Obat Bipolar Disorder Bisa Menyebabkan Kenaikan Berat Badan

Orang dengan gangguan bipolar direkomendasikan mengonsumsi sejumlah obat-obatan, seperti obat untuk menstabilkan suasana hati, antipsikotik, dan antidepresan. Namun, efek samping obat bipolar bisa bikin tubuh gemuk atau memengaruhi berat badan pasien.

Ketahui hubungan antara konsumsi obat bipolar dengan kenaikan berat badan lewat ulasan berikut ini. 

Dijelaskan oleh dr. Devia Irine Putri, beberapa obat bipolar dapat meningkatkan nafsu makan atau menyebabkan perubahan metabolisme tubuh yang berujung pada peningkatan berat badan.

“Hal itu biasanya terjadi jika obat yang diminum lebih dari satu. Kalau hanya satu jenis obat, biasanya jarang sebabkan efek samping berat badan bertambah,” ucap dr. Devia. 

Melansir dari Healthline, beberapa obat bipolar dapat meningkatkan kadar gula darah. Peningkatan kadar gula dalam darah juga dapat menyebabkan bertambahnya berat badan. 

Selain itu, obat-obatan bipolar juga memengaruhi tingkat energi. Ketika energi meningkat, kebutuhan kalori yang didapat dari makanan juga ikut naik. 

Artikel Lainnya: Obat-Obatan yang Bisa Menaikkan Kadar Gula Darah

Efek samping obat bipolar dapat berbeda-beda pada setiap orang. Beberapa pasien yang mengonsumsi obat bipolar tidak mengalami efek samping berupa penambahan berat badan. Akan tetapi, pasien lainnya mungkin mengalami hal sebaliknya. 

Alasan lain penyebab kenaikan berat badan pada penderita bipolar bisa disebabkan oleh gejala atau periode depresi yang mereka alami. 

Kemungkinan, saat periode depresi, pasien bipolar tanpa sadar akan makan lebih banyak dan jarang melakukan aktivitas fisik.

Seberapa efektif obat tertentu bekerja mengobati gejala bipolar juga dirasakan berbeda pada setiap individu. Oleh karena itu, penting menemukan obat yang cocok untuk mengobati gejala bipolar. 

Artikel Lainnya: 7 Terapi Psikologis yang Dapat Meningkatkan Kesehatan Mental Anda

Jika obat bipolar yang dikonsumsi menyebabkan berat badan bertambah, cobalah berkonsultasi dengan dokter atau psikiater.

Dikutip dari WebMD, Beberapa obat bipolar di bawah ini mungkin bisa menjadi pilihan:

• Lamotrigin (Lamictal, Lamictal XR, Lamictal ODT). Obat antikonvulsan ini tidak memiliki efek penambahan berat badan.
• Topiramat, obat ini dapat menyebabkan penurunan berat badan, tetapi juga dapat menyebabkan pusing, kelelahan, dan gugup. Penelitian lebih lanjut dibutuhkan untuk mengetahui khasiat obat ini terhadap penderita bipolar. 
• Antipsikotik tertentu, seperti Aripiprazole, Latuda, Vraylar, dan ziprasidone kemungkinan tidak memengaruhi berat badan Anda.

Selain mengganti obat bipolar, Anda juga dapat menjaga atau menurunkan berat badan dengan menerapkan pola hidup sehat.

Artikel Lainnya: Mengenal Esketamine Nasal Spray, Obat untuk Atasi Depresi

Cobalah untuk membuat perubahan kecil yang dapat Anda pertahankan dari waktu ke waktu. Misalnya, Anda bisa mulai dengan makan lebih banyak sayuran dan protein. Kemudian kurangi konsumsi gula setiap harinya. 

Jadikan olahraga sebagai bagian dari rutinitas. Anda tidak perlu berolahraga dalam waktu lama, mulailah berolahraga 30 menit dalam sehari dan lakukan 3 kali dalam seminggu.

Masih dilansir dari WebMD, Anda juga dapat mengonsumsi obat metformin. Obat diabetes tipe 2 ini dapat membantu Anda menjaga berat badan selama melakukan pengobatan bipolar.

Namun, sebelum mengonsumsi obat metformin, Anda wajib berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu. Konsumsi obat tanpa resep atau anjuran dokter dapat menyebabkan interaksi obat yang membahayakan kesehatan. 

Konsultasi kepada dokter dapat dilakukan dengan mudah melalui layanan Live Chat di aplikasi KlikDokter.

(OVI/JKT)

Sumber:

Mayo Clinic. Diakses 2021. Bipolar medications and weight gain

Healthline. Diakses 2021. Does Bipolar Disorder Medication Cause Weight Loss?

WebMD. Diakses 2021. Bipolar Disorder and Weight Gain

Drugs.com. Diakses 2021. Bipolar medications and weight gain