Menu
KlikDokter
Icon Search
Icon LocationTambah Lokasi KamuIcon Arrow
Obat Gangguan Saraf

Leparson

Klikdokter, 26 Feb 2021

Ditinjau Oleh Tim Apoteker Klikdokter

Icon ShareBagikan
Icon Like

Leparson merupakan obat yang digunakan untuk pasien yang terindikasi penyakit parkinson.

Pengertian

Leparson adalah obat yang mengandung Levodopa dan Benserazide HCl. Leparson digunakan untuk pasien yang terindikasi penyakit parkinson. Parkinson merupakan penyakit yang memengaruhi sistem saraf pada otak yang menyebabkan kesulitan dalam mengatur gerak tubuh akibat kekurangan dopamin. Levodopa merupakan prekusor metabolit dari dopamin, Levodopa diubah menjadi dopamin oleh dopa-decarboxylase. Benserazide merupakan zat yang dapat mengurangi efek samping Levodopa seperti mual dan muntah.

Keterangan

  • Golongan: Obat Keras
  • Kelas Terapi: Anti Parkinson
  • Kandungan: Levodopa 100 mg, Benserazide HCl 28,5 mg setara dengan benserazide 25 mg
  • Bentuk: Tablet
  • Satuan Penjualan: Strip
  • Kemasan: Strip @ 10 Tablet Salut Selaput
  • Farmasi: Dexa Medica
  • Harga: Rp. 35.000 - Rp. 72.000/ Strip

Kegunaan

Leparson digunakan untuk pasien yang terindikasi penyakit parkinson.

Dosis & Cara Penggunaan

Leparson merupakan obat yang termasuk ke dalam golongan obat keras sehingga pada setiap pembelian nya harus menggunakan resep dokter.

  • Dosis awal pemakaian: 3-4 kali sehari, ½ tablet.
  • Dosis dapat ditingkatkan sesuai dengan kondisi dan kebutuhan pasien.

Cara Penyimpanan
Simpan pada suhu antara 15-30 derajat Celcius.

Efek Samping

Efek samping yang mungkin terjadi apabila mengkonsumsi Leparson adalah:

  • Gangguan sistem pencernaan (mual, muntah, kehilangan nafsu makan, diare, pendarahan pada lambung dan usus)
  • Hipotensi (tekanan darah rendah dari batas normal)
  • Insomnia (kesulitan untuk tidur)
  • Aritmia (gangguan detak jantung)
  • Depresi
  • Halusinasi

Overdosis

  • Tanda dan gejala mungkin termasuk mual, muntah, insomnia, kebingungan, aritmia jantung, dan gerakan tak terkendali yang abnormal.
  • Penatalaksanaan terapi: Pantau tanda-tanda vital dan berikan perawatan suportif dan simptomatik. Penanganan pasien overdosis hanya dapat dilakukan oleh tenaga medis profesional.

Kontraindikasi
Hindari penggunaan pada pasien dengan kondisi:

  • Pasien yang memiliki riwayat hipersensitif terhadap salah satu komposisi dari leparson
  • Pasien yang memiliki riwayat penyakit endokrin, ginjal, glaukoma yang parah
  • Pasien yang berumur kurang dari 25 tahun
  • Wanita hamil

Interaksi Obat

  • TCA dapat meningkatkan hipotensi postural (merasa pusing pada saat berubah posiisi dari duduk.
  • Metildopa dapat meningkatkan toksisitas pada sistem saraf pusat.