Obat Kulit

Bioquin

Klikdokter, 23 Okt 2020

Ditinjau Oleh Tim Apoteker Klikdokter

Bioquin adalah sediaan krim yang digunakan untuk membantu menyamarkan bintik-bintik hitam (freckles) dan noda-noda hitam

Pengertian

Bioquin adalah sediaan topikal (dioleskan pada kulit) yang mengandung hydroquinone. Bioquin digunakan untuk menangani hiperpigmentasi yang terjadi pada kulit. Hiperpigmentasi adalah penggelapan bagian-bagian kulit yang umumnya terjadi setelah peradangan, misalnya bekas jerawat, bekas luka, atau bintik-bintik cokelat karena terpapar sinar matahari.

Keterangan

  1. Bioquin Krim
    • Golongan: Obat Keras
    • Kelas Terapi: Kulit
    • Kandungan: Hydroquinone 2 %
    • Bentuk: Krim
    • Satuan Penjualan: Tube
    • Kemasan: Tube 15 gram
    • Farmasi : Ikapharmindo Putramas
  2. Bioquin Forte Krim

    • Golongan: Obat Keras
    • Kelas Terapi: Kulit
    • Kandungan: Hydroquinone 4 %
    • Bentuk: Krim
    • Satuan Penjualan: Tube
    • Kemasan: Tube 15 gram
    • Farmasi : Ikapharmindo Putramas

Kegunaan

Bioquin digunakan untuk mengatasi kulit yang mengalami hiperpigmentasi.

Dosis & Cara Penggunaan

Bioquin termasuk dalam golongan obat keras sehingga hanya bisa didapatkan dan digunakan berdasarkan resep dokter.

  • Oleskan Bioquin sebanyak 2 kali sehari pada bagian kulit yang membutuhkan. Sebaiknya dioleskan pada pagi dan malam hari. Hindari paparan sinar matahari yang berlebihan.

Cara Penyimpanan
Simpan pada suhu 20-25 derajat Celcius, di tempat kering dan sejuk.

Efek Samping

Efek samping penggunaan Bioquin yang mungkin terjadi adalah:

  • Sensasi terbakar pada kulit
  • Kulit mengalami iritasi, kemerahan, atau kering

Kontraindikasi
Hindari penggunaan pada pasien dengan kondisi:

  • Kulit terbakar
  • Penggunaan bersamaan dengan obat perontok rambut

Kategori Kehamilan
Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika Serikat (FDA) mengkategorikan Bioquin ke dalam Kategori C:
Studi pada hewan telah menunjukkan efek buruk pada janin (teratogenik atau embriosidal atau lainnya) dan tidak ada studi terkontrol pada wanita atau studi pada wanita dan hewan tidak tersedia. Obat diberikan hanya jika manfaat yang yang diperoleh lebih besar dari potensi risiko pada janin.