Jamu Ban Leng

Pengertian

Jamu Ban Leng adalah jamu yang mengandung ekstrak herbal rimpang Coptidis, biji tanaman Persicae, rhubarb, kayu manis, akar tanaman Achyrantis dan minyak kelapa. Ekstrak tersebut secara tradisional digunakan untuk membantu meredakan batuk, membantu melegakan pernapasan, membantu meredakan masuk angin, sakit perut, dan membantu meringankan wasir.

Keterangan

• Golongan: Obat Tradisional
• Kelas Terapi: Suplemen & Terapi Tambahan; Jamu; Herbal
• Kandungan: Coptiditis Rhizoma 2,70 mg, Persicae Semen 8,10 mg, Rhei Rhizoma 2,70 mg, Glycyrrhizae Radix 2,70 mg, Achyrantis Radix 8,10 mg, Heraclei Radix 10,80 mg, oleum Cocos 100 mL
• Bentuk: Cairan
• Satuan Penjualan: Botol
• Kemasan: Box, Botol @ 3,15, 50 dan 100 mL
• Farmasi: UD San Sidarta

Kegunaan

Jamu Ban Leng secara tradisional digunakan untuk membantu meredakan batuk, membantu melegakan pernapasan, membantu meredakan masuk angin, sakit perut, dan membantu meringankan wasir.

Dosis & Cara Penggunaan

• Dewasa 1 sendok teh (5 ml), diminum 3-4 kali sehari, diminnum dengan air atau teh hangat.
• Anak: 1/2 sendok teh (2.5 ml), diminum 3-4 kali sehari, diminnum dengan air atau teh hangat.
• Bayi: 3 sampai 5 tetes, diminum 3-4 kali sehari, diminnum dengan air atau teh hangat.

Efek Samping

Belum ada efek samping yang dilaporkan. Jika terjadi efek samping yang tidak diinginkan, hentikan penggunaan dan segera hubungi Dokter.

Kontraindikasi
Hindari penggunaan Jamu Ban Leng pada pasien yang memiliki indikasi hipersensitif terhadap komposisinya.