Cendo Polynel

Cendo Polynel

Pengertian 

Cendo Polynel adalah obat tetes mata yang mengandung fluorometholone dengan kombinasi neomycin. 

Fluorometholone bekerja dengan cara mengurangi peradangan. Sementara itu, neomycin bekerja dengan cara mengganggu sintesis protein bakteri.

Cendo Polynel diindikasikan untuk membantu meredakan gejala alergi dan peradangan mata yang disebabkan oleh bakteri. 

Termasuk dalam obat keras, berikut penjelasan lengkap seputar Cendo Polynel obat apa.

Keterangan

Cendo Polynel Minidose 

• Golongan: Obat keras
• Kelas terapi: Obat mata
• Kandungan: Fluorometholone 1 mg, neomycin 3.5 mg
• Kemasan: Catch cover, botol plastik @0.6 ml
• Produksi: Cendo Pharmaceutical Industries
• Harga Cendo Polynel minidose: Rp26.341/strip

Cendo Polynel Eye Drop

• Golongan: Obat keras
• Kelas terapi: Obat mata
• Kandungan: Fluorometholone 1 mg, neomycin 3.5 mg
• Kemasan: Dus, botol tetes @5 ml
• Produksi: Cendo Pharmaceutical Industries
• Harga Cendo Polynel eye drop: Rp 39.023/botol

Artikel lainnya: Manakah Obat Mata yang Lebih Efektif, Salep atau Tetes Mata? 

Kegunaan 

Kegunaan Cendo Polynel adalah mengobati alergi dan peradangan mata yang disebabkan oleh bakteri.

Dosis dan Aturan Pakai 

Cendo Polynel termasuk dalam golongan obat keras. Penggunaan obat harus dengan anjuran dan resep dokter. Berikut aturan penggunaannya secara umum.

Tujuan: Mengobati alergi dan peradangan mata yang disebabkan oleh bakteri

Bentuk: Tetes mata strip dan botol

• Dewasa: berikan 1-2 tetes Cendo Polynel pada mata, sebanyak 3-5 kali sehari. Hentikan jika tidak ada perbaikan klinis setelah 7 hari
• Anak ≥ 3 tahun: sama dengan dosis orang dewasa

Cara Menggunakan 

• Ikuti anjuran dokter terkait cara menggunakan Cendo Polynel. Tak ada salahnya kamu membaca instruksi aturan penggunaan yang tertera pada kemasan
• Sebelum menggunakan tetes mata, cucilah tangan terlebih dahulu
• Kocok Cendo Polynel tetes mata, lalu buka tutup. Periksa dahulu bagian ujung penetes. Pastikan tidak retak atau rusak
• Buka tetes mata, hindari menyentuh bagian ujung penetes untuk mencegah kontaminasi
• Condongkan kepala ke belakang, tarik bagian kelopak bagian bawah mata menggunakan jari telunjuk sehingga kelopak mata membentuk kantong
• Teteskan tetes mata, tutup mata, dan biarkan selama 1-2 menit
• Bersihkan sisa cairan di wajah kamu dengan tisu bersih
• Setelah digunakan, tutup rapat kembali tetes mata, kemudian cuci tangan kembali.
• Jangan gunakan tetes mata untuk lebih dari 1 orang
• Jika kamu menggunakan lensa kontak kamu harus melepasnya sebelum menggunakan obat tetes mata, tunggu setidaknya 15 menit sebelum memasang lensa kontak mata
• Dianjurkan menggunakan Cendo Polynel secara teratur pada jam yang sama. Bila lupa menggunakan obat, segera gunakan jika jeda jadwal penggunaan obat berikutnya belum terlalu dekat. Jika sudah dekat, abaikan saja. Jangan menggandakan dosis

Artikel lainnya: Mana yang Baik untuk Mata, Kompres Dingin atau Hangat? 

Cara Penyimpanan

• Simpan Cendo Polynel pada suhu ruang, di tempat kering, tertutup rapat, dan terhindar dari paparan sinar matahari langsung. Jauhkan obat dari jangkauan anak-anak
• Cendo Polynel eye drop setelah dibuka hanya boleh disimpan atau digunakan selama 30 hari
• Cendo Polynel minidose setelah dibuka hanya boleh disimpan atau digunakan selama 3 hari

Efek Samping 

Sementara itu, efek samping Cendo Polynel yang mungkin, yaitu:

• Sensasi seperti terbakar, rasa gatal, iritasi
• Peningkatan tekanan intraokular
• Infeksi mata sekunder
• Kerusakan saraf optik
• Perforasi bola mata

Overdosis

• Jangan menggunakan obat melebihi dosis yang telah ditentukan
• Jika kamu tidak sengaja terlalu banyak meneteskan Cendo Polynel, segera basuh dengan air bersih
• Jika ada yang tertelan obat atau mengalami gejala overdosis, seperti pingsan atau kesulitan bernapas, segera hubungi bantuan tim medis darurat ke nomor 112/119. Atau segeralah ke instalasi gawat darurat rumah sakit terdekat

Kontraindikasi

Hindari penggunaan Cendo Polynel pada pasien dengan indikasi:

• Penyakit virus pada kornea dan konjungtiva
• Penggunaan vaksin dan sedang menderita cacar air
• Infeksi mata mikrobakteri, infeksi jamur okular, infeksi mata yang tidak diobati
• Hipersensitivitas atau alergi Fluorometholone dan Neomycin

Interaksi Obat

Penggunaan Cendo Polynel dengan obat-obat berikut secara bersamaan dapat memicu interaksi:

• Antibiotik seperti amfoterisin B, tobramisin, cisplatin, polimiksin B, dan amikacin
• Obat antiinflamasi nonsteroid (NSAID), seperti ibuprofen

Untuk mencegah risiko interaksi obat, beritahu dokter semua obat-obatan yang sedang kamu konsumsi.

Peringatan dan Perhatian 

• Beritahu dokter jika kamu alergi terhadap kandungan Cendo Polynel
• Beritahu dokter jika kamu sedang hamil atau menyusui
• Beritahu dokter jika kamu memiliki kondisi seperti glaukoma dan katarak
• Jangan berikan Cendo Polynel kepada anak di bawah 3 tahun
• Segera temui dokter jika mengalami alergi, overdosis, atau efek samping yang serius setelah menggunakan Cendo Polynel

Artikel lainnya: Mata Merah, Akibat Alergi atau Faktor Lain?

Kategori Kehamilan

Obat Cendo Polynel masuk dalam kategori C untuk kehamilan. Studi pada hewan percobaan memperlihatkan adanya risiko pada janin, tapi belum ada studi terkontrol pada wanita hamil.

Peringatan Kehamilan

Informasikan dokter jika kamu akan menggunakan Cendo Polynel saat hamil atau sedang menjalankan program kehamilan. 

Obat hanya boleh digunakan jika besarnya manfaat yang diharapkan melebihi besarnya risiko terhadap kehamilan.

Peringatan Menyusui

Cendo Polynel belum diketahui dapat terserap ke ASI atau tidak. Jangan gunakan obat ini tanpa berkonsultasi dulu dengan dokter.

Penyakit Terkait 

• Konjungtivitis bakterial

Rekomendasi Obat Sejenis 

• Flomex-N

Jangan tunggu sakit. Manfaatkan layanan konsultasi kesehatan langsung dengan dokter di fitur Tanya Dokter online. Yuk, sama-sama #JagaSehatmu.

[HNS]