Obat Gangguan Pencernaan

Lanzogra

Klikdokter, 23 Feb 2021

Ditinjau Oleh Tim Apoteker Klikdokter

Icon ShareBagikan
Icon Like

Lanzogra Kapsul digunakan untuk mengobati tukak lambung atau tukak usus, mengobati luka sistem pencernaan yang disebabkan oleh asam lambung.

Pengertian

Lanzogra adalah salah satu nama dagang dari Lansoprazole, obat ini tergolong obat keras yang diproduksi oleh Graha Farma. Lanzogra digunakan untuk mengobati kelebihan produksi asam lambung, seperti gastroesophageal reflux disease (GERD), tukak lambung atau tukak usus, dan erosive esophagitis (radang pada esofagus). Lanzoprazole adalah penghambat Pompa Proton Inhibitor (PPI) bekerja untuk memblokir sekresi asam dengan menghambat sistem enzim, sehingga produksi asam lambung dan stimulasi terhambat.

Keterangan

  • Golongan: Obat Keras
  • Kelas Terapi: Antasid, Antirefluks dan Antiulserasi
  • Kandungan: Lansoprazol 30 mg
  • Bentuk: Kapsul Lepas Tunda
  • Satuan Penjualan: Strip
  • Kemasan: Strip @ 10 Kapsul
  • Farmasi: Graha Farma
  • Harga: Rp. 15.000 - Rp. 30.000/ Strip

Kegunaan

Lanzogra digunakan untuk mengobati tukak lambung atau tukak usus, mengobati luka sistem pencernaan yang disebabkan oleh asam lambung.

Dosis & Cara Penggunaan

Obat ini termasuk dalam golongan obat keras, sehingga penggunaan obat ini harus dengan anjuran dan resep Dokter. Aturan penggunaan:

  • Ulkus lambung duodenum: 1 kapsul diminum sekali sehari selama 6 minggu.
  • Refluks Esofagitis: 1 kapsul diminum sekali sehari selama 8 minggu.

Cara Penyimpanan
Simpan pada suhu 25 derajat Celcius. Terhindar dari cahaya dan kelembaban.

Efek Samping

Efek samping yang mungkin terjadi selama penggunaan Lanzogra adalah:

  • Sakit kepala
  • Diare
  • Reaksi anafilaktoid (reaksi alergi)
  • Asthenia (badan terasa lemas)
  • Edema (pembengkakan)


Kontraindikasi
Hindari penggunaan Lanzogra pada pasien yang memiliki indikasi hipersensitif atau alergi.

Interaksi Obat
Berikut adalah beberapa interaksi obat yang umumnya terjadi saat penggunaan Lanzogra:

  • Peningkatan risiko hipomagnesemia dengan diuretik dan digoksin.
  • Dapat menurunkan konsentrasi plasma erlotinib, dasatinib dan lapatinib.
  • Dapat menurunkan bioavailabilitas itraconazole dan ketoconazole.
  • Dapat meningkatkan konsentrasi cilostazol dan metotreksat dalam plasma.
  • Mengurangi bioavailabilitas dg antasid dan sukralfat.

Kategori Kehamilan
Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika Serikat (FDA) mengategorikan Lanzogra ke dalam Kategori B:
Studi pada reproduksi hewan tidak menunjukkan risiko janin, tetapi tidak ada studi terkontrol pada wanita hamil atau studi reproduksi hewan telah menunjukkan efek buruk (selain penurunan kesuburan) yang tidak dikonfirmasi dalam studi terkontrol pada wanita hamil trimester pertama (dan tidak ada bukti risiko pada trimester berikutnya).