Obat Gangguan Hormon dan Kesuburan

Nobor

Klikdokter, 09 Apr 2021

Ditinjau Oleh Tim Apoteker Klikdokter

Nobor merupakan obat berbentuk tablet yang di produksi oleh Guardian Pharmatama.

Pengertian

Nobor adalah obat berbentuk tablet yang diproduksi oleh Guardian Pharmatama. Obat ini mengandung Allylestrenol yang diindikasikan untuk mengatasi kehamilan yang rentan mengalami keguguran. Allylestrenol mirip dengan progesteron alami. Mempersiapkan rahim untuk menerima sel telur yang dibuahi dan menekan pergerakan rahim.

Keterangan

  • Golongan: Obat Keras
  • Kelas Terapi: Estrogen, Progesteron, dan Obat Sintetis Terkait
  • Kandungan: Allylestrenol 5 mg
  • Bentuk: Tablet
  • Satuan Penjualan: Strip
  • Kemasan: Box, 3 Strip @ 10 Tablet
  • Farmasi: Guardian Pharmatama
  • Harga: Rp 45.000 - Rp 60.000 / Strip.

Kegunaan

Nobor digunakan untuk mencegah terjadinya keguguran, dan mengatasi kehamilan yang rentan keguguran.

Dosis & Cara Penggunaan

Nobor merupakan obat yang termasuk ke dalam golongan obat keras sehingga pada setiap pembelian dan penggunaannya harus berdasarkan resep dokter. Aturan penggunaan Nobor secara umum adalah: 3 kali sehari 1 tablet selama 5-7 hari. Dapat diminum bersamaan dengan makanan atau tanpa makanan. Dapat dikonsumsi dengan makan jika terjadi gangguan saluran pencernaan.

Cara Penyimpanan
Simpan pada suhu di bawah 30 derajat Celcius.

Efek Samping

Efek samping mungkin terjadi selama penggunaan nobor adalah gangguan saluran pencernaan, perubahan nafsu makan / berat badan, jerawat, ruam kulit, gatal, depresi, sakit kepala, demam, kelelahan, perubahan payudara, perubahan libido, perubahan siklus menstruasi atau perdarahan menstruasi yang tidak teratur (jarang).

Kontraindikasi
Obat ini sebaiknya tidak diberikan pada kondisi berikut:

  • Pasien yang hipersensitf terhadap kandungan obat
  • Trombofleobitis
  • Perdarahan vagina yang tidak terdiagnosis
  • Aborsi tidak lengkap
  • Karsinoma tergantung-hormon,
  • Gangguan hati berat.

Interaksi Obat

  • Meningkatan clearance jika diberikan bersaman dengan obat-obatan yang menginduksi enzim misalnya, carbamazepine, griseofulvin, phenobarbital, phenytoin dan rifampicin.
  • Ketoconazole dapat meningkatkan bioavailabilitas progesteron.
  • Berpotensi Fatal: Meningkatkan konsentrasi ciclosporin.