Kesehatan Mental

Cara Menjaga Kesehatan Mental Anak Albino

Tri Yuniwati Lestari, 23 Nov 2021

Ditinjau Oleh Tim Medis Klikdokter

Anak albino sering mengalami diskriminasi oleh orang sekitarnya. Ketahui cara menjaga kesehatan mental anak albino melalui ulasan berikut.

Cara Menjaga Kesehatan Mental Anak Albino

Albino atau albinisme merupakan kelainan bawaan yang ditandai ketika tubuh kekurangan produksi melanin.

Melanin adalah pigmen yang memberi warna pada rambut, mata, dan kulit. Kondisi ini membuat penampilan anak albino berbeda dari anak pada umumnya.

Anak albino dapat memiliki warna rambut, kulit, dan mata yang pucat. Karena memiliki penampilan berbeda, anak albino dapat mengalami pengalaman tak menyenangkan, seperti menghadapi diskriminasi atau perundungan (bullying).

Pengalaman negatif tersebut dapat menyebabkan anak mengalami stres dan berisiko mengalami kesehatan mental yang terganggu.

Untuk mencegahnya,  orangtua dapat membantu dan menjaga kesehatan mental anak albino dengan cara berikut ini.

1. Pahami Perasaan dan Persepsi Anak

Dijelaskan oleh Gracia Ivonika, M.Psi., Psikolog, untuk menjaga kesehatan mental anak albino, orangtua harus memahami perasaan dan persepsi anak terhadap dirinya sendiri.

“Orangtua perlu terbuka untuk memahami sisi anak. Orangtua bisa rutin mengajak berbicara tentang perasaan dan pikiran anak, ketahui bagaimana persepsi anak terhadap dirinya sendiri dan lain-lain,” ucap psikolog Gracia. 

Menurut psikolog Gracia, keterbukaan dapat menjadi gerbang untuk menjaga kesehatan mental anak.

Ketika mendengar cerita atau curhatan anak, orangtua dapat menghindari asumsinya sendiri atau bahkan menyepelekan hal yang terjadi pada anak.

“Keterbukaan membuat orangtua jadi benar-benar mengerti mengenai sudut pandang anak, apakah ada hambatan atau tantangan yang ia persepsikan, bagaimana dampaknya buat si anak dan lain-lain,” lanjut Gracia.

Artikel Lainnya: Kalimat-kalimat Toxic yang Mampu Menjatuhkan Mental Anak

2. Validasi atau Mengakui Emosi Anak

Jika anak bercerita mengenai perasaan atau pengalamannya, cobalah dengarkan hingga selesai. Kemudian validasi setiap emosi yang dirasakannya.

“Selanjutnya, arahkan anak untuk mengingat kembali kelebihan atau potensi lain yang ia miliki. Bantu anak mengembangkan kemampuan dan bakatnya juga. Tujuannya mengarahkan ia membangun konsep diri yang lebih positif,” ucap Gracia.

3. Bantu Anak Memahami Kondisinya

Ibu dapat mengajak anak untuk ikut support group dengan anak-anak albino lainnya. Hal ini dapat membuat anak albino merasa kuat dan tidak merasa sendirian.

Orangtua juga dapat membantu anak memahami kondisinya dengan memberikan penjelasan menggunakan kalimat yang membangun semangat anak.

4. Bekerja Sama dengan Pihak Sekolah

Melansir dari Mayo Clinic, orangtua perlu bekerja sama dengan pihak sekolah untuk meminimalkan tindakan bullying dan diskriminasi anak albino.

Selain itu, anak albino umumnya memerlukan perawatan khusus seperti mengenakan kacamata hitam.

Sebab mata anak albino lebih sensitif terhadap cahaya dan iris matanya tidak memiliki cukup pigmen untuk melindungi retina dari bahaya sinar matahari.

Artikel Lainnya: Dampak Bullying Teman Sebaya pada Kesehatan Mental Anak

Anak albino dapat menggunakan kacamata hitam agar merasa lebih nyaman dan ia juga harus terhindar dari paparan sinar matahari langsung.

Orangtua juga bisa bekerja sama dengan pihak sekolah untuk menempatkan anak albino duduk di kursi paling depan agar dapat melihat papan tulis dengan jelas.

Pasalnya, dilansir dari National Health Service UK, kondisi albinisme menyebabkan fungsi penglihatan jadi menurun. Anak dengan albino dapat mengalami rabun dekat atau rabun jauh.

5. Berkonsultasi dengan Psikolog

Tidak ada salahnya untuk mengajak anak berkunjung ke profesional seperti psikolog. Nantinya anak dengan albinisme bisa mendapatkan dukungan emosional dari terapis.

Terkadang, beberapa anak sulit untuk bercerita tentang apa yang ia rasakan kepada orangtuanya. Beberapa dari mereka juga merasa lebih nyaman untuk bercerita kepada orang lain.

Oleh karena itu, berkonsultasi dengan psikolog bisa menjadi pilihan tepat untuk membantu menjaga kesehatan mental anak albinisme.

Itulah beberapa cara menjaga kesehatan mental anak albino. Jika Anda merasa membutuhkan konseling dengan psikolog atau psikiater, gunakan layanan LiveChat di aplikasi Klikdokter.

(OVI/AYU)

Anak Berkebutuhan KhususAlbinokesehatan mental

Konsultasi Dokter Terkait