Pengertian
Duotrav adalah obat yang mengandung timolol dan travoprost. Duotrav di gunakan untuk mengobati peningkatan tekanan bola mata pada pasien dengan penyakit glaukoma. Obat ini bekerja dengan cara meningkatkan aliran balik cairan mata, sehingga diharapkan akan menurunkan tekanan bola mata.
Keterangan
- Golongan: Obat Keras
- Kategori: Obat antiglaucoma
- Kandungan: Timolol dan Travoprost
- Bentuk: Cairan steril Tetes Mata
- Satuan Penjualan: Botol Tetes
- Kemasan: Botol Tetes @ 2.5 mL
- Farmasi: Alcon Couvreur/ Tempo Scan Pasific
Kegunaan
Duotrav di gunakan untuk mengobati peningkatan tekanan bola mata pada pasien dengan penyakit glaukoma.
Dosis & Cara Penggunaan
Duotrav termasuk dalam golongan obat keras sehingga hanya bisa didapatkan dan digunakan berdasarkan resep dokter.
Dosis: teteskan 1 tetes Duotrav sebanyak 1 kali sehari, pada bagian mata yang sakit, diberikan pada waktu yang sama setiap harinya.
Cara Penyimpanan
Simpan pada suhu antara 2-25 derajat Celcius.
Efek Samping
Efek samping penggunaan Duotrav yang mungkin terjadi adalah:
- Nyeri pada mata
- Mata kering
- Rasa tidak nyaman pada mata
Kontraindikasi
Hindari penggunaan pada pasien dengan kondisi:
- Penyakit saluran napas reaktif termasuk riwayat asma bronkial
- COPD parah
- Bradikardia sinus
- Sindrom sakit sinus termasuk blok sino-atrium
- Blok AV derajat 2 atau 3 (tidak dikontrol oleh alat pacu jantung)
- Gagal jantung, syok kardiogenik
- Rinitis alergi parah
- Distrofi kornea
- Kehamilan
Interaksi Obat
Duotrav tidak boleh digunakan secara bersamaan dengan obat-obat sebagai berikut:
- Ca channel blockers, β-adrenergic blockers, antiarrhythmics, digitalis glycosides, parasympathomimetics, guanethidine
- Golongan obat inhibitor CYP2D6 (mis. Kuinidin, paroxetine)
- Epinefrin
- Antidiabetik