Vitamin dan Suplemen Dewasa

Kalk

apt. Annas Reza, S.Farm, 10 Feb 2023

Ditinjau Oleh apt. Yulia Hakimatun Adilah, S.Farm

Kalk adalah suplemen yang memiliki kandungan Kalsium yang bermanfaat bagi kesehatan. Apa manfaatnya, simak selengkapnya dibawah ini!

Kalk

Kalk

Golongan

Obat Bebas

Kategori 

Vitamin dan Suplemen

Dikonsumsi oleh

Dewasa dan Anak

Bentuk Obat

Tablet 

Kalk untuk ibu hamil dan menyusui

Kategori C: Studi pada hewan menunjukkan adanya efek samping pada janin, namun tidak ada studi terkontrol pada wanita hamil.

Peringatan Menyusui: Kalk dapat terdistribusi ke dalam ASI. Bila kamu sedang menyusui sebaiknya konsultasikan dengan dokter terlebih dahulu.

Pengertian 

Kalk adalah suplemen makanan yang mengandung kalsium laktat yang diproduksi oleh Nellco Indopharma.

Kalk digunakan untuk memenuhi kebutuhan kalsium di dalam tubuh yang bermanfaat untuk pertumbuhan badan, tulang dan gigi. 

Selain itu, kalsium laktat sering digunakan juga untuk osteoporosis, rakitis, gangguan kelenjar paratiroid, dan penyakit otot tertentu. Kalk sering digunakan untuk anak-anak, wanita hamil, dan menyusui. Kalk tersedia dalam bentuk Tablet.

Artikel lainnya: Suplemen dan Rekomendasi Dosis untuk Mencegah Osteoporosis 

Keterangan

Kalk Tablet

  • Golongan: Obat bebas
  • Kelas Terapi: Vitamin dan Suplemen
  • Kandungan: Kalsium Laktat 500 mg
  • Kemasan: Botol Plastik @100 Tablet ; Dus, 10 Strip @ 10 Tablet
  • Farmasi: Nellco Indopharma
  • Harga Kalk Tablet Botol: Rp 21.000 – Rp 31.000 per botol
  • Harga Kalk Tablet Strip: Rp 3.000 – Rp 5.000 per Strip

Kegunaan 

Kalk digunakan untuk membantu memenuhi kebutuhan kalsium pada anak-anak, wanita hamil dan menyusui.

Dosis & Cara Penggunaan 

Kalk adalah obat bebas sehingga tidak memerlukan resep dokter untuk mendapatkan dan mengonsumsi obat ini.

Tujuan: Mengobati kekurangan Kalsium

Bentuk: Tablet 

  • Dewasa : Dosis diberikan 325 mg - 650 mg 2 - 3 kali sehari.
  • Anak-anak : Dosis diberikan 500 mg/kgBB 3 - 4 kali sehari.

Tujuan : Mengobati Osteoporosis

Bentuk: Tablet 

  • Dewasa : Dosis diberikan 1000 mg - 1500 mg, 3 kali sehari.

Tujuan: Mengobati Osteomalacia

Bentuk: Tablet 

  • Dewasa : Dosis diberikan 325 mg - 650 mg, 2 - 3 kali sehari.

Tujuan: Mengobati Hipoparatiroid

Bentuk: Tablet 

Dewasa : Dosis diberikan 325 mg, 3 kali sehari.

Tujuan: Mengobati Pseudohipoparatiroid

Bentuk: Tablet 

Dewasa : Dosis diberikan 325 mg, 1 kali sehari.

Cara Penggunaan 

  • Ikuti instruksi penggunaan yang tertera pada kemasan atau menurut anjuran dokter
  • Kalk tablet dapat diminum saat makan agar penyerapannya maksimal
  • Disarankan minum obat di jam yang sama setiap harinya
  • Tidak semua orang memerlukan suplemen kalsium, jadi Kalk diminum jika dibutuhkan
  • Jangan melebihkan atau mengurangi dosis dari yang dianjurkan, hal ini untuk mencegah efektifitas yang berkurang atau menghindari efek samping yang tidak diinginkan
  • Obat ini tidak untuk dikonsumsi dalam jangka panjang. Segera temui dokter apabila tidak ditemukan adanya perubahan atau kondisi semakin memburuk

