Obat Gangguan Saraf Pusat

Arkine

apt. Sinthiya Nur Azizah., S. Farm, 06 Feb 2023

Ditinjau Oleh apt. Yulia Hakimatun Adilah, S.Farm

Arkine adalah obat yang digunakan untuk mengelola penyakit Parkinson. Apa saja hal yang perlu diketahui soal obat ini? Cari tahu di sini.

Arkine

Arkine 

Golongan

Obat keras

Kategori obat

Anti-Parkinson

Dikonsumsi oleh

Dewasa

Bentuk obat

Kaplet

Arkine untuk ibu hamil dan menyusui

Kategori C: Terdapat bukti efek samping pada janin hewan, tetapi tidak terdapat studi klinis terhadap janin manusia. 

Peringatan Menyusui: Arkine dapat terdistribusi ke dalam ASI. Bila kamu sedang menyusui sebaiknya konsultasikan dengan dokter terlebih dahulu.

 

Pengertian 

Arkine adalah obat yang mengandung trihexyphenidyl HCL yang biasa digunakan untuk mengatasi penyakit Parkinson dan mengatasi gejala ekstrapiramidal akibat obat. 

Penyakit Parkinson akan membuat penderitanya terhambat dalam pergerakan tubuh akibat terjadi degenerasi sel saraf secara bertahap pada otak bagian tengah.

Bagaimana dosis dan aturan pakai obat Arkine? Simak penjelasannya di bawah ini.

Keterangan 

  • Golongan: obat keras
  • Kelas terapi: anti-Parkinson
  • Kandungan: trihexyphenidyl HCl 2 mg
  • Kemasan: boks, strip @10 kaplet
  • Farmasi: Pyridam Farma
  • Harga Arkine kaplet: Rp38.000 per strip

Kegunaan 

Berikut kegunaan dan manfaat Arkine: 

  • Sebagai terapi tambahan pada pengobatan gangguan segala bentuk Parkinson
  • Mengontrol gangguan ekstrapiramidal yang disebabkan oleh obat-obat susunan saraf pusat

Artikel lainnya: Awas, Penyakit Parkinson Bisa Berawal dari Perut! 

Dosis dan Aturan Pakai 

Arkine termasuk obat keras, yang hanya bisa didapatkan dan digunakan sesuai resep dokter.

Dosis dapat bervariasi tergantung tingkat keparahan dan kondisi pasien. 

Kamu harus berkonsultasi pada dokter terlebih dahulu sebelum menggunakan obat ini. Berikut rekomendasinya secara umum.

Tujuan: parkinson

Bentuk: kaplet

  • Dewasa: dosis awal 1 mg di hari pertama, kemudian ditingkatkan menjadi 2 mg diberikan 2 – 3 kali sehari selama 3 – 5 hari atau sampai tercapainya dosis terapi.
  • Post encephalitic: dosis 12 – 15 mg per hari.

Tujuan: gangguan ekstrapiramidal

Bentuk: kaplet 

  • Dewasa: Dosis awal 1 mg yang dapat ditingkatkan perlahan hingga gejala berkurang. Dosis maksimal 5 – 15 mg per hari.

Cara Menggunakan 

  • Konsumsi obat sesuai anjuran dokter. Baca instruksi penggunaan yang tertera dalam kemasan obat
  • Arkine kaplet dapat digunakan setelah makan. Konsumsi obat secara teratur dan pada waktu yang sama. Jangan menghentikan penggunaan obat secara tiba-tiba tanpa konsultasi ke dokter terlebih dahulu
  • Apabila kamu lupa menggunakan obat, segera pakai jika jeda dengan waktu selanjutnya masih lama. Tapi jika jeda dengan waktu berikutnya singkat, maka lupakan dosis yang tertinggal. Jangan menggandakan dosis pada waktu bersamaan
  • Jangan melebihkan atau mengurangi dosis dari yang dianjurkan. Hal ini untuk mencegah efektivitas yang tidak tercapai atau menghindari efek samping yang tidak diinginkan
  • Beritahu dokter apabila keluhan tidak kunjung membaik
  • Jangan menghentikan obat tanpa petunjuk dokter

Cara Penyimpanan

  • Ikuti petunjuk penyimpanan yang tertera pada kemasan
  • Simpan Arkine tablet pada suhu 20 - 25 derajat Celsius, di tempat sejuk dan kering, serta terlindung dari cahaya matahari langsung
  • Jauhkan dari jangkauan anak-anak serta hewan peliharaan
  • Jangan simpan obat di tempat lembap seperti kamar mandi atau di dalam freezer 

Artikel lainnya: Seks Bisa Ringankan Gejala Parkinson? 

Efek Samping 

Efek samping Arkine yang bisa saja timbul, yaitu:

  • Mulut kering
  • Pandangan kabur
  • Pusing
  • Mual
  • Cemas
  • Konstipasi
  • Retensi urine
  • Takikardia
  • Pupil melebar
  • Sakit kepala 

Overdosis

Penggunaan dosis Arkine secara berlebihan bisa menimbulkan gejala, seperti:

  • Kulit kering
  • Pupil melebar
  • Mulut dan lidah kering
  • Takikardia
  • Mual dan muntah
  • Kebingungan
  • Halusinasi
  • Kejang
  • Gagal napas
  • Koma hingga kematian 

Apabila ditemukan gejala di atas, setop penggunaan obat. Segera pergi ke pelayanan medis terdekat.

Kontraindikasi

Sebaiknya hindari penggunaan Arkine apabila kamu memiliki kondisi:

Interaksi Obat 

Beritahu dokter mengenai semua obat yang sedang kamu konsumsi. Obat yang diberikan bersama dengan Arkine dapat menurunkan efektivitas ataupun meningkatkan toksisitas, misalnya:

  • Peningkatan efek samping antimuskarinik jika diberikan bersamaan dengan fenotiazin, clozapine, antihistamin, disopiramida, nefopam, dan amantadine
  • Efek sinergis bila digunakan secara bersamaan dengan TCA
  • Pemberian bersamaan dengan MAOI dapat menyebabkan mulut kering, penglihatan kabur, ragu-ragu atau retensi urine dan sembelit
  • Dapat melawan efek metoclopramide dan domperidone pada fungsi saluran cerna.
  • Penurunan absorpsi levodopa
  • Dapat melawan efek parasimpatomimetik

Artikel lainnya: Gejala Parkinsonisme Vaskular yang Perlu Anda Tahu 

Peringatan dan Perhatian 

  • Sebelum mengonsumsi obat ini, sebaiknya informasikan kepada dokter jika kamu memiliki riwayat alergi pada kandungan Arkine
  • Beri tahu dokter tentang kesehatan dan riwayat kesehatan kamu, terutama:
  • Penyakit jantung koroner
  • Gangguan hati dan ginjal berat
  • Hipertensi
  • Glaukoma
  • Pria dengan kemungkinan hipotropi prostat
  • Obat ini menyebabkan pandangan kabur. Hindari melakukan aktivitas yang memerlukan kesadaran dan fokus, seperti menyetir atau menjalankan mesin
  • Informasikan dokter jika kamu akan menggunakan obat ini bersama dengan obat lain, baik kimia maupun herbal
  • Beritahu dokter apabila kamu sedang hamil, persiapan kehamilan, atau menyusui. Hal ini akan menjadi pertimbangan untuk menghindari efek samping atau risiko lainnya

Kategori Kehamilan

Obat Arkine masuk ke dalam kategori C untuk keamanan ibu hamil. Terdapat bukti efek samping pada janin hewan, tetapi tidak terdapat studi klinis terhadap janin manusia. 

Peringatan Kehamilan

Terapi dengan Arkine hanya dapat diberikan apabila lebih besar manfaat yang didapatkan daripada potensi risiko pada janin.

Peringatan Menyusui

Arkine dapat terdistribusi ke dalam ASI. Bila kamu sedang menyusui, sebaiknya konsultasikan dengan dokter terlebih dahulu.

Penyakit Terkait 

  • Parkinson
  • Sindrom Ekstrapiramidal
  • Tremor
  • Akinesia
  • Rigiditas 

Rekomendasi Obat Sejenis 

Yuk, konsultasikan masalah kesehatan kamu langsung dengan dokter. Manfaatkan fitur Tanya Dokter untuk konsultasi kesehatan dengan dokter. Jangan tunggu sakit, ya. Ingat untuk #JagaSehatmu setiap hari.

[HNS/NM]