Pernapasan

Inilah Manfaat Sauna untuk Paru yang Perlu Anda Tahu

Zahra Aminati, 01 Agt 2021

Ditinjau Oleh Tim Medis Klikdokter

Tahukah Anda? Sauna juga bisa bermanfaat untuk kesehatan paru-paru. Bagaimana bisa? Simak penjelasan dokter.

Inilah Manfaat Sauna untuk Paru yang Perlu Anda Tahu

Beberapa orang menggemari sauna untuk kebugaran tubuh. Penelitian menunjukkan, sauna dapat menawarkan banyak manfaat bagi orang yang mengalami nyeri, radang sendi, kelelahan, dan sebagainya.

Sauna juga dapat mendukung kesehatan paru-paru. Panas dari sauna dapat mengurangi potensi kambuhnya masalah paru-paru, seperti asma dan penyakit paru obstruktif kronis (PPOK).

Sauna juga dapat meningkatkan fungsi paru-paru pada orang dengan gejala pernapasan akut, mulai dari pilek hingga alergi.

Mengenal Jenis-Jenis Sauna

Terdapat dua jenis sauna yang cukup umum, yaitu:

  • Sauna modern: Sauna ini mengikuti bentuk sauna tradisional bergaya Finlandia. Jenis ini memiliki udara kering dengan kelembapan berkisar antara 10-20 persen. Suhunya berkisar antara 80-100 derajat Celsius.
  • Sauna inframerah: Jenis sauna ini memiliki kisaran suhu antara 45-60 derajat Celsius.

 

Manfaat Sauna untuk Kesehatan Paru

Menurut dr. Muhammad Iqbal Ramadhan, sauna memang bermanfaat untuk meningkatkan fungsi dari pernapasan itu sendiri.

“Sauna dapat meningkatkan kapasitas dan fungsi paru. Hal ini berpotensi menghasilkan peningkatan cara bernapas seseorang, terutama yang memiliki masalah pernapasan seperti asma dan bronkitis,” jelasnya.

1. Meningkatkan Fungsi Paru

Melansir Very Well Health, studi menunjukkan penggunaan sauna meningkatkan fungsi paru-paru.

Hal ini meliputi peningkatan kemampuan ventilasi, volume ekspirasi paksa (forced expiratory volume), dan kapasitas paru.

Penelitian melibatkan 12 peserta laki-laki dengan penyakit paru obstruktif. Studi menyimpulkan, penggunaan sauna menciptakan peningkatan sementara pada fungsi paru-paru.

Studi lain menemukan paparan sauna menciptakan perbaikan pernapasan pada pasien dengan asma dan bronkitis kronis.

2. Meredakan Gejala Pernapasan Akut

Beberapa penelitian menunjukkan, sauna dapat membantu meringankan gejala rhinitis alergi dan keluhan saluran pernapasan atas ringan.

Studi yang dilakukan pada tahun 2017 menunjukkan, mandi sauna secara teratur dapat mencegah penyakit pernapasan. Studi ini diikuti oleh laki-laki dengan usia 42-61 tahun.

Artikel Lainnya: Ibu Hamil Trimester Akhir Bolehkah Sauna?

3. Mengurangi Patogen

Penelitian juga menyoroti penggunaan sauna yang berkaitan dengan efek potensial untuk COVID-19. Suhu panas dikenal masih menjadi salah satu metode paling umum untuk menghancurkan patogen.

Suhu rata-rata untuk membantu pengendalian patogen adalah 60 derajat Celsius selama 30 menit, 65 derajat Celsius selama 15 menit, atau 80 derajat Celsius selama 1 menit. Suhu dan durasi waktu ini berpotensi dapat mengurangi infeksi virus corona.

Meski begitu, penelitian lebih lanjut perlu dilakukan untuk menentukan suhu dan waktu yang spesifik dalam menonaktifkan virus penyebab COVID-19.

4. Mengatasi Penyakit Pernapasan Kronis

Uap kering dari sauna dikenal dapat membantu orang dengan asma dan PPOK. Cara ini membuat drainase paru-paru menjadi lebih baik dan peradangan berkurang. Namun, beberapa penelitian menyatakan manfaatnya cenderung bekerja untuk waktu singkat.

Penelitian melibatkan beberapa pasien PPOK untuk mengetahui efektivitas terapi panas yang dilakukan berulang.

Mereka duduk di ruang sauna dengan suhu 60 derajat Celsius selama 15 menit. Lalu, menghangatkan tubuh dengan selimut selama 30 menit sehari sekali, untuk 5 hari dalam seminggu.

Selain itu, mereka menerima terapi konvensional, termasuk obat-obatan. Hasilnya, kelompok ini terbukti memiliki kapasitas paru-paru yang lebih besar.

Hal ini dibandingkan dengan kelompok kontrol yang hanya mendapatkan terapi konvensional. Meski membawa hasil positif, penelitian lebih lanjut tetap diperlukan.

Artikel Lainnya: Ini Dia Manfaat Sauna bagi Kesehatan

5. Menekan Risiko Pneumonia

Penelitian lain yang dilakukan menunjukkan, penggunaan sauna yang sering dapat membantu mengurangi risiko terkena pneumonia.

Manfaat sauna untuk kesehatan paru memang baik. Namun, segala penemuan tersebut masih harus didukung oleh berbagai studi untuk memastikan efektivitas sauna pada pencegahan atau penyembuhan penyakit pernapasan.

Selain itu, hindari melakukan sauna terlalu sering dan lama agar tidak dehidrasi serta memengaruhi tekanan darah. Anda bisa konsultasi ke dokter sebelum sauna agar terapi disesuaikan dengan kondisi.

Gunakan LiveChat dokter untuk konsultasi lebih mudah dan cepat. Ketahui beragam info lainnya seputar kesehatan paru di Klikdokter.

(FR/AYU)

Kesehatan paruParu-paru

Konsultasi Dokter Terkait