Artikel lainnya: Tips Pola Hidup Sehat untuk Pencegahan Osteoporosis 

Cara Penyimpanan

  • Ikuti petunjuk penyimpanan yang tertera pada kemasan
  • Simpan Kalk pada suhu di bawah 25 derajat Celcius, pada tempat yang sejuk dan kering dan terlindung dari cahaya matahari langsung
  • Jauhkan dari jangkauan anak-anak serta hewan peliharaan
  • Jangan simpan di tempat lembab seperti kamar mandi 
  • Jangan simpan di freezer

Efek Samping 

Kalk mungkin akan menimbulkan reaksi alergi pada beberapa orang, sebaiknya pergi ke pelayanan gawat darurat apabila ditemukan ciri-ciri sebagai berikut:

Selain itu mengonsumsi Kalk mungkin dapat menimbulkan efek samping seperti:

  • Mual
  • Muntah
  • Haus
  • Lelah
  • Perubahan suasana hati
  • Diare
  • Nyeri perut 

Overdosis

Pemberian dosis berlebih dapat memperburuk risiko efek samping. Segera pergi ke unit gawat darurat di rumah sakit terdekat untuk mendapat pertolongan medis yang tepat. 

Kontraindikasi

Hindari penggunaan pada pasien dengan kondisi:

  • Hipersensitif terhadap salah satu kandungan dari Kalk

Interaksi Obat 

Interaksi obat terjadi apabila dua jenis obat atau lebih yang memiliki kinerja yang berbeda atau sama diberikan secara bersamaan. Hal tersebut dapat menurunkan atau meningkatkan kerja maupun toksisitas dari obat tersebut. Maka dari itu, sebelum mengonsumsi obat ini disarankan untuk berkonsultasi terlebih dahulu kepada dokter tentang obat-obat yang sedang atau akan dikonsumsi, baik kimia maupun herbal.

Berikut obat yang dapat berinteraksi dengan :

  • Digoxin peningkatan risiko aritmia
  • Diuretik thiazide atau lithium meningkatkan risiko terjadinya hiperkalsemia
  • Ceftriaxone dapat meningkatkan kerusakan paru-paru dan ginjal

Peringatan dan Perhatian 

  • Sebaiknya tidak mengonsumsi Kalk apabila memiliki riwayat Hipersensitif pada salah satu kandungan dari Kalk
  • Sebelum mengonsumsi obat ini sebaiknya informasikan pada dokter jika memiliki riwayat alergi. Obat ini mungkin memiliki zat tambahan yang dapat memicu reaksi alergi. Tanyakanlah kepada apoteker untuk penjelasan lebih detailnya.
  • Hindari mengonsumsi alkohol serta diet tinggi karbohidrat selama terapi dengan Kalk
  • Informasikan pada dokter riwayat penyakit, seperti gangguan ginjal, kanker prostat, penyakit jantung, sarkoidosis, hiperkalsemia, atau hiperkalsiuria
  • Informasikan pada dokter jika akan mengonsumsi obat ini bersama dengan obat lain baik kimiawi maupun herbal
  • Informasikan pada dokter apabila sedang hamil, merencanakan kehamilan atau menyusui.

Artikel lainnya: Kekurangan Kalsium Berdampak Buruk bagi Gigi 

Kategori Kehamilan

Kalk termasuk obat kategori C untuk ibu hamil. Studi pada hewan menunjukkan adanya efek samping pada janin, namun tidak ada studi terkontrol pada wanita hamil.

Peringatan Kehamilan

Informasikan pada dokter apabila sedang hamil maupun sedang program hamil.

Hal tersebut akan menjadi pertimbangan pemberian obat terkandung kondisi kehamilan. Obat akan diberikan apabila khasiat dan keamanan memiliki efek yang lebih besar daripada risiko terhadap kehamilan.

Peringatan Menyusui

Kalk dapat terserap ke dalam ASI. Konsultasikan dengan dokter jika kakan mengonsumsi obat ini saat sedang menyusui.

Penyakit Terkait 

  • Defisiensi Kalsium
  • Hiperkalsemia
  • Hipoparatiroid
  • Osteoporosis

Alternatif Obat Lain 

Punya pertanyaan seputar kesehatan? Yuk, manfaatkan fitur  Tanya Dokter dari KlikDokter untuk konsultasi langsung dengan dokter. Jangan tunggu sakit.

[LUF/NM]