @ 10 Tablet; Box, 10 Strip @ 10 Tablet
  • Farmasi: Mutiara Mukti Farma; Mutifa Industri Farmasi

Kegunaan

Omesivask digunakan untuk mengobati tekanan darah tinggi dan angina pektoris. Selain itu, Omesivask dapat membantu menurunkan frekuensi serangan angina (nyeri dada) namun tidak boleh digunakan untuk mengobati serangan nyeri dada ketika sedang terjadi.

Dosis & Cara Penggunaan

Omesivask termasuk dalam golongan Obat Keras, sebaiknya penggunaan obat ini sesuai dengan anjuran resep dokter:

  1. Hipertensi
    • Pada lansia: diminum 2.5 mg sekali sehari.
    • Pada orang dewasa sebagai dosis awal: diminum 5 mg lalu selanjutnya dinaikan menjadi 10 mg bila diperlukan.
    • Pada anak-anak usia 6-17 tahun: sebagai dosis awal 2.5 mg lalu selanjutnya dinaikan menjadi 5 mg bila diperlukan.
  2. Angina pektoris
    • Pada lansia: diminum 2.5 mg sekali sehari.
    • Pada orang dewasa sebagai dosis awal: diminum 5 mg lalu selanjutnya dinaikan menjadi 10 mg bila diperlukan. Atau sesuai anjuran dokter.

Cara Penyimpanan
Simpan pada suhu 15-30°C. Lindungi dari cahaya.

Efek Samping

Efek samping yang mungkin timbul selama penggunaan Omesivask adalah:

  • Ruam kulit
  • Hiperplasia gingival (bengkak pada gusi)
  • Kram otot
  • Dyspnea (sesak nafas)
  • Jantung berdebar
  • Sakit perut
  • Mual
  • Mengantuk
  • Pusing
  • Sakit kepala
  • Bengkak pada pergelangan kaki
  • Edema (pembengkakan karena penumpukan cairan tubuh pada bagian tertentu)
  • Muka merah
  • Mudah kelelahan

Kontraindikasi
Hindari penggunaan Omesivask pada pasien yang memiliki indikasi:

  • Pasien dengan kondisi hipotensi berat, syok kardiogenik, dan gagal jantung setelah infark miokard akut.

Interaksi Obat
Berikut adalah beberapa Interaksi obat yang umumnya terjadi saat penggunaan Omesivask:

  • Ciclosporin dan tacrolimus dapat meningkatkan konsentrasi Amlodipin dalam plasma darah.
  • Amlodipine meningkatkan konsentrasi simvastatin dalam serum darah.
  • Rifampisin menurunkan konsentrasi Amlodipine dalam plasma darah.

Kategori Kehamilan
Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika Serikat (FDA) mengategorikan Omesivask ke dalam Kategori C:
Studi pada hewan telah menunjukkan efek buruk pada janin (teratogenik atau embriosidal atau lainnya) dan tidak ada studi terkontrol pada wanita atau studi pada wanita dan hewan tidak tersedia. Obat diberikan hanya jika manfaat yang yang diperoleh lebih besar dari potensi risiko pada janin.

Overdosis

  • Gejala overdosis Amlodipine adalah bradikardia, disritmia (gangguan irama jantung), hipotensi nyata, vasodilatasi perifer berlebihan, refleks takikardia, syok.
  • Jika terjadi overdosis, lakukan bilas lambung dan pemberian arang aktif hingga 2 jam setelah konsumsi Amlodipine yang berlebihan (dilakukan oleh tenaga medis).