Diet dan Nutrisi

Menu Buka Puasa Sehat dan Aman untuk Penderita Mag

Tamara Anastasia, 15 Apr 2021

Ditinjau Oleh Tim Medis Klikdokter

Orang yang punya sakit mag harus hati-hati dalam memilih menu buka puasa. Apa menu buka puasa untuk penderita mag yang aman? Ini panduannya.

Menu Buka Puasa Sehat dan Aman untuk Penderita Mag

Bagi para penderita mag, menjaga pola makan sehat memang wajib dilakukan agar gejala tidak kambuh. Terutama saat puasa, Anda yang punya sakit mag harus pintar menjaga pola makan dan memilih menu berbuka yang tepat. 

Pasalnya, mag bisa menyebabkan rasa nyeri yang tidak tertahankan. Tentu hal ini dapat mengganggu kenyamanan ketika menyantap makanan saat berbuka.

Agar kondisi mag tidak kambuh selama bulan puasa, berikut beberapa menu buka puasa yang sehat untuk penderita mag: 

1. Awali dengan Air Putih dan Jus

Bila menderita sakit mag, sebaiknya buka puasa dengan air putih dulu. Air putih bisa membantu mengisi cairan yang hilang selama berbuka puasa. 

Menurut dr. Sepriani Timurtini Limbong, setelah minum air putih, Anda bisa lanjutkan dengan minum jus homemade yang mengandung banyak air. Misalnya, coba minum jus semangka, melon, buah naga, dan sebagainya. 

Buah-buahan yang mengandung air tersebut bisa mengembalikan cairan yang hilang dan membuat tubuh tetap terhidrasi. 

2. Kurma 

Setelah minum air putih dan jus, penderita mag bisa lanjut makan kudapan dengan porsi kecil, misalnya kurma. Hindari makan dalam jumlah berlebih. 

Kurma baik bagi tubuh selama puasa karena memiliki serat tinggi yang bermanfaat untuk sistem pencernaan. 

“Tidak hanya buah kurma, Anda juga bisa makan roti gandum atau ubi untuk mengisi perut yang kosong,” ujar dr. Sepriani.

“Makan secara perlahan, atau bisa juga dilakukan sebelum salat Tarawih. Beri waktu jeda sebelum nantinya Anda makan berat,” lanjutnya.

3. Mashed Potato 

Setelah salat Tarawih, dr. Sepriani mengatakan barulah Anda bisa makan makanan yang lebih berat. Konsumsilah nasi dengan lauk pauk yang sehat. 

Kalau tidak ingin makan nasi, kentang tumbuk atau mashed potato juga bisa menjadi pilihan tepat. Anda bisa mencampurkan sedikit krim atau susu agar kentang tumbuk terasa lebih lembut dan lezat. 

Padukan juga mashed potato dengan sayuran seperti bayam, brokoli, wortel, atau lainnya. Ambillah dalam porsi yang cukup dan tidak terlalu banyak agar perut tidak “kaget” saat makanan berat masuk ke lambung. 

Artikel lainnya: Mengapa Asam Lambung Naik Saat Puasa?

4. Makanan Rendah Lemak

Melansir Live Strong, penderita mag juga disarankan untuk makan makanan rendah lemak. Anda bisa memilih protein tanpa lemak dan produk susu bebas lemak. 

Hindari potongan daging berlemak dan makanan tinggi lemak jenuh. Setelah kenyang dengan makanan berat, tutuplah dengan minum susu rendah lemak atau yoghurt. 

Selain itu, pilih makanan berserat tinggi. Sayuran, kacang-kacangan, dan buah-buahan – terutama berry dan apel dengan kulitnya – dapat berfungsi meningkatkan kesehatan pencernaan secara keseluruhan.

Bagi Anda yang menderita mag, sebaiknya menghindari berbuka dengan makanan mengandung asam dan pedas. Makanan ini bisa mengiritasi lambung dan membuat gejala mag kambuh. 

Dokter Sepriani mengimbau, “Jangan berbuka dengan porsi yang langsung banyak karena ini bisa buat perut jadi ‘kaget’. Hindari juga makanan pedas, bersantan, berminyak, dan berbumbu tajam karena ini semua bisa memicu naiknya asam lambung.”

Agar puasa semakin nyaman, ikutilah panduan menu buka puasa untuk penderita mag di atas. Usahakan untuk selalu melengkapi nutrisi sehingga tubuh tetap terjaga kesehatannya.

Bila ingin tanya seputar tips berpuasa yang aman untuk penderita mag, gunakan Live Chat dengan dokter di KlikDokter.

(FR/JKT)

Pola MakanMenu Buka PuasaMag

Konsultasi Dokter Terkait