Pernapasan

Obat Flu yang Bisa Dibeli Bebas di Apotek

Zahra Aminati, 16 Agt 2021

Ditinjau Oleh Tim Medis Klikdokter

Saat terkena flu, istirahat dan minum obat adalah kunci kesembuhan. Ada beberapa obat flu yang bisa Anda beli di apotek tanpa resep dokter. Obat apa saja itu?

Obat Flu yang Bisa Dibeli Bebas di Apotek

Hampir semua orang pernah mengalami flu. Flu merupakan penyakit menular yang ditandai dengan gejala batuk, bersin-bersin, hidung tersumbat, dan meler. Penyakit flu disebabkan oleh infeksi virus influenza

Umumnya flu dapat diatasi dengan mengonsumsi obat-obatan tanpa resep yang dijual di apotek. Berikut adalah beberapa obat flu yang paling umum dan ampuh. 

1. Dekongestan

Obat dekongestan bekerja meredakan hidung tersumbat dengan cara mempersempit pembuluh darah di hidung. Jaringan yang membengkak di dalam hidung akan menyusut dan mempermudah udara masuk ke saluran pernapasan. 

Dokter Devia Irine Putri mengatakan, “Dekongestan tersedia dalam bentuk tablet, sirup, atau sediaan hirup. Contoh dekongestan adalah pseudoephedrine, phenylephrine, oxymetazoline atau xylometazoline.”

Dokter Devia menyarankan untuk mengonsumi dosis dekongestan sesuai jenisnya. “Contohnya dekongestan pseudoephedrine untuk orang dewasa dosisnya bisa 30-60 mg (maksimal 240 mg dalam sehari hari),” jelasnya. 

2. Ekspektoran

Selain hidung meler dan tersumbat, flu juga dapat menyebabkan batuk berdahak

Untuk mengatasi batuk berdahak, Anda bisa mengonsumsi obat flu yang mengandung ekspektoran. 

Ekspektoran bekerja mengencerkan dahak di saluran pernapasan supaya mudah dikeluarkan. Anda wajib mengikuti petunjuk atau cara mengonsumsi obat ekspektoran seperti yang tertera di label kemasan.

3. Paracetamol

Pada dasarnya paracetamol adalah obat untuk mengatasi peradangan. Kendati begitu, obat ini bisa membantu mengatasi gejala flu seperti demam, pusing, atau nyeri otot.

Anda bisa membeli obat paracetamol di toko obat atau apotek. Untuk dosis paracetamol, ikuti aturan pakai di petunjuk kemasan obat atau bertanyalah kepada apoteker di apotek. 

Artikel Lainnya: Jenis Obat Flu yang Aman Dikonsumsi Anak

4. Ibuprofen

“Ibuprofen merupakan obat golongan OAINS (obat anti-inflamasi non-steroid) yang berguna mengurangi keluhan demam dan sakit kepala akibat flu,” kata dr. Devia. 

Ibuprofen dapat diberikan kepada orang dewasa dan anak-anak berusia tiga bulan ke atas sesuai berat badan masing-masing. 

Dokter Devia menambahkan, “Untuk dosisnya, 30-40 mg/kgBB/hari (terbagi dalam 3-4 kali). Hindari konsumsi ibuprofen jika menderita asma, kecuali memang disarankan dokter.”

5. Antihistamin

Dokter Devia mengatakan obat antihistamin dapat membantu meredakan gejala flu, seperti meler, hidung gatal, dan mata berair.

 “Contoh dari obat antihistamin adalah loratadine, cetirizine. Dosisnya 10 mg dalam sehari,” ujarnya. Perlu diingat obat ini dapat menyebabkan kantuk. Pastikan Anda tidak sedang berkendara setelah mengonsumsi obat flu ini. 

Ketika mengidap flu, Anda wajib beristirahat cukup. Saat istirahat, sel kekebalan tubuh akan bekerja melawan virus influenza.  Selain itu, Anda dianjurkan minum air mineral dalam jumlah cukup untuk mencegah dehidrasi. 

Itu dia beberapa jenis obat flu yang umumnya dijual bebas di apotek tanpa resep dokter. Penting untuk konsumsi obat-obatan sesuai dengan dosis yang tertera pada kemasan.  

Jika flu tidak kunjung sembuh, sebaiknya segera periksa ke dokter untuk penanganan lebih lanjut. Anda juga bisa berkonsultasi langsung dengan dokter melalui Live Chat di aplikasi Klikdokter

(OVI/JKT)

Influenzaobat flu

Konsultasi Dokter Terkait