Blackmores Omega Daily

Pengertian

Blackmores Omega Daily adalah suplemen yang mengandung omega-3 terkonsentrasi yang didapat dari minyak ikan. Asam lemak omega-3 penting untuk membangun setiap sel dalam tubuh manusia dan sangat penting untuk perkembangan dan kesehatan. 

Blackmores Omega Daily dapat membantu meredakan peradangan sendi akibat osteoartritis, serta membantu memelihara kesehatan jantung, mata, dan otak.

Artikel Lainnya: Ikan Kembung, Sumber Omega-3 yang Tak Kalah dari Salmon

Keterangan

Sebelum penggunaan, perhatikan keterangan Blackmores Omega Daily berikut ini:

• Golongan: Suplemen
• Kelas Terapi: Vitamin dan suplemen
• Kandungan: Fish oil (natural) 1034 mg, Eicosapentaenoic acid (EPA) 310.8 mg, Docosahexaenoic acid (DHA) 207.2 mg
• Bentuk: Kapsul Lunak
• Satuan penjualan: Botol
• Kemasan: Botol @ 90 Kapsul Lunak
• Farmasi: PT Kalbe Blackmores Nutrition
• Harga: Rp 270.000 - Rp 406.000/ Botol

Kegunaan

Blackmores Omega Daily digunakan untuk membantu meredakan peradangan sendi akibat osteoartritis, serta membantu memelihara kesehatan jantung, mata, dan otak.

Artikel Lainnya: Omega-3 dalam ASI Turunkan Risiko Diabetes Tipe 1 pada Anak

Dosis & Cara Penggunaan

Aturan penggunaan Blackmores Omega Daily, antara lain:

Meredakan peradangan sendi

Dewasa: 2 kapsul, diminum 3 kali sehari sesudah makan.

Suplemen

• Dewasa: 1 kapsul per hari, diminum sesudah makan, atau sesuai dengan anjuran dokter
• Anak usia 6-12 tahun: 1 kapsul per hari, bisa dicampur ke susu anak

Cara Penyimpanan

Simpan pada suhu di bawah 30 derajat Celsius, di tempat kering serta sejuk. 

Artikel Lainnya: Daftar Makanan Sehat yang Mengandung Omega-3

Efek Samping

Belum ada sejauh ini.

Kontraindikasi

Sebaiknya Blackmores Omega Daily tidak digunakan jika pasien memiliki kondisi medis berikut:

• Alergi makanan laut
• Akan menjalankan operasi (penggunaan fish oil harus dihentikan seminggu sebelum operasi)
• Mengonsumsi obat pengencer darah (penggunaan Blackmores Omega Daily ≥ 5 kapsul per hari yang berbarengan dengan pengencer darah bisa meningkatkan risiko perdarahan)