Neurobion

Neurobion

Pengertian Neurobion

Neurobion adalah obat yang diindikasikan untuk mengobati kerusakan sel saraf (neuropati). Obat Neurobion juga dapat digunakan untuk menjaga kesehatan sistem saraf, membantu tubuh menyerap energi makanan, dan menghasilkan sel darah merah.

Karena mengandung vitamin B1, vitamin B6, dan vitamin B12, obat Neurobion biasanya digunakan untuk bantu atasi gejala kesemutan dan mati rasa akibat kekurangan vitamin neurotropik (B1, B6, B12).

Artikel Lainnya: Telusuri Manfaat Vitamin B bagi Tubuh

Keterangan 

Di Indonesia, terdapat beberapa jenis obat Neurobion. Sebelum menggunakannya, perhatikan kandungan neurobion dan beberapa keterangan penting lainnya berikut ini.

Neurobion Injeksi

• Golongan: obat keras
• Kelas terapi: vitamin B kompleks
• Kandungan Neurobion: per 3 ml ampul mengandung vitamin B1 100 mg, vitamin B6 100 mg, vitamin B12 1.000 mcg
• Kemasan: ampul @1 ml
• Farmasi: Merck Indonesia
• Harga Neurobion Injeksi: Rp15.000–Rp36.800 per ampul

Neurobion Tablet (putih)

• Golongan: obat bebas
• Kelas terapi: vitamin B kompleks
• Kandungan: vitamin B1 100 mg, vitamin B6 200 mg, vitamin B12 200 mcg
• Kemasan: strip @10 tablet
• Farmasi: Merck Indonesia
• Harga Neurobion Tablet: Rp18.000–Rp23.900 per strip

Neurobion Forte

• Golongan: obat bebas
• Kelas terapi: vitamin B kompleks
• Kandungan: vitamin B1 100 mg, vitamin B6 100 mg, vitamin B12 5000 mcg
• Kemasan: strip @10 tablet
• Farmasi: Merck Indonesia
• Harga Neurobion Forte: Rp35.000–Rp59.000 per strip

Kegunaan Neurobion

Manfaat Neurobion adalah untuk menjaga kesehatan saraf, mengobati gangguan saraf, mengatasi kekurangan vitamin B, meningkatkan nafsu makan, dan membantu masa pemulihan setelah sakit.

Dosis dan Aturan Pakai Neurobion

Neurobion dalam sediaan tablet termasuk dalam golongan obat bebas. Maka dari itu, pembelian dan cara penggunaannya tidak harus dengan resep dokter. Meski begitu, konsultasikan kepada dokter atau apoteker mengenai aturan pemakaian, dosis, serta lamanya penggunaan.

Pada pengguna Neurobion injeksi, dosis penggunaannya harus dilakukan oleh tenaga medis profesional dan resep dokter.

Sebelum menggunakan obat Neurobion tablet atau injeksi, perhatikan dosis dan cara penggunaan yang tepat berikut ini.

• Tujuan: sesuai dengan indikasi

Bentuk: tablet

Dosis: Neurobion dianjurkan untuk dikonsumsi sebanyak 1 tablet setiap hari. Dalam kasus yang lebih parah, tingkatkan dosis sesuai dengan anjuran dokter.

• Tujuan: sesuai dengan indikasi

Bentuk: injeksi

Dosis: Dosis penggunaan akan berbeda-beda pada setiap individu, bergantung pada berat dan tidaknya penyakit yang diderita.

Cara Menggunakan Neurobion

• Ikuti petunjuk yang tertera di kemasan atau informasi dari dokter
• Jangan melebihkan atau mengurangi dosis yang disarankan agar tidak meningkatkan risiko efek samping obat
• Sediaan tablet dapat diminum kapan saja, namun waktu yang terbaik adalah sebelum ataupun sesudah makan, sebanyak 1 kali sehari
• Sediaan injeksi hanya boleh diberikan oleh tenaga kesehatan profesional

Artikel Lainnya: Tanda Kamu Kekurangan Vitamin B1 dan Bahayanya

Cara Penyimpanan 

Sebaiknya, obat disimpan pada suhu 15–30 derajat Celcius, di tempat kering dan sejuk. Jauhkan dari anak-anak ataupun hewan peliharaan. 

