Pengertian
Combicitrine adalah obat yang mengandung Piperazine citrate. Combicitrine digunakan untuk mengobati infeksi parasit yang disebabkan oleh cacing, seperti infeksi Ascariasis (yang disebabkan oleh cacing gelang), Enterobiasis (yang disebabkan oleh cacing kremi). Combicitrine bekerja dengan cara melumpuhkan otot-otot cacing, dan kemudian di keluarkan melalui feses.
Keterangan
- Golongan: Obat Bebas Terbatas
- Kelas Terapi: Antelmintik
- Kandungan: Piperazine citrate 1 g / 5 ml
- Bentuk: Sirup
- Satuan Penjualan: Botol
- Kemasan: Box, 12 Botol @ 10 ml
- Farmasi: Berlico Mulia Farma
Kegunaan
Combicitrine digunakan untuk mengobati infeksi Ascariasis (yang disebabkan oleh cacing gelang), Enterobiasis (yang disebabkan oleh cacing kremi).
Dosis & Cara Penggunaan
- Ascariasis
Diberikan dosis 4,5 g sebagai dosis tunggal, ulangi pemberian obat sekali setelah 14 hari. - Enterobiasis
Diberikan dosis 2,25 g diminum sehari sekali selama 7 hari. Ulangi pemberian obat sekali setelah 7 hari.
Cara Penyimpanan
Simpan pada suhu kamar antara 25-30˚C, dan terlinduung dari sinar matahari.
Efek Samping
Efek samping penggunaan Combicitrine yang mungkin terjadi adalah:
- Mual, muntah
- Kolik, sakit perut, diare
- Urtikaria (gatal biduran)
- Ruam kulit
- Sakit kepala, pusing
- Ketidakseimbangan otot (goyangan cacing)
- Kebingungan
- Penglihatan kabur
Kontraindikasi
Tidak boleh diberikan pada pasien dengan kondisi:
- Gangguan ginjal berat, epilepsi.
- Kehamilan.
Interaksi Obat
- Antagonisme (efek obat yang aktif menjadi hilang) jika pyrantel dan piperazine digunakan bersama.
- Piperazine dapat mempotensiasi efek ekstrapiramidal dari klorpromazin dan fenotiazin lainnya.