Kesehatan Mental

Tips Hadapi Quarter Life Crisis Saat Pandemi COVID-19

Tri Yuniwati Lestari, 11 Mar 2021

Ditinjau Oleh Tim Medis Klikdokter

Memasuki masa dewasa memang terkadang menyulitkan, apalagi di masa pandemi ini. Bagaimana menghadapi quarter life crisis ketika pandemi? Simak di sini.

Tips Hadapi Quarter Life Crisis Saat Pandemi COVID-19

Quarter life crisis atau krisis pada usia seperempat abad biasanya terjadi saat seseorang memasuki usia 20-30 tahun. 

Pada usia tersebut, ia bisa mengalami krisis identitas dan sulit mencari jati diri untuk menentukan tujuan hidupnya.

Orang dalam fase quarter life crisis juga kerap merasakan kebimbangan atau ketidakpastian hidup. Lingkupnya bisa meliputi urusan percintaan, karier, atau target lainnya. 

Pandemi COVID-19 dapat membuat seseorang mengalami dampak quarter life crisis yang lebih berat. 

Bagaimana bisa? Simak penjelasannya dan tips agar Anda bisa melewati masa usia setengah abad dengan baik di masa pandemi.

Pandemi COVID-19 Sebabkan Quarter Life Crisis, Kok Bisa?

Tidak dimungkiri, pandemi COVID-19 memang menyulitkan berbagai aspek kehidupan. Hal ini pun dirasakan oleh orang-orang berusia 20-30 tahun sehingga quarter life crisis cenderung muncul.

Saat ini, mereka yang berada di rentang usia tersebut mungkin baru lulus dari perguruan tinggi dan sedang merasakan sulitnya mencari kerja di tengah pandemi. 

Kehilangan pekerjaan akibat dampak COVID-19 pun kerap dirasakan. Dalam keadaan yang sulit, banyak orang harus kembali mencari pekerjaan. 

Selain itu, ada pula yang baru saja menikah dan memulai keluarga baru pada masa pandemi. Bagi yang sudah menjadi orangtua, mereka menjadi punya peran ganda yaitu sebagai ayah dan ibu serta guru ketika anak sekolah di rumah.

Banyak masalah yang terjadi, tidak heran begitu banyak orang menghadapi quarter life crisis di masa pandemi COVID-19. 

Artikel Lainnya: Cara Mengatasi Stres bagi Ibu Rumah Tangga saat Pandemi

Tips Lewati Quarter Life Crisis Saat Pandemi COVID-19

Berikut ini beberapa cara yang bisa Anda lakukan demi mengatasi quarter life crisis yang diperparah oleh pandemi:

  1. Lebih Berpikir Realistis

Masa pandemi seperti sekarang memang membuat semuanya terasa semakin sulit. Untuk itu, Gracia Ivonika, M.Psi., Psikolog, menyarankan Anda fokus pada apa yang bisa dikendalikan saat ini.

Misalnya, Anda tengah mencari pekerjaan. Menurut Gracia, sembari melamar pekerjaan yang ingin dicapai, Anda juga perlu menyesuaikan ekspektasi dengan kondisi sekarang. 

Mempunyai kantor atau pekerjaan impian boleh saja. Tetapi, mengingat kondisi saat ini Gracia berpesan agar lebih bisa berpikir realistis. 

Jangan pula menyerah dengan keadaan. Bila memang belum mendapat pekerjaan yang diimpikan, tetap berusaha namun hindari menutup pintu kesempatan yang lain. 

“Bila sebelumnya punya pekerjaan impian yang ideal, mengingat dengan kondisi yang lebih sulit, ekspektasi itu bisa disesuaikan kembali. Di sisi lain, bisa juga mencari alternatif lain dari target sebelumnya, misalnya membuka bisnis,” jelas Gracia.

  1. Belajar Mengembangkan Diri

Pada usia dewasa, memang saatnya Anda lebih mengeksplorasi kemampuan dan keterampilan yang dimiliki. Jangan berhenti belajar mengembangkan diri meskipun berada di masa sulit seperti sekarang. 

“Saat masih berproses cari kerja, manfaatkan waktu yang ada untuk ikut seminar, workshop, atau mengembangkan diri dengan cara lainnya. Intinya, selalu terbuka dengan berbagai kesempatan atau alternatif yang ada,” saran Gracia.

Artikel Lainnya: Merasa Kesepian Selama Pandemi COVID-19? Lakukan Ini Yuk!

  1. Fokus pada Diri Sendiri

Sering kali media sosial menjadi faktor yang membuat seseorang membandingkan hidupnya dengan orang lain. Padahal, konten yang dilihat belum tentu pada kenyataannya seindah yang terlihat. 

Untuk itu, stop membandingkan hidup Anda dengan orang lain! Fokuslah pada apa yang dimiliki. 

Pahamilah, semua orang memiliki kekurangan dan kelebihannya masing-masing. Kenali kelebihan yang dimiliki sebagai “senjata” Anda untuk menghadapi krisis pada usia seperempat abad ini.

  1. Buat Prioritas Hidup

Kegalauan atau kebimbangan yang terjadi pada masa quarter life crisis biasanya disebabkan karena Anda tidak memiliki prioritas atau tujuan hidup yang jelas. Nah, cobalah pikirkan tentang apa yang ingin dituju. 

Gracia menyarankan untuk menuliskan setiap tujuan yang ingin dicapai. Cara ini dapat membantu fokus untuk mencapai tujuan hidup yang diinginkan. 

Namun, tujuan hidup mungkin bisa berubah seiring berjalannya waktu. Apalagi di masa pandemi ini, segala sesuatunya kadang menjadi tidak pasti. Jadi, buatlah alternatif-alternatif lain dalam skala prioritas.

Artikel Lainnya: Cara Atasi Depