Pengertian
Grameta adalah obat yang diproduksi oleh Graha Farma. Obat ini mengandung Domperidone maleate yang diindikasikan untuk mengobati gangguang fungsi saluran pencernaan. Domperidone merupakan penghambat reseptor dopamin perifer, yang bekerja dengan meningkatkan peristaltik esofagus, meningkatkan koordinasi gastroduodenal dan menurunkan tekanan sfingter esofagus, motilitas lambung, dan peristaltik, sehingga memfasilitasi pengosongan lambung dan mengurangi waktu transit usus halus.
Keterangan
- Grameta Tablet
- Golongan: Obat Keras
- Kelas Terapi: Regulator Gastrointestinal, Antiflatulen, dan Anti Inflamasi
- Kandungan: Domperidone maleate 10 mg
- Bentuk: Tablet
- Satuan Penjualan: Strip
- Kemasan: Strip @ 10 Tablet
- Farmasi: Graha Farma
- Harga: Rp. 3.000 - Rp. 9.000/ Strip
- Grameta Sirup
- Golongan: Obat Keras
- Kelas Terapi: Regulator Gastrointestinal, Antiflatulen, dan Anti Inflamasi
- Kandungan: Domperidone maleate 5 mg/ 5 ml
- Bentuk: Sirup
- Satuan Penjualan: Botol
- Kemasan: Botol @ 30 ml
- Farmasi: Graha Farma
- Harga: Rp. 4.000 - Rp. 10.000/ Botol
Kegunaan
Grameta pada orang dewasa diindikasikan untuk mengatasi mual dan muntah akut termasuk penggunaan levodopa dan bromocriptine untuk penggunaan > 12 minggu, pengobatan simtomatik dispepsia (sekumpulan gejala nyeri, perasaan tidak enak pada perut bagian atas yang menetap) fungsional. Pada anak diindikasikan untuk mengatasi mual dan muntah karena kemoterapi dan radioterapi.
Dosis & Cara Penggunaan
Grameta termasuk dalam golongan obat keras sehingga hanya bisa didapatkan dan digunakan berdasarkan resep dokter.
- Dispepsia Fungsional
- Dewasa dan Lanjut Usia: 10-20 mg diminum 3 kali sehari dan sebelum tidur. Lama terapi ≤12 minggu.
- Mual dan Muntah (termasuk karena penggunaan levodopa dan bromokriptin)
- Dewasa dan Lanjut Usia: 10-20 mg diminum setiap 4-8 jam.
- Anak: dosis 0,2-0,4 mg / kg berat badan diminum setiap 4-8 jam.
Cara Penyimpanan
Simpan pada suhu antara 15-30 derajat Celcius, di tempat kering dan terhindar dari cahaya.
Efek Samping
Efek samping penggunaan Grameta yang mungkin terjadi adalah:
- Sedasi
- Reaksi ekstrapiramidal
- Parkinsonisme
- Tardive dyskinesia (gerakan yang tidak terkendali pada lidah, bibir, dan wajah) pada orang dewasa dan lanjut usia
- Meningkatkan prolaktin serum yang menyebabkan galaktorea dan ginekomastia
- Mulut kering
- Sakit kepala
- Diare
- Ruam kulit
- Haus
- Gelisah
- Gatal
Overdosis
- Gejala: gelisah, kesadaran yang berubah, mengantuk, kejang, dan reaksi ekstrapiramidal.
- Penatalaksanaan: Pengobatan simtomatik dan suportif. Dapat dilakukan lavage lambung, pertimbangkan pemberian obat antikolinergik atau anti-Parkinsonian untuk mengontrol reaksi ekstrapiramidal. Pantau EKG untuk kemungkinan perpanjangan interval QT. Penanganan pasien overdosis hanya dapat dilakukan oleh tenaga medis profesional.
Kontraindikasi
Hindari pemberian pada pasien dengan kondisi seperti:
- Gangguan ginjal
- Gangguan hati
- Penyakit jantung
- Gangguan elektrolit
- Tumor pada kelenjar pituitari
- Perdarahan atau sumbatan pada sistem pencernaan
Interaksi Obat
Hindari penggunaan Grameta bersamaan dengan obat-obat berikut:
- Bromokriptin
- Obat anti kolinergik muskarinik dan analgetik opioid
- Antasida