Efek Samping Neurobion

Pada umumnya, tidak terdapat efek samping dari Neurobion tablet ataupun Neurobion Forte bila aturan penggunaan disesuaikan dengan dosis yang sesuai dan anjuran dokter.

Meski demikian, terdapat berbagai efek samping yang dapat terjadi bila kamu meningkatkan dosis tanpa pemberitahuan dokter, di antaranya:

• reaksi alergi, seperti ruam kulit, jantung berdebar, keringat dingin, bahkan syok.
• sakit perut
• diare
• buang air kecil berlebihan
• kerusakan saraf

Sementara itu, pada penggunaan obat Neurobion injeksi, iritasi pada daerah injeksi dapat terjadi. Penyuntikan vitamin B12 juga diketahui dapat menimbulkan jerawat.

Overdosis

Kandungan Neurobion paling utama adalah vitamin B kompleks. Berikut hal-hal yang harus diperhatikan apabila kamu memiliki gejala overdosis vitamin B kompleks.

• rasa haus berlebih
• kulit bermasalah
• penglihatan buram
• kram perut
• mual dan muntah
• sering buang air kecil
• diare
• ruam kulit

Kontraindikasi 

• Neurobion tidak boleh digunakan pada pasien yang hipersensitif terhadap komposisi obat Neurobion
• Obat ini tidak untuk dikonsumsi anak-anak karena memiliki kandungan aktif, kecuali atas petunjuk dokter
• Pasien hipokalemia (kadar kalium rendah)

Interaksi Obat Neurobion dengan Obat Lain

Hindari penggunaan obat Neurobion dengan levodopa karena dapat dapat mengurangi efek terapi.

Peringatan dan Perhatian 

• Informasikan dokter jika kamu memiliki riwayat alergi pada kandungan bahan yang ada dalam obat ini
• Informasikan dokter tentang obat-obatan apa saja yang kamu konsumsi saat ini baik obat resep ataupun nonresep, herbal, maupun suplemen
• Beberapa kondisi kesehatan bisa membuat kamu lebih mungkin merasakan atau lebih sensitif terhadap efek samping obat. Gunakan obat sesuai dengan arahan dokter untuk menghindari gejala yang berat
• Sebaiknya, hindari penggunaan Neurobion pada penderita parkinson dan epilepsi.

Artikel Lainnya: Ini Waktu yang Tepat untuk Minum Vitamin 

Kategori Kehamilan

Neurobion termasuk obat kategori N yang artinya belum dikategorikan.

Peringatan Kehamilan

Konsultasikan terlebih dahulu kepada dokter apabila kamu akan mengonsumsi obat Neurobion. 

Peringatan Menyusui

Belum ada keterangan dan penelitian lebih lanjut mengenai adanya risiko ibu menyusui mengonsumsi Neurobion. Namun, wanita menyusui tidak dianjurkan untuk mengonsumsi obat Neurobion karena suplemen B kompleks ini dapat terserap ke dalam ASI.

Selain itu, asupan suplemen B6 lebih dari 600 mg per hari dapat menghentikan produksi ASI. Sebelum penggunaan, wanita menyusui disarankan untuk berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter.

Penyakit Terkait 

• defisiensi vitamin B1
• defisiensi vitamin B12
• penyakit saraf

Rekomendasi Obat Sejenis Neurobion

• Forneuro
• Paranervion
• Neurosanbe
• Nutrilite
• Anela

Punya pertanyaan seputar kesehatan? Yuk, manfaatkan fitur Tanya Dokter dari KlikDokter untuk konsultasi langsung dengan dokter. Ingat untuk selalu #JagaSehatmu dan jangan tunggu sakit.

[ANS/NM]