10 MPASI Penambah Berat Badan Bayi yang Sehat

Pemberian makanan pendamping ASI (MPASI) memang kerap membuat orang tua bingung. Apalagi bila berat badan bayi tak kunjung naik. 

Kondisi ini tentu bikin khawatir. Pasalnya, bila dibiarkan hal tersebut dapat menyebabkan kekurangan gizi bahkan menghambat pertumbuhan dan perkembangan si Kecil. 

Namun, jangan khawatir, karena orang tua dapat membantu menambah berat badan bayi dengan memberikan makanan sehat dan seimbang.

Apa saja jenis MPASI penambah berat badan bayi? Berikut adalah beberapa di antaranya:

1. Pisang

MPASI dengan pisang bisa diberikan dalam bentuk buah potong atau dibuat jadi smoothie. 

Orang tua dapat menambahkan kacang-kacangan atau campuran buah lain sebagai pelengkap. 

Pada anak yang berusia di atas satu tahun, boleh ditambahkan yoghurt sebagai tambahan lemak dan proteinnya. 

Artikel Lainnya: Tips Saat Anak Menolak MPASI Pertama

2. Alpukat 

Alpukat termasuk salah satu makanan MPASI penambah berat badan untuk bayi.  

Alpukat mengandung lemak sehingga menyumbang kalori untuk menambah berat badan si Kecil.  

Orang tua dapat membuat variasi menu dengan alpukat, misalnya campurkan dengan selai kacang. 

3. Oatmeal

Selain sehat, konsumsi oatmeal juga enak dan mengenyangkan untuk bayi. 

Campurkan oatmeal dengan air atau ASI perah yang sudah dihangatkan dan ditambahkan buah yang lain seperti pisang. 

Jika anak sudah berusia lebih dari satu tahun, boleh tambahkan dengan madu atau yoghurt. 

4. Selai Kacang

Karena kaya akan protein dan lemak, kacang dapat menjadi makanan yang pas untuk menambah berat badan bayi.

Kacang bisa diberikan dalam bentuk selai agar lebih mudah bagi bayi untuk menelan dan mencernanya. 

Namun, sebelum memberikannya pastikan bayi tidak memiliki alergi terhadap kacang-kacangan. 

Artikel Lainnya: Bolehkah Bayi Konsumsi Makanan Pedas?

5. Pir

Pir merupakan buah yang sangat baik untuk meningkatkan berat badan bayi. Buah ini mengandung sumber serat, vitamin C, vitamin B6, dan zat besi yang dapat mendukung pertumbuhan si Kecil.

Karena bertekstur agak keras, berikan pir dalam bentuk pure atau dihaluskan dalam MPASI. Taburi pir yang sudah dihaluskan dengan bubuk kayu manis untuk menambah rasa. 

6. Ikan

Salah satu menu MPASI penambah berat badan yang bisa diberikan adalah ikan. Asupan ini tinggi akan kandungan omega-3. Nutrisi tersebut sangat bermanfaat bagi perkembangan otak bayi. 

Selain itu, ikan kaya akan protein dan vitamin. Kedua zat ini juga dapat membantu menaikkan berat badan bayi.

7. Daging Ayam

Siapa yang tak suka daging ayam? Daging ayam kaya akan kandungan niasin, magnesium, fosfor, vitamin B6 dan B12 yang sangat baik untuk membantu tumbuh kembang bayi.

Daging ayam dapat disajikan sebagai sup atau ditambahkan ke nasi yang dihaluskan. Pasti si Kecil akan menyukai menu yang satu ini. 

Artikel Lainnya: 10 Resep MPASI untuk Bayi Usia Enam Bulan atau Lebih

8. Telur

Telur bisa menjadi MPASI untuk menambah berat badan bayi. Sumber protein dan kalori di dalamnya amat baik untuk meningkatkan bobot tubuh si Kecil.

Telur dapat disajikan dengan cara direbus, digoreng untuk dibuat menjadi telur dadar, dan lainnya. 

Orang tua bisa memberikannya ke dalam puding atau kue. Jangan lupa untuk memastikan bayi tidak memiliki alergi terhadap telur, ya. 

9. Labu

Beberapa jenis labu, termasuk labu kuning, dapat membantu meningkatkan berat badan karena kandungan kalori di dalamnya. Labu juga menyimpan serat, beta-karoten, dan vitamin A. 

Untuk bayi, labu bisa diolah menjadi pure atau ditambahkan ke bubur bayi bersama daging-dagingan. Enak dan bergizi tinggi!

10. Kentang

Kentang dapat menjadi MPASI penambah berat badan yang lezat dan sehat untuk bayi. 

Orang tua dapat menyajikannya menjadi mashed potato dicampur dengan butter atau susu untuk menambah kalorinya. 

Artikel Lainnya: Hal yang Harus Diperhatikan Saat Mencampur MPASI dan ASI

Beberapa pilihan makanan di atas bisa membantu meningkatkan berat badan si Kecil. Variasikan dengan beragam jenis asupan lainnya agar bayi tidak mudah bosan.

Jika punya pertanyaan lebih lanjut seputar MPASI, konsultasikan kepada dokter anak melalui layanan Tanya Dokter. 

Baca juga artikel kesehatan lainnya yang terbaru dengan mengunduh aplikasi KlikDokter. Yuk, #JagaSehatmu dan keluarga selalu!

[RS]