Obat Kesehatan Mental

Elxion

apt. Annas Reza, S.Farm, 19 Okt 2023

Ditinjau Oleh Tim Apoteker Klikdokter

Elxion merupakan obat yang digunakan untuk mengatasi depresi, gangguan obsesif kompulsif (OCD), gangguan disforik pramenstruasi, bulimia, dan serangan panik.

Elxion

Elxion

Golongan

Obat keras

Kategori 

Obat kesehatan mental 

Dikonsumsi oleh

Dewasa dan anak > 7 tahun

Bentuk Obat

Tablet

Elxion untuk ibu hamil dan menyusui

Kategori C:

studi klinis pada hewan menunjukkan risiko pada janin, namun studi terkontrol pada ibu hamil belum tersedia.

Peringatan Menyusui

Kandungan dalam Elxion dapat terdistribusi ke dalam ASI. Bila kamu sedang menyusui sebaiknya konsultasikan dengan dokter terlebih dahulu.

Pengertian Elxion

Elxion adalah obat produksi PT Pharos Indonesia yang memliki kandungan escitalopram sebagai zat aktifnya. Escitalopram termasuk kedalam golongan obat SSRI (selective serotonin reuptake inhibitors) yang merupakan golongan obat antidepresan sehingga obat ini dapat digunakan untuk membantu mengatasi depresi, gangguan obsesif kompulsif (OCD), gangguan disforik pramenstruasi (gangguan dengan serangkaian gejala menstruasi yang lebih ekstrem), bulimia (penyakit yang diakibatkan oleh psikologi pasien, yang mengakibatkan kelainan makan), dan serangan panik

Elxion bekerja dengan cara meningkatkan aktivitas zat alami serotonin dalam otak. Serotonin sendiri merupakan zat yang dipercaya dapat menimbulkan perasaan nyaman dan senang. Dengan meningkatnya aktivitas serotonin, maka gangguan pada keadaan emosional, tidur, nafsu makan, energi, dan ketertarikan dengan aktivitas sosial dapat teratasi. Elxion juga bermanfaat untuk mengurangi gejala pramenstruasi seperti mudah marah, nafsu makan meningkat, dan depresi.

Elxion tersedia dalam bentuk tablet dan termasuk ke dalam obat golongan keras yang hanya dapat diperoleh dengan resep dokter.

Artikel Lainnya:Cara Menjaga dan Memperbaiki Kesehatan Mental

Keterangan Elxion 

Elxion Tablet

  • Golongan: obat keras
  • Kelas Terapi: antidepresan 
  • Kandungan: escitalopram 10 mg
  • Kemasan: boks, strip @ 10 Tablet
  • Farmasi: Pharos Indonesia
  • Harga Elxion: Rp 33.000/strip-Rp 48.000/strip

Kegunaan Elxion 

Elxion merupakan obat antidepresan yang dapat digunakan untuk mengatasi masalah gangguan mental, seperti:

  • Kelainan depresi
  • Gangguan Obsesif Kompulsif (OCD)
  • Gangguan disforik pramenstruasi
  • Bulimia (gangguan makan)
  • Gangguan panik

Dosis & Cara Penggunaan Elxion 

Elxion termasuk dalam obat keras. Obat ini hanya bisa didapatkan dan digunakan dengan resep dokter. Dosis bervariasi tergantung kondisi medis pasien sehingga kamu harus berkonsultasi pada dokter terlebih dahulu sebelum menggunakan obat ini.

Berikut adalah dosis dan cara penggunaan Elxion secara umum:

Tujuan: depresi mayor, gangguan obsesif kompulsif (OCD), gangguan cemas

Bentuk: tablet

Dosis Elxion yang direkomendasikan:

  • Dewasa: cosis awal 10 mg sekali sehari. Apabila tidak ada respon medis yang baik selama 7 hari, dosis dapat ditingkatkan sampai 2 tablet perhari, dosis maksimal 20 mg per hari, gtergantung kondisi pasien.
  • Anak-anak > 12 tahun: dosis awal 10 mg sekali sehari. Apabila tidak ada respon medis yang baik selama 21 hari, dosis dapat ditingkatkan sampai 2 tablet perhari, dosis maksimal 20 mg per hari, tergantung kondisi pasien.
  • Lansia: diberikan 5 mg sekali sehari, dosis dapat ditingkatkan sampai 10 mg sehari, tergantung kondisi pasien

