Obat Kulit

Burnazin

Klikdokter, 10 Jun 2022

Ditinjau Oleh Tim Apoteker Klikdokter

Burnazin adalah antibiotik topikal yang digunakan pada luka bakar. Bagaimana dosis dan aturan pakai Burnazin? Simak di sini penjelasannya.

Penjelasan Singkat

Burnazin adalah antibiotik topikal yang digunakan pada luka bakar. Bagaimana dosis dan aturan pakai Burnazin? Simak di sini penjelasannya.

Golongan Obat Keras
Kategori Obat Antibiotik Topikal
Dikonsumsi oleh Dewasa
Bentuk obat Krim
Burnazin untuk ibu hamil dan menyusui

Kategori B: Studi pada hewan percobaan tidak memperlihatkan risiko pada janin. Namun, belum ada studi terkontrol pada ibu hamil.

Peringatan Menyusui: Burnazin belum diketahui apakah dapat terserap ke dalam ASI. Namun, turunan sulfonamida dapat terserap ke ASI dan menyebabkan kernikretus pada bayi. Sebaiknya penggunaan obat bagi ibu menyusui dihindari.

Pengertian

Burnazin adalah obat luar yang digunakan untuk mengobati luka bakar. Antibiotik topikal ini mengandung silver sulfadiazine sebagai zat aktifnya.

Burnazin bekerja dengan menghentikan pertumbuhan bakteri yang dapat menginfeksi luka terbuka, sehingga menurunkan risiko bakteri menyebar ke kulit di sekitarnya.

Salep Burnazin untuk infeksi luka bakar serius dapat dikombinasikan dengan obat-obatan lain, sesuai dengan resep dokter.

Simak di bawah ini informasi mendalam lainnya seputar obat Burnazin.

Artikel lainnya: Mitos Seputar Penanganan Luka Bakar Ringan

Keterangan

Burnazin Cream

  • Golongan: obat keras
  • Kelas terapi: antibiotik topikal
  • Kandungan: silver sulfadiazine 10 mg/gram
  • Kemasan: dus tube @35 gram dan krim pot @500 gram
  • Produksi: Darya Varia Laboratoria
  • Harga Burnazin salep: Rp89.369/tube; Rp601.721/pot

Kegunaan

Kegunaan Burnazin adalah mencegah dan mengobati infeksi pada luka bakar.

Dosis dan Aturan Pakai

Tergolong obat keras, penggunaan Burnazin krim wajib melalui resep dokter. Berikut adalah anjuran penggunaannya secara umum. 

Tujuan: mencegah dan mengobati infeksi luka bakar

Bentuk: krim

  • Oles krim sebanyak 1-2 kali sehari dengan ketebalan 2 mm.

Cara Menggunakan

  • Bacalah instruksi aturan penggunaan yang tertera pada kemasan atau ikuti anjuran yang telah dokter berikan
  • Cuci tangan Anda sebelum dan sesudah menggunakan Burnazin. Hindari  obat mengenai mata, hidung, atau mulut
  • Oleskan krim menggunakan sarung tangan steril 1-2 kali sehari dengan ketebalan 2 mm
  • Gunakan obat secara teratur sampai luka sembuh
  • Segera hubungi dokter Anda bila gejala semakin memburuk atau kondisi Anda tidak membaik

Artikel lainnya: Cara Mengatasi Luka Bakar di Rumah Saat Pandemi, Lakukan Ini!

Cara Penyimpanan

Simpan Burnazin pada suhu ruang, di tempat yang kering, dan terhindar dari paparan sinar matahari langsung. Jauhkan krim ini dari jangkauan anak-anak.

Efek Samping

Efek samping penggunaan Burnazin yang mungkin terjadi adalah:

  • Iritasi dan gatal pada kulit
  • Rasa terbakar atau menyengat pada kulit
  • Leukopenia

Overdosis

Jika ada yang secara tidak sengaja menelan obat, segera hubungi bantuan tim medis darurat ke nomor 112/119. Atau, segeralah ke instalasi gawat darurat rumah sakit terdekat.

Kontraindikasi

Kondisi di bawah ini tidak direkomendasikan menggunakan Burnazin:

  • Hipersensitivitas terhadap silver sulfadiazine atau komponen lainnya
  • Ibu hamil trimester ketiga
  • Bayi prematur atau bayi berusia 2 bulan

Artikel lainnya: Mengapa Luka Bakar Sebabkan Gangguan Pernapasan?

Interaksi Obat

Kandungan Burnazin, yakni silver sulfadiazine, dapat menurunkan efek papain, kolagen, dan tripsin.

Itu sebabnya, selalu beritahu dokter obat-obatan yang sedang dikonsumsi sebelum menggunakan Burnazin.

Peringatan dan Perhatian

  • Hati-hati penggunaan Burnazin pada pasien anemia aplastik, anemia hemolitik
  • Hati-hati penggunaan salep ini pada pasien dengan gangguan hati dan ginjal
  • Keamanan penggunaan Burnazin bagi anak-anak belum ditetapkan

Kategori Kehamilan

FDA mengategorikan Burnazin ke dalam kategori B, yang artinya cukup aman untuk janin.

Pada penelitian terhadap hewan, penggunaan obat kategori B tak menunjukkan risiko gangguan pada janin. 

Namun, studi terkontrol terkait obat ini kepada bumil belum pernah dilakukan.

Peringatan Kehamilan

Informasikan dokter jika Anda akan menggunakan Burnazin saat hamil atau sedang menjalankan program kehamilan.

Peringatan Menyusui

Belum diketahui apakah Burnazin dapat terserap ke dalam ASI atau tidak. Namun, turunan sulfonamida dapat terserap ke ASI dan menyebabkan kernikterus (kelainan pada bayi akibat kelebihan bilirubin yang merusak otak). 

Sebaiknya, penggunaan Burnazin bagi ibu menyusui dihindari.

Penyakit Terkait

  • Infeksi luka bakar
  • Kernikretus

Rekomendasi Obat Sejenis

  • Dermazin

Manfaatkan layanan konsultasi kesehatan langsung dengan dokter di konsultasi dokter online gratis

[HNS/NM]

Terakhir diperbaharui: 12 Mei 2022

Diperbaharui: Apt. Yulia Hakimatun Adilah, S.Farm.

Ditinjau: Apt. Evita Fitriani., S. Farm

Referensi:

  • Drugs.com. diakses 12 Mei 2022.  Silver Sulfadiazin
  • FDA.gov.diakses 12 Mei 2022. Burnazin
  • MIMS Indonesia. Diakses 12 Mei 2022. Burnazin
  • Medscape.com.Diakses 12 Mei 2022. Silver Sulfadiazin