Obat Alergi

Cetiripim

Klikdokter, 21 Des 2021

Ditinjau Oleh Tim Apoteker Klikdokter

Cetiripim digunakan untuk mengatasi reaksi alergi.

Pengertian

Cetiripim adalah obat yang diproduksi oleh PT. PIM Pharmaceuticals. Cetiripim mengandung cetirizine yang berfungsi untuk meringankan gejala-gejala alergi atau hipersensitivitas. Alergi disebabkan oleh kontak tubuh dengan benda-benda atau zat-zat tertentu. Cetiripim bekerja dengan menghambat kinerja histamin. Histamin adalah zat atau senyawa yang membawa informasi mengenai perintah dari otak kepada sel untuk menghasilkan reaksi alergi.

Keterangan

  • Golongan: Obat Keras
  • Kelas Terapi: Antihistamin dan Antialergik
  • Kandungan: Cetirizine HCl 10 mg
  • Bentuk: Tablet
  • Satuan Penjualan: Strip
  • Kemasan: Box, 10 Strip @ 10 Tablet
  • Farmasi: PT. PIM Pharmaceuticals

Kegunaan

Cetiripim digunakan untuk mengatasi reaksi alergi.

Dosis & Cara Penggunaan

Cetiripim merupakan obat yang termasuk ke dalam golongan obat keras sehingga pada setiap pembeliannya harus menggunakan resep dokter.

Dewasa: 10 mg (1 tablet) diminum sekali sehari atau 5 mg (1/2 tablet) diminum dua kali sehari.

Cara Penyimpanan
Simpan pada suhu 20-25°C.

Efek Samping

Efek samping yang mungkin terjadi selama penggunaan Cetiripim antara lain:

  • Rasa kantuk
  • Sulit tidur
  • Rasa lelah
  • Pusing dan sakit kepala
  • Radang tenggorokan
  • Nyeri lambung
  • Diare
  • Batuk berdarah
  • Penyempitan saluran nafas
  • Mual dan muntah
  • Mulut kering

Kontraindikasi
Hindari penggunaan Cetiripim pada pasien yang memiliki indikasi gagal ginjal.

Interaksi Obat
Dapat meningkatkan efek obat penekan saraf pusat.

Keamanan Kehamilan
Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika Serikat (FDA) mengategorikan Cetiripim ke dalam Kategori B:
Studi pada reproduksi hewan tidak menunjukkan risiko janin, tetapi tidak ada studi terkontrol pada wanita hamil atau studi reproduksi hewan telah menunjukkan efek buruk (selain penurunan kesuburan) yang tidak dikonfirmasi dalam studi terkontrol pada wanita hamil trimester pertama (dan tidak ada bukti risiko pada trimester berikutnya).

Overdosis

  • Gejala overdosis Cetiripim adalah kebingungan, diare, pusing, kelelahan, sakit kepala, malaise, midriasis (pelebaran pupil), pruritus, gelisah, sedasi, mengantuk, pingsan, takikardia, tremor, retensi urin.
  • Jika terjadi overdosis, berikan pengobatan simtomatik dan suportif (oleh tenaga medis), serta lakukan bilas lambung.