Obat Kulit

Medicort

Klikdokter, 08 Mar 2021

Ditinjau Oleh Tim Apoteker Klikdokter

Medicort di gunakan untuk mengobati peradangan pada kulit.

Pengertian

Medicort adalah sediaan obat topikal (untuk pemakaian luar) berbentuk krim yang di produksi oleh Surya Dermato Medica Lab. Medicort dibuat dalam sediaan krim dan mengandung Fluticasone propionate yang di gunakan untuk mengobati peradangan pada kulit. 

Keterangan

  • Golongan: Obat Keras
  • Kelas Terapi: Kortikostreoid Topikal
  • Kandungan: Fluticasone propionate 0,05%
  • Bentuk: Krim
  • Satuan Penjualan: Tube
  • Kemasan: Dus, Tube @ 5 gram dan 10 gram.
  • Farmasi: Surya Dermato Medica Lab.
  • Harga Medicort 5 gram: Rp. 33.000 - Rp. 69.000/ Tube
  • Harga Medicort 10 gram: Rp. 59.000 - Rp. 100.000/ Tube

Kegunaan

Medicort di gunakan untuk mengobati peradangan pada kulit.

Dosis & Cara Penggunaan

Medicort merupakan golongan obat keras. Obat ini memerlukan resep dokter untuk pembelian serta penggunaannya.

Oleskan Medicort krim sebanyak 2 kali sehari pada kulit yang mengalami peradangan.

Cara Penyimpanan
Simpan pada suhu antara 20-25 derajat Celcius.

Efek Samping

Efek samping penggunaan Medicort yang mungkin terjadi adalah:

  • Sensasi seperti terbakar pada kulit
  • Gatal
  • Kulit kering

Kontraindikasi
Hindari penggunaan pada pasien dengan kondisi:

  • Pasien dengan rosacea/suatu kondisi yang menyebabkan benjolan kemerahan dan biasanya kecil, merah, dan berisi nanah di wajah
  • Pasien dengan acne vulgaris/jerawat
  • Pasien dengan dermatitis perioral/penyakit kulit yang biasa ditandai dengan peradangan dan ruam bengkak kemerahan
  • Pasien dengan infeksi virus kulit, bakteri / jamur primer

Kategori Kehamilan
Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika Serikat (FDA) mengkategorikan Medicort ke dalam Kategori C:
Studi pada hewan telah menunjukkan efek buruk pada janin (teratogenik atau embriosidal atau lainnya) dan tidak ada studi terkontrol pada wanita atau studi pada wanita dan hewan tidak tersedia. Obat diberikan hanya jika manfaat yang yang diperoleh lebih besar dari potensi risiko pada janin.