Tujuan: gangguan panik disertai agoraphobia

Bentuk: tablet

Dosis Elxion yang direkomendasikan:

  • Dewasa: dosis awal 5 mg sekali sehari. Apabila tidak ada respon medis yang baik selama 7 hari, dosis dapat ditingkatkan sampai 2 tablet perhari, dosis maksimal 20 mg per hari, gtergantung kondisi pasien.
  • Lansia: diberikan 5 mg sekali sehari, dosis dapat ditingkatkan sampai 10 mg sehari, tergantung kondisi pasien

Tujuan: fobia sosial

Bentuk: tablet

Dosis Elxion yang direkomendasikan:

  • Dewasa: dosis awal 10 mg sekali sehari. Apabila tidak ada respon medis yang baik selama 7 hari, dosis dapat ditingkatkan sampai 2 tablet perhari, dosis maksimal 20 mg per hari, gtergantung kondisi pasien.
  • Lansia: diberikan 5 mg sekali sehari, dosis dapat ditingkatkan sampai 10 mg sehari, tergantung kondisi pasien.

Cara Menggunakan 

Respon terhadap Elxion berbeda tiap individu, maka sebelum dilakukannya pengobatan konsultasikan terlebih dahulu pada dokter terkait keluhan kamu, dokter akan memberikan terapi sesuai kondisi kamu. Baca juga petunjuk pemakaian pada kemasan obat.

Berikut adalah aturan penggunaan Elxion yang harus kamu ikuti:

  • Elxion dapat digunakan sebelum atau setelah makan. Telan obat utuh dengan segelas air.
  • Konsumsi obat secara teratur dan pada waktu yang sama. Jangan menghentikan penggunaan obat secara tiba-tiba tanpa konsultasi ke dokter terlebih dahulu.
  • Apabila kamu lupa minum obat, maka segera minum jika jeda dengan waktu selanjutnya masih lama. Tapi jika jeda dengan waktu berikutnya singkat, maka lupakan dosis yang tertinggal. Jangan menggandakan dosis pada waktu bersamaan.
  • Jangan melebihkan atau mengurangi dosis dari yang dianjurkan, hal ini untuk mencegah efektivitas obat yang tidak maksimal atau menghindari efek samping yang tidak diinginkan. 
  • Informasikan pada dokter apabila keluhan tidak kunjung membaik atau terjadi perubahan perilaku yang tidak berdasar. 
  • Apabila kamu sudah merasa lebih baik, informasikan pada dokter tentang kondisi kamu, maka dokter akan menurunkan dosis secara bertahap hingga terhentinya pemberian obat (tappering off).
  • Jangan menghentikan obat tanpa pemberitahuan dokter, hal tersebut dapat menyebabkan sindrom putus obat. 

Artikel Lainnya:Awas, Gangguan OCD yang Tak Diobati Dapat Bertambah Parah

Cara Penyimpanan

Ikuti petunjuk penyimpanan yang tertera pada kemasan, simpan Elxion pada suhu antara 15 – 30° Celsius, pada tempat yang sejuk dan kering dan terlindung dari cahaya matahari langsung, serta jauhkan dari jangkauan anak-anak serta hewan peliharaan.

Efek Samping Elxion

Efek samping yang bisa saja timbul selama penggunaan Elxion, yaitu:

Overdosis

Apabila dikonsumsi berlebihan, Elxion dapat menimbulkan gejala, seperti:

  • Muncul keinginan melukai diri bunuh diri
  • Otot kaku, demam tinggi
  • Tremor rasa pingsan
  • Kondisi kejang
  • Disfungsi kardiovaskular yang diawali dengan aritmia hingga henti jantung
  • Henti fungsi paru
  • Koma (hilang kesadaran)

Segera hubungi bantuan tim medis darurat ke nomor 112/119 apabila ditemukan gejala-gejala di atas atau segeralah ke instalasi gawat darurat rumah sakit terdekat.

Interaksi Obat Elxion dengan Obat Lainnya

Informasikan pada dokter mengenai obat-obatan yang sedang kamu konsumsi. Beberapa obat yang diberikan bersama dengan Elxion dapat menurunkan efektivitas atau meningkatkan toksisitas, seperti:

  • Pemberian bersama MAO inhibitor, lithium, triptofan, sumatriptan, fenfluramin, cimetidine dapat meningkatkan risiko serotonin sindrom
  • Meningkatkan risiko efek samping pada jantung bersama dengan obat antiaritmia, antipsikotik, antibiotik makrolida, quinolon
  • Meningkatkan risiko efek samping escitalopram jika digunakan bersama dengan tramadol, buspirone, lithium, fentanyl, cimetidine, fluconazole, omeprazole
  • Meningkatkan risiko efek samping kejang bersama dengan obat antidepresan lain, mefloquine, bupropion, dan antipsikotik
  • Meningkatkan risiko efek hipoglikemia jika diberikan bersama dengan antidiabetes
  • Meningkatkan risiko pendarahan apabila diberikan bersama aspirin, warfarin dan OAINS

Daftar obat di atas mungkin tidak memuat semua obat yang berinteraksi dengan Elxion. Maka diingatkan untuk menginformasikan pada dokter semua obat baik obat kimiawi, herbal atau vitamin yang sedang atau akan kamu konsumsi.

Tidak semua obat berinteraksi dengan Elxion, namun terapi tetap disesuaikan tergantung kondisi kamu. 

Peringatan dan Perhatian

Sebelum mengonsumsi obat ini sebaiknya informasikan kepada dokter jika kamu memiliki riwayat alergi, obat ini mungkin memiliki zat tambahan yang dapat memicu reaksi alergi.

Informasikan pada dokter tentang kesehatan dan riwayat kesehatan kamu, terutama penyakit jantung, riwayat mania, diabetes melitus, kecenderungan menyakiti diri sendiri, epilepsi, gangguan hati dan ginjal berat, pecandu alkohol, glaukoma sudut sempit.

Berikut hal-hal yang perlu diperhatikan saat mengonsumsi Elxion:

  • Hindari mengonsumsi alkohol selama menjalani terapi.
  • Obat ini menyebabkan gangguan dalam bersikap. Hindari melakukan aktivitas yang memerlukan kesadaran seperti menyetir, atau menjalankan mesin.
  • Jangan berbagi obat ini kepada orang lain, terutama pada orang yang memiliki riwayat kecanduan obat.
  • Informasikan pada dokter mengenai kondisi kesehatan kamu, apakah kamu sedang hamil, persiapan kehamilan atau menyusui, hal ini akan menjadi pertimbangan untuk menghindari efek samping atau efek-efek yang tidak diinginkan lainnya.

Kontraindikasi

Sebaiknya hindari penggunaan apabila kamu memiliki kondisi:

  • Hipersensitif terhadap escitalopram 
  • Gangguan mania
  • Penggunaan bersama dengan obat MAOI (Monoamine Oxidase Inhibitor)
  • Gagal ginjal berat 

Artikel Lainnya:Punya Keinginan Bunuh Diri Selalu Pertanda Depresi?

Kategori Kehamilan dan Menyusui

Elxion masuk Kategori C untuk ibu hamil. Studi klinis pada hewan menunjukkan risiko pada janin, namun studi terkontrol pada ibu hamil belum tersedia.Obat dapat digunakan jika manfaat yang didapat lebih besar dari resikonya.

Namun konsultasikan terlebih dahulu kepada dokter kamu sebelum mengonsumsi Elxion saat hamil atau dalam masa program kehamilan.

Kandungan Elxion juga dapat terdistribusi ke dalam ASI. Bila kamu sedang menyusui sebaiknya konsultasikan dengan dokter terlebih dahulu.

Penyakit Terkait

Rekomendasi obat Sejenis Elxion 

Ingin tahu lebih banyak informasi seputar #JagaSehatmu? Yuk, download aplikasi KlikDokter! Jangan lupa, gunakan fitur Tanya Dokter untuk konsultasi dengan dokter lebih mudah dan cepat.

[LUF]