Nutrisi Parenteral

Extraneal

Klikdokter, 22 Des 2020

Ditinjau Oleh Tim Apoteker Klikdokter

Extraneal Infus adalah obat infus dengan kandungan zat aktif Icodextrin digunakan untuk membantu mengatur kesetimbangan tekanan cairan tubuh

Pengertian

Extraneal adalah obat infus dengan kandungan zat aktif Icodextrin. Icodextrin adalah obat yang dapat digunakan untuk membantu mengatur kesetimbangan tekanan cairan tubuh. Extraneal digunakan dalam proses terapi dialisis yaitu terapi cuci darah atau pembuangan zat-zat sisa dan air berlebih pada darah pada pasien dengan gangguan atau kegagalan fungsi ginjal. Fungsi ini seharusnya dilakukan oleh ginjal, akan tetapi pada konsisi tertentu, ginjal tidak mampu menjalankan fungsi ini secara cukup, sehingga dibutuhkan tindakan dialisis.

Keterangan

  • Golongan: Obat Keras.
  • Kelas Terapi: Suplemen dan Terapi Penunjang.
  • Kandungan: Icodextrin 7.5%.
  • Bentuk: Cairan infus.
  • Satuan Penjualan: Ultrabag.
  • Kemasan: Ultrabag @ 2 L.
  • Farmasi: Baxter Healthcare/ PT Kalbe Farma.

Kegunaan

Extraneal digunakan untuk pertukaran cairan tunggal harian pada penderita penyakit ginjal kronik yang menjalani Continuous Ambulatory Peritoneal Dialysis (terapi alternatif bagi pasien gagal ginjal kronis) atau Automated Peritoneal Dialysis (APD). Untuk meningkatkan ultrafiltrasi dan klirens pada long dwell pada pasien dengan karakteristik membran peritoneum high average atau high transporter.

Dosis & Cara Penggunaan

Extraneal merupakan obat yang termasuk ke dalam golongan obat keras sehingga pada setiap pembeliannya harus menggunakan resep dokter. Selain itu, dosis penggunaan Extraneal juga harus dikonsultasikan dengan dokter dan apoteker terlebih dahulu sebelum digunakan, karena dosis penggunaannya berbeda-beda setiap individu tergantung berat tidaknya penyakit yang diderita.

  • Dosis umum Intraperitoneum untuk dwell time 8 - 16 jam.

Cara Penyimpanan
Simpan pada suhu antara 20-25 derajat Celcius.

Efek Samping

Efek samping penggunaan Extraneal yang mungkin terjadi adalah:

  • Gangguan keseimbangan elektrolit dan cairan tubuh
  • Hipertensi
  • Kram otot

Kontraindikasi
Hindari penggunaan pada pasien dengan kondisi:

  • Pasien yang dketahui hipersensitif
  • Penderita asidosis laktat
  • Intoleransi maltosa