Vaksin

Engerix B

Klikdokter, 12 Des 2020

Ditinjau Oleh Tim Apoteker Klikdokter

Engerix B digunakan sebagai Vaksin untuk pencegahan infeksi Hepatitis B.

Pengertian

Engerix B adalah Vaksin hepatitis B yang digunakan untuk membantu mencegah infeksi dari virus hepatitis B dimana infeksi hepatitis B dapat menyebabkan masalah serius termasuk gagal hati, infeksi hepatitis B dan kanker hati. Engerix B bekerja dengan merangsang sistem kekebalan tubuh untuk membuat zat kekebalan tubuh (antibodi) yang berfungsi untuk mencegah serangan infeksi dari virus hepatitis B. Vaksin hepatitis B tidak melindungi Anda dari infeksi virus lainnya,seperti virus HIV yang menyebabkan AIDS, hepatitis A, hepatitis C atau hepatitis E dan lain-lain.

Keterangan

  1. Engerix B Pediatrik
    • Golongan: Obat Keras
    • Kelas terapi: Vaksin
    • Kandungan: Vaksin Hepatitis B 10 mcg/0.5 mL
    • Bentuk: Syringe
    • Satuan Penjualan: Box
    • Kemasan: Box, 1 Prefilled Syringe @ 1 dosis (0.5 mL)
    • Farmasi: GlaxoSmithKline/ Smith Kline Beecham Pharmaceutical
  2. Engerix B Dewasa
    • Golongan: Obat Keras
    • Kelas terapi: Vaksin
    • Kandungan: Vaksin Hepatitis B 20 mcg/1 mL
    • Bentuk: Syringe
    • Satuan Penjualan: Box
    • Kemasan: Box, 1 Vial @ 1 Dosis (1 mL)
    • Farmasi: GlaxoSmithKline/ / Smith Kline Beecham Pharmaceutical

Kegunaan

Engerix B digunakan sebagai Vaksin untuk pencegahan infeksi virus Hepatitis B.

Dosis & Cara Penggunaan

Engerix B termasuk dalam golongan obat keras sehingga hanya bisa didapatkan dan digunakan berdasarkan resep dokter. Penggunaan Engerix B injeksi harus dibantu oleh tenaga ahli medis.

  • Dewasa usia ≥20 tahun: dosis 20 mcg diberikan melalui injeksi intramuskular (melalui otot).
  • Anak usia ≤ 19 tahun, bayi dan neonatus: dosis 10 mcg, diberikan melalui injeksi intramuskular (melalui otot).
  • Imunisasi primer usia 0, 1 dan 6 bulan atau usia 0, 1, dan 2 bulan, dosis ke 4 diberikan pada usia 12 bulan.
  • Dewasa usia ≥20 tahun yang akan bepergian ke daerah endemik tinggi, dapat diberikan 3 dosis pada 0, 7 dan 21 hari, dosis ke-4 direkomendasikan 12 bulan setelah dosis pertama.
  • Penderita insufisiensi ginjal dan sedang menjalani hemodialisis dengan usia ≥16 tahun dapat diberikan 4 dosis ganda pada tanggal yang dipilih, 1, 2 dan 6 bulan dari tanggal dosis pertama.
  • Penderita insufisiensi ginjal dan sedang menjalani hemodialisis dengan usia ≤15 tahun, termasuk neonatus: dapat diberikan dosis 10 mcg pada 0, 1, 2 dan 12 bulan atau 0, 1 dan 6 bulan, bila diketahui atau diduga terkena infeksi virus hepatitis B, diberikan 0, 1, 2-12 bulan, dosis pertama dapat diberikan bersamaan dengan HBIg.
  • Neonatus yang lahir dari ibu yang sudah terinfeksi virus hepatitis B: dosis 10 mcg diberikan pada saat lahir dan 1 dari 2 jadwal imunisasi harus diikuti. Gunakan jadwal 0, 1, 2 dan 12 bulan atau 0, 1 dan 6 bulan.

Cara Penyimpanan
Simpan pada suhu 2-8 derajat Celcius, jangan dibekukan.

Efek Samping

Efek samping penggunaan Engerix B yang mungkin terjadi adalah:

  • Nyeri dan kemerahan di tempat injeksi (suntik)
  • Kelelahan
  • Kehilangan selera makan
  • Sakit kepala
  • Kantuk
  • Gejala saluran pencernaan, misalnya, mual, muntah, diare, dan sakit perut


Kontraindikasi
Hindari pemberian pada pasien dengan hipersensitif (reaksi berlebih atau sangat sensitif) terhadap kandungan dalam Engerix B.

Kategori Kehamilan
Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika Serikat (FDA) mengkategorikan Engerix B ke dalam Kategori C:
Studi pada hewan telah menunjukkan efek buruk pada janin (teratogenik atau embriosidal atau lainnya) dan tidak ada studi terkontrol pada wanita atau studi pada wanita dan hewan tidak tersedia. Obat diberikan hanya jika manfaat yang yang diperoleh lebih besar dari potensi risiko pada janin.

Overdosis
Kasus overdosis telah dilaporkan selama pengawasan pasca dipasarkan. Efek samping yang dilaporkan setelah overdosis serupa dengan yang dilaporkan dengan pemberian vaksin normal.