Omezyrteks

Pengertian

Omezyrteks adalah obat yang diproduksi oleh PT. Mutifa Industri farmasi. Omezyrteks mengandung Cetirizine HCl yang digunakan untuk meringankan gejala-gejala alergi atau hipersensitivitas. Selain itu, digunakan juga untuk meredakan gejala alergi seperti mata berair, pilek, mata gatal atau hidung, bersin. Omezyrteks dengan menghalangi zat alami tertentu (histamin) yang diproduksi oleh tubuh selama reaksi alergi.

Keterangan

• Golongan: Obat Keras.
• Kelas Terapi: Antihistamin dan Antialergik.
• Kandungan: Cetirizine 10 mg.
• Bentuk: Tablet.
• Satuan Penjualan: Strip.
• Kemasan: Box, 5 Strip @ 10 Tablet.
• Farmasi: Mutifa Industri Farmasi
• Harga: Rp 5.000 - Rp 10.000 / Strip.

Kegunaan

Omezyrteks digunakan untuk mengobati reaksi alergi.

Dosis & Cara Penggunaan

Omezyrteks merupakan obat yang termasuk ke dalam golongan obat keras. Pembelian dan penggunaan Omezyrteks harus berdasarkan resep dokter. Aturan penggunaan obat ini secara umum adalah:

• Dewasa: 10 mg sekali sehari atau 5 mg dua kali sehari
• Anak usia 6-23 bulan: 2.5 mg sekali hari hingga 2.5 mg dua kali sehari
• Anak usia 2-5 tahun: 5 mg sekali sehari atau dalam dosis terbagi dua
• Anak usia diatas 6 tahun: 10 mg sekali sehari atau dalam dosis terbagi dua
• Lansia: 5 mg sekali sehari.
• Obat ini dapat diberikan sebelum atau sesudah makan.

Cara Penyimpanan
Simpan pada suhu di bawah 30 derajat Celcius.

Efek Samping

Efek samping yang mungkin terjadi selama pengunaan Omezyrteks, yaitu:

• Mual dan muntah
• Sulit tidur
• Rasa lelah
• Pusing dan sakit kepala
• Radang tenggorokan
• Nyeri lambung
• Diare
• Batuk berdarah
• Penyempitan saluran nafas
• Rasa kantuk
• Mulut kering.

Overdosis
Penggunaan Cetirizine yang melebihi dosis dapat menimbulkan gejala kebingungan, diare, pusing, kelelahan, sakit kepala, malaise, midriasis, pruritus, gelisah, sedasi, mengantuk, pingsan, takikardia, tremor, retensi urin.

Kontraindikasi
Hindari penggunaan Omezyrteks pada pasien yang memiliki indikasi gagal ginjal.

Interaksi Obat
Interaksi obat yang umumnya terjadi saat penggunaan Omezyrteks, Efek penekan syaraf pusat bertambah.

Keamanan Kehamilan
Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika Serikat (FDA) mengategorikan Omezyrteks ke dalam Kategori B:
Studi pada reproduksi hewan tidak menunjukkan risiko janin, tetapi tidak ada studi terkontrol pada wanita hamil atau studi reproduksi hewan telah menunjukkan efek buruk (selain penurunan kesuburan) yang tidak dikonfirmasi dalam studi terkontrol pada wanita hamil trimester pertama (dan tidak ada bukti risiko pada trimester berikutnya).