Katergi

Pengertian

Katergi adalah obat yang mengandung Mebhydrolin, diproduksi oleh Yekatria farma. Mebhydrolin termasuk dalam golongan Antihistamin yang dapat digunakan untuk meringankan gejala alergi seperti alergi pada kulit, peradangan pada kulit, alergi yang menimbulkan pembengkakan serta kemerahan pada kulit, iritasi pada konjungtiva dan alergi pada obat-obatan tertentu. Pada saat mengonsumsi obat ini jangan membelah, menguyah atau menggerus obat tersebut karena dapat menurunkan efektivitas obat tersebut. Penggunaan obat ini sebaiknya dapat dikonsumsi setelah makan atau dalam keadaan perut sudah terisi.

Keterangan

• Golongan: Obat Keras
• Kelas Terapi: Antihistamin
• Kandungan: Mebhydrolin 50 mg
• Bentuk: Tablet
• Satuan Penjualan: Strip
• Kemasan: Box, 10 Strip @ 10 Kaplet
• Farmasi: Yekatria Farma.

Kegunaan

Katergi digunakan untuk megobati gejala alergi pada tubuh seperti alergi pada kulit, infeksi peradangan pada kulit, terjadinya pembengkakan dan kemerahan pada kulit serta dapat digunakan untuk iritasi pada konjungtiva dan alergi pada obat-obatan tertentu.

Dosis & Cara Penggunaan

Katergi merupakan obat yang termasuk ke dalam golongan obat keras sehingga pada setiap pembeliannya harus menggunakan resep dokter.

Aturan penggunaan Katergi:
Dosis pemakaian obat: 3x sehari 1-2 Kaplet sesudah makan.

Cara Penyimpanan:
Simpan pada suhu di bawah 25°C.

Efek Samping

Efek samping yang mungkin dapat terjadi pada pengunan obat ini biasanya, seperti:

• Dapat terjadi depresi
• Gangguan pada sistem saraf pusat
• Menyebabkan kantuk
• Sakit kepala
• Nafsu makan berkurang
• Tekanan darah di bawah normal
• Bibir menjadi kering
• Gangguan pada pengelihatan
• Urine tidak lancar.

Kontraindikasi:

• Sebaiknya tidak digunakan pada pasien yang memiliki riwayat alergi/ hipersensitif pada komposisi obat.
• Riwayat penyakit asma akut.
• Pasien yang memiliki riwayat penyakit pada penyempitan rongga saluran usus 12 jari dan lambung.

Interaksi obat:

• Pemakaian obat ini jika diberikan bersamaan dengan alkohol dan obat antidepresan dapat menimbulkan rasa kantuk.
• Pemakaian bersamaan dengan morfin dapat menimbulkan reaksi antimuskarinik aditif seperti jantung tidak stabil, gangguan pada pengelihatan).

Kategori kehamilan:
Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika Serikat (FDA) mengategorikan Katergi ke dalam Kategori C:
Studi pada hewan telah menunjukkan efek buruk pada janin (teratogenik atau embriosidal atau lainnya) dan tidak ada studi terkontrol pada wanita atau studi pada wanita dan hewan tidak tersedia. Obat diberikan hanya jika manfaat yang yang diperoleh lebih besar dari potensi risiko pada janin.