Mengenal Tulang Pengumpil, dari Fungsi Hingga Masalah Kesehatan yang Mungkin Terjadi

Tulang pengumpil adalah salah satu tulang yang berada di lengan bawah. Fungsi tulang pengumpil tidak jauh berbeda dengan tulang di sebelahnya, yaitu mengatur pergerakan lengan bawah.

Fungsi tulang pengumpil adakalanya tidak optimal, karena adanya gangguan, seperti cedera. Yuk, simak informasi berikut mengenai bentuk, fungsi, dan gangguan yang mungkin terjadi pada tulang ini!

Mengenal Bentuk Tulang Pengumpil

Tulang pengumpil adalah tulang yang membentuk struktur lengan bawah bersama dengan tulang hasta (ulna). Tulang yang dikenal juga dengan sebutan tulang radius ini terletak di sebelah tulang hasta dan bagian bawahnya sejajar dengan ibu jari.

Tulang pengumpil termasuk jenis tulang pipa. Rata-rata orang dewasa memiliki tulang ini dengan panjang 24,5 sentimeter (cm). Namun, tulang pengumpil lebih pendek dibandingkan dengan tulang hasta.

Disampaikan oleh dr. Dyah Novita Anggraini, “tulang pengumpil memiliki bentuk dengan ciri seperti tabung dan berada di sisi luar dari tulang hasta”.

Tulang ini memiliki pangkal yang kecil untuk melekat dengan tulang hasta melalui persendian siku. Kemudian, semakin ke bawah, badan tulang pengumpil akan semakin melebar dan membentuk persendian pergelangan tangan.

Artikel Lainnya: Pertolongan Pertama pada Patah Tulang Pergelangan Tangan

Fungsi Tulang Pengumpil

Tulang pengumpil memiliki beberapa fungsi yang penting, di antaranya:

1. Mendukung Pergerakan Lengan Bawah

Berdasarkan penjelasan dari buku Anatomy, Shoulder and Upper Limb, Forearm Radius, tulang pengumpil memungkinkan lengan bawah untuk melakukan gerakan memutar ke dalam dan ke luar serta menekuk dan meregang.

Sementara itu, pada pergelangan tangan, tulang ini membantu gerak mendekati tubuh (adduksi), menjauhi tubuh (abduksi), menekuk, meregang, dan memutar.

Hal ini sejalan dengan penjelasan dari dr. Dyah, “bersama dengan tulang pengumpil, fungsi tulang hasta adalah menghubungkan pergelangan tangan lengan atas, menggerakkan pergelangan tangan, dan rotasi tangan”.

2. Menjadi Tempat Perlekatan Jaringan Tubuh

Fungsi tulang pengumpil yang kedua adalah sebagai tempat melekatnya beberapa jaringan, seperti otot, tendon, ligamen, dan pembuluh darah.

Otot-otot yang melekat pada tulang ini memungkinkan untuk mendukung fungsi utamanya, yaitu pergerakan lengan bawah.

Sementara tendon yang melekat di tulang radius berfungsi menghubungkan tulang ke tulang serta membantu sendi dalam keadaan stabil.

3. Mendukung Keseimbangan Gerak Lengan

Adanya tulang pengumpil dan hasta pada lengan bawah menciptakan struktur yang lebih stabil untuk pergerakan tangan secara menyeluruh.

Di samping itu, tulang pengumpil juga bisa berfungsi sebagai tumpuan tubuh saat kamu merangkak atau mengangkat tubuh, misalnya saat push up.

4. Mengidentifikasi Tinggi Badan Mayat

Selain ketiga fungsi di atas, tulang pengumpil bisa berguna untuk mengidentifikasi tinggi badan manusia.

Fungsi tulang pengumpil ini biasanya sangat membantu dokter forensik untuk mengetahui tinggi badan korban kecelakaan yang tubuhnya sudah tidak utuh, misalnya kecelakaan pesawat atau kebakaran.

Berdasarkan sebuah studi yang dimuat dalam jurnal Kesehatan dan Agromedicine, beberapa tulang panjang dan kering, seperti tulang paha, lengan atas, kering, dan pengumpil, dapat digunakan untuk perhitungan tinggi badan seseorang.

Artikel Lainnya: Mengenal Fungsi Tulang Kering yang Jarang Diketahui

Masalah Kesehatan pada Tulang Pengumpil

Sama seperti tulang lainnya di tubuh, tulang pengumpil juga berisiko untuk mengalami gangguan fungsi. Beberapa kondisi yang dapat mengganggu tulang pengumpil, yaitu:

1. Nursemaid’s Elbow

Nursemaid's elbow merupakan kondisi cedera umum yang terjadi pada anak-anak. Kondisi ini terjadi saat tulang pengumpil mengalami dislokasi sebagian di area siku.

Anak-anak memiliki ligamen yang lebih kendur dari orang dewasa, sehingga menarik lengan atau tangan secara keras dapat menyebabkan kondisi ini.

Tanda anak mengalami masalah tulang ini adalah anak menangis setelah lengan ditarik dan menghindari untuk menggunakan lengan atas. Nursemaid's elbow termasuk kondisi darurat medis dan memerlukan perawatan segera.

Artikel Lainnya: Awas, Ini Bahaya Menarik Lengan Anak Terlalu Kuat

2. Osteoporosis

Osteoporosis bisa terjadi pada tulang pengumpil. Kondisi ini menandakan tulang pengumpil mengalami demineralisasi atau penurunan kepadatan tulang.

Hal ini dapat menyebabkan tulang menjadi keropos dan rentan patah. Biasanya kondisi ini tidak menimbulkan gejala apapun, sampai pengidapnya mengalami patah tulang dan baru diketahui penyakitnya setelah pemeriksaan.

3. Patah Tulang

Tulang pengumpil juga dapat mengalami retak atau patah tulang. Umumnya, kondisi ini disebabkan oleh cedera saat olahraga, kecelakaan kendaraan, atau terjatuh.

Beberapa gejala yang mungkin terjadi pada kondisi ini, seperti nyeri, bengkak, memar, dan adanya tonjolan tulang di tangan. Kondisi ini memerlukan penanganan dokter segera.

Artikel Lainnya: Pentingnya Menjaga Kesehatan Tulang, Otot, dan Jantung Sejak Dini

Agar tiga risiko kesehatan di atas tidak mengganggu fungsi tulang pengumpil, kamu bisa melakukan beberapa cara #JagaSehatmu, seperti:

• Mulai mengonsumsi makanan kaya kalsium dan vitamin D
• Berhati-hati dalam berolaharaga dan melakukan aktivitas
• Segera memeriksakan diri ke dokter jika mengalami gangguan pada tangan

Kamu juga bisa melakukan konsultasi secara daring dengan dokter spesialis ortopedi lewat fitur Tanya Dokter di aplikasi KlikDokter. Yuk, download aplikasi Klikdokter sekarang dan dapatkan juga berbagai info kesehatan lainnya!

(APR/NM)