Obat Antibiotik

Mikasin

Klikdokter, 15 Mar 2021

Ditinjau Oleh Tim Apoteker Klikdokter

Mikasin digunakan untuk mengobati septicemia bakteri, infeksi serius pada saluran pernapasan, tulang dan sendi, infeksi pada sistem saraf.

Pengertian

Mikasin adalah obat injeksi yang memiliki kandungan amikacin dan merupakan golongan obat antibiotik aminoglikosida. Mikasin digunakan untuk menangani infeksi akibat bakteri dan bekerja dengan cara menghambat dan menghentikan pertumbuhan bakteri penyebab infeksi, seperti infeksi pada penyakit paru-paru, selaput otak atau saluran kemih.

Keterangan

  • Golongan: Obat Keras
  • Kelas Terapi: Antibiotik
  • Kandungan: Amikacin 125 mg/ mL; Amikacin 250 mg/ mL
  • Bentuk: Cairan Injeksi
  • Satuan Penjualan: Vial
  • Kemasan: Vial @ 2 mL
  • Farmasi: Dankos Farma
  • Harga: -

Kegunaan

Mikasin digunakan untuk mengobati septicemia bakteri (dalam darah terdapat bakteri dan sering dikaitkan dengan penyakit berat); infeksi serius pada saluran pernapasan, tulang dan sendi, infeksi pada sistem saraf pusat, kulit dan jaringan lunak; infeksi intra-abdominal (rongga perut); luka bakar yang terinfeksi; infeksi pasca operasi; infeksi saluran kemih serius dan berulang.

Dosis & Cara Penggunaan

Mikasin merupakan golongan obat keras. Obat ini memerlukan resep dokter untuk pembelian serta penggunaannya.

  • Dewasa dan anak-anak, bayi: 7,5 mg / kg berat badan setiap 12 jam atau 5 mg / kg berat badan setiap 8 jam.
  • Dosis Bayi Baru Lahir: 10 mg / kg berat badan, kemudian 7,5 mg / kg berat badan setiap 12 jam. Maksimal: 15 mg / kg berat badan/ hari. Durasi pengobatan yang biasa: 7-8 hari.
  • Infeksi saluran kemih tanpa komplikasi: 250 mg diberikan 2 kali sehari.

Cara Penyimpanan
Simpan pada suhu antara 15-30 derajat Celcius.

Efek Samping

Efek samping penggunaan Mikasin yang mungkin terjadi adalah:

  • Ototoksisitas (gangguan pada fungsi pendengaran)
  • Nefrotoksisitas (penyakit ginjal akibat paparan obat)
  • Ruam kulit
  • Neurotoksisitas (efek samping pada sistem saraf pusat, saraf perifer atau organ sensorik)

Overdosis

  • Gejala: Nefrotoksisitas (penyakit ginjal akibat paparan obat), ototoksisitas (gangguan pada fungsi pendengaran akibat paparan obat), blokade neuromuskuler, dan henti napas.
  • Penatalaksanaan: Penanganan pasien overdosis hanya dapat dilakukan oleh tenaga medis profesional.

Kontraindikasi
Tidak boleh di berikan pada pasien yang hipersensitif

Interaksi Obat
Meningkatkan toksisitas jika diberikan bersama dengan aminoglikosida, sefaloridin, polimiksin B, colistin, asam ethacrynic dan furosemide lainnya, diuretik kuat, anestesi atau obat penghambat neuromuskuler.

Kategori Kehamilan
Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika Serikat (FDA) mengkategorikan Mikasin ke dalam Kategori D:
Ada bukti positif risiko pada janin manusia, tetapi manfaat obat jika digunakan pada wanita hamil dapat diterima meskipun ada risiko (misalnya, jika obat tersebut diperlukan dalam situasi yang mengancam jiwa atau untuk penyakit serius dimana obat-obatan yang lebih aman tidak dapat digunakan atau tidak efektif).

Perhatian Khusus
Tidak diketahui apakah Mikasin terserap kedalam ASI atau tidak. Mikasin tidak direkomendasikan untuk ibu menyusui.