Obat Gangguan Darah

Hemapo

Klikdokter, 12 Jan 2021

Ditinjau Oleh Tim Apoteker Klikdokter

Hemapo digunakan untuk menstimulasi pembentukan sel darah merah pada pederita gagal ginjal.

Pengertian

Hemapo adalah salah satu obat untuk pasien yang mengalami anemia atau kekurangan darah karena proses dialisis maupun non dialisis pada penderita gagal ginjal. Hemapo memiliki kandungan zat bernama Epoetin alfa, zat ini merupakan protein sintetis yang membantu tubuh untuk memproduksi sel darah merah.

Keterangan

  • Golongan: Obat Keras
  • Kelas Terapi: Agen Hematopoietik
  • Kandungan: Epoetin alfa 2000 IU; Epoetin alfa 3000 IU
  • Bentuk: Cairan Injeksi
  • Satuan Penjualan: Pre-filled syringe
  • Kemasan: Box, 1 Pre-filled Syringe @1 mL
  • Farmasi: Kalbe Farma
  • Harga: Rp 100.000 - Rp 150.000 / Box.

Kegunaan

Hemapo digunakan untuk menstimulasi pembentukan sel darah merah pada pederita gagal ginjal.

Dosis & Cara Penggunaan

Hemapo termasuk dalam golongan obat keras, penggunaannya harus berdasarkan resep dokter. Aturan penggunaan Hemapo secara umum adalah:

Dosis awal: 100 - 150 IU/kgBB/minggu, terbagi 2-3 dosis.
Dosis pemeliharaan: 50 - 150 IU/kgBB/minggu, terbagi 2-3 dosis.

Cara Penyimpanan
Simpan pada suhu di bawah 25 derajat Celcius.

Efek Samping

Efek Samping yang mugkin timbul adalah:
- Meningkatkan jumlah trombosit dalam darah
- Meningkatkan tekanan darah.

Kontraindikasi
- Tidak boleh diberikan pada pasien yang hipersensitif.
- Tidak boleh diberikan pada penderita hipertensi yang tidak terkontrol.

Interaksi Obat
Tidak ada interaksi klinis yang diketahui secara signifikan, tetapi efek erythropoietin dapat meningkat jika di berikan bersamaan dengan pemberian terapi simultan agen hematematinik seperti ferrous suplphate.

Kategori Kehamilan
Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika Serikat (FDA) mengkategorikan Hemapo ke dalam Kategori C:
Studi pada hewan telah menunjukkan efek buruk pada janin (teratogenik atau embriosidal atau lainnya) dan tidak ada studi terkontrol pada wanita atau studi pada wanita dan hewan tidak tersedia. Obat diberikan hanya jika manfaat yang yang diperoleh lebih besar dari potensi risiko pada janin.