Covid-19

Efektifkah Air Madu Atasi Batuk Pasca-Sembuh COVID-19?

Zahra Aminati, 18 Okt 2021

Ditinjau Oleh Tim Medis Klikdokter

Air madu hangat diduga dapat memberikan manfaat yang besar untuk meredakan batuk setelah sembuh dari COVID-19. Benarkah demikian? Cek faktanya di sini!

Efektifkah Air Madu Atasi Batuk Pasca-Sembuh COVID-19?

Setelah pulih dari COVID-19, tak sedikit orang yang masih mengalami batuk kering selama beberapa saat. Apakah Anda termasuk salah satunya?

Ada dugaan yang menyebut bahwa batuk setelah sembuh dari COVID-19 bisa diredakan dengan mengonsumsi campuran madu dan air hangat.

Lantas, apa kata medis terkait dugaan tersebut? Benarkah air madu hangat termasuk salah satu cara mengatasi batuk setelah COVID-19? Yuk, cari tahu faktanya.

 

Manfaat Air Madu Hangat untuk Batuk Setelah Sembuh dari COVID-19

Melansir Mayo Clinic, mengonsumsi air hangat yang dicampur madu adalah cara tradisional untuk meredakan sakit tenggorokan. Hal tersebut rupanya juga dapat menjadi cara yang efektif untuk meredakan batuk.

Masih merujuk Mayo Clinic, ahli kesehatan juga menyebut bahwa madu sama efektifnya dengan obat pereda batuk dextromethorphan yang dijual bebas.

Temuan tersebut didukung oleh penelitian yang dimuat dalam National Library of Medicine (PubMed). Penelitian ini menyebut bahwa madu bahkan bisa lebih efektif daripada ‘obat warung’ yang mengandung dextromethorphan.

Lalu, apakah itu berarti bahwa madu efektif untuk mengatasi batuk setelah sembuh dari COVID-19? Menurut dr. Reza Fahlevi, Sp. A, manfaat madu untuk batuk setelah COVID-19 masih belum dapat dipastikan hingga saat ini.

“Madu memang bagus untuk batuk, karena mengandung antioksidan dan memiliki efek antibakteri. Akan tetapi, manfaatnya untuk meredakan batuk pasca sembuh dari COVID-19 masih harus diteliti lebih jauh,” tegas dr. Reza.

Artikel Lainnya: Sembuh dari COVID-19 Muncul Masalah di Dubur, Mengapa?

Tak Ada Salahnya Mencoba, Namun Tetap Perhatikan Hal Ini

Meski belum terbukti efektif meredakan batuk setelah sembuh dari COVID-19, tak ada salahnya jika Anda ingin mengonsumsi campuran madu dan air hangat secara berkala.

Bagaimana pun juga, madu adalah produk lebah yang mengandung banyak nutrisi bermanfaat. Apabila dikonsumsi secara berkala dan dalam jumlah tepat, Anda mungkin bisa merasakan manfaat sehatnya.

Namun, jangan sekali-kali berpikir untuk mengonsumsi madu apabila Anda alergi terhadap produk lebah tersebut. Selain itu, madu juga sebaiknya tidak diberikan kepada bayi yang belum genap berusia 1 tahun.

“Madu mengandung spora Clostridium. Kandungan tersebut tidak ramah untuk saluran pencernaan bayi yang belum terbentuk sempurna,” kata dr. Devia Irine Putri.

“Pemberian madu pada bayi di bawah usia 1 tahun dikhawatirkan bisa menyebabkan botulisme. Kondisi ini mengakibatkan otot lemah, gangguan BAB, hingga kesulitan bernapas,” sambungnya.

Jika Anda terus-menerus batuk setelah sembuh dari COVID-19 dan keluhan terasa semakin berat dari hari ke hari, sebaiknya jangan tunda untuk berobat ke dokter. Jangan hanya mengandalkan terapi rumahan, apalagi yang efektivitasnya belum terbukti sepenuhnya.

Ingin berkonsultasi secara langsung kepada dokter melalui gawai? Anda bisa memanfaatkan layanan LiveChat 24 jam atau aplikasi Klikdokter.

(NB/JKT)

Batukvirus coronaMadu

Konsultasi Dokter Terkait