Obat Gangguan Saraf Pusat

Ikalep

Klikdokter, 08 Jul 2021

Ditinjau Oleh Tim Apoteker Klikdokter

Ikalep adalah obat untuk mengatasi kejang yang disebabkan oleh penyakit epilepsi.

Pengertian

Ikalep merupakan obat yang mengandung zat aktif valproic acid. Obat ini berguna untuk menangani kejang, umumnya akibat penyakit epilepsi.

Ikalep bekerja dengan mengembalikan keseimbangan sinyal dalam otak, sehingga menghentikan kejang.

Keterangan

Berikut adalah keterangan dari Ikalep, mulai dari golongan obat hingga harga:

1. Ikalep Tablet

  • Golongan: Obat Keras
  • Kelas Kategori: Antikonvulsan.
  • Kandungan: Valproic Acid 250 mg.
  • Bentuk: Tablet.
  • Satuan Penjualan: Botol.
  • Kemasan: Botol @ 30 Tablet.
  • Farmasi: Ikapharmindo Putramas.
  • Harga: Rp 100.000 - Rp 125.000/ Botol.

2. Ikalep Sirup

  • Golongan: Obat Keras
  • Kelas Kategori: Antikonvulsan.
  • Kandungan: Valproic Acid 250 mg/ 5 mL.
  • Bentuk: Sirup.
  • Satuan Penjualan: Botol.
  • Kemasan: Botol 120 mL.
  • Farmasi: Ikapharmindo Putramas.
  • Harga: Rp58.000 - Rp100.000/ Botol.

Artikel Lainnya: 8 Hal Pemicu Kejang pada Penderita Epilepsi

Kegunaan

Ikalep digunakan sebagai terapi untuk membantu menangani gejala epilepsi.

Dosis dan Cara Penggunaan

Ikalep merupakan obat keras yang penggunaannya harus dengan resep sokter.

Dosis awal: 15 mg/kg/hari dapat ditingkatkan 5-10 mg/kg/hari pada interval minggu. Dosis maksimal: 60 mg/kg/hari. Dosis > 250 mg/hari harus diberikan dalam dosis terbagi.

Cara Penyimpanan

Simpan pada suhu di bawah 30 derajat Celsius dan jauhkan dari cahaya.

Efek Samping

Efek samping yang mungkin timbul pada penggunaan obat Ikalep adalah:

  • Mual.
  • Muntah.
  • Kram perut.
  • Sakit kepala.
  • Pusing.
  • Diare.
  • Sembelit.
  • Sedasi atau memberikan efek tenang.
  • Tremor.
  • Mengantuk.
  • Ruam kulit.
  • Sensitif terhadap cahaya.
  • Depresi.

Artikel Lainnya: Mengapa Bermain Video Game Berbahaya bagi Penderita Epilepsi?

Kontraindikasi

Jangan memberikan Ikalep pada orang yang memiliki kondisi berikut:

  • Hipersensitivitas.
  • Gangguan fungsi hati.
  • Kehamilan.

Interaksi Obat

Berikut ini interaksi obat yang dapat muncul saat penggunaan Ikalep:

  • Peningkatan konsentrasi fenobarb dalam plasma.
  • Penurunan konsentrasi dengan antiepilepsi, misalnya feniotin, fenobarb, carbamazepine.
  • Peningkatan efek primidon.

Artikel Lainnya: Hidup Sendiri, Ini Tips Hidup Sehat dan Aman untuk Penderita Epilepsi

Kategori Kehamilan

Kategori X: Studi pada hewan atau manusia telah menunjukkan adanya kelainan pada janin. Obat ini tidak direkomendasikan untuk digunakan oleh wanita hamil dan wanita usia subur yang memiliki kemungkinan hamil.

Perhatian Menyusui

Obat diekskresikan dalam ASI; data dalam literatur yang diterbitkan menggambarkan adanya valproate dalam ASI; tidak ada data untuk menilai efek obat pada produksi atau ekskresi susu. Tetap konsultasikan pada dokter sebelum mengonsumsi obat ini.