Pengertian
Avil adalah obat antialergi yang diproduksi oleh PT Aventis Pharma.
Avil mengandung pheniramine maleate yang diindikasikan untuk meredakan gejala alergi, seperti gatal-gatal, ruam kulit, sesak napas, hidung berair, bengkak di bibir atau lidah.
Keterangan
Berikut adalah keterangan dari Avil, mulai dari golongan obat hingga harga:
- Golongan: Obat Bebas Terbatas.
- Kelas Terapi: Antialergi.
- Kandungan: Pheniramine maleate 25 mg.
- Bentuk: Tablet.
- Satuan Penjualan: Strip.
- Kemasan: Box, 10 Strip @ 10 Tablet.
- Farmasi: Aventis Pharma.
- Harga: Rp 20.000 - Rp 45.000/ Strip.
Artikel Lainnya: Kena Infeksi Bakteri tapi Alergi Antibiotik, Apa Solusinya?
Kegunaan
Avil digunakan untuk meredakan gejala alergi, seperti gatal-gatal, hidung berair, mata berair, ruam kulit, dan lainnya.
Dosis dan Cara Penggunaan
- Dewasa dan anak berusia lebih dari 12 tahun: ½ tablet, diminum 2-3 kali sehari.
- Jika perlu, dosis dapat ditingkatkan menjadi 1 tablet, diminum 3 kali sehari.
Cara Penyimpanan
Simpan di bawah 30 derajat Celsius, di tempat kering dan sejuk.
Efek Samping
Efek samping penggunaan Avil yang dapat muncul adalah:
- Mengantuk.
- Pusing.
- Sakit kepala.
- Sembelit.
- Sakit perut.
- Penglihatan kabur.
- Mulut, hidung, atau tenggorokan kering.
Artikel Lainnya: Penyebab Alergi Anda Memburuk di Malam Hari
Overdosis
Penggunaan Avil yang melebihi dosis dapat menimbulkan beberapa gejala di bawah ini:
- Perasaan gelisah dan kejang (terutama pada anak-anak).
- Disorientasi dan halusinasi pada orang dewasa.
- Jika tertelan secara tidak sengaja pada anak kecil, obat dapat menyebabkan kejang dan dalam beberapa kasus berakibat fatal.
Tidak ada obat penawar khusus untuk kasus overdosis Avil. Namun, berikut beberapa penanganan yang dapat dilakukan oleh dokter:
- Tindakan bilas lambung.
- Hindari menggunakan stimulan.
- Diazepam atau barbiturat kerja pendek untuk mengendalikan kejang
- Vasopresor dapat digunakan untuk hipotensi.
Kontraindikasi
Hindari penggunaan Avil jika mempunyai kondisi sebagai berikut:
- Hipertrofi prostat simtomatik.
- Neonatus dan bayi prematur.
Artikel Lainnya: Anak Sering Batuk Akibat Alergi Susu, Ganti Susunya dengan Ini
Interaksi Obat
Ini adalah interaksi obat yang dapat terjadi pada penggunaan Avil:
- Dapat menutupi ototoksisitas yang dihasilkan oleh antibiotik aminoglikosida.
- Dapat meningkatkan efek antimuskarinik MAOI, atropin, dan TCA.
- Berpotensi fatal: potensiasi depresi SSP oleh alkohol, sedatif, opioid, barbiturat, hipnotik, dan narkolepsi.
Kategori Kehamilan
Kategori C: Penelitian pada hewan telah menunjukkan efek samping pada janin. Namun, belum ada penelitian yang cukup baik pada wanita hamil.
Peringatan Menyusui
Belum diketahui apakah pheniramine diekskresikan ke dalam ASI. Bicarakan dengan dokter sebelum menggunakan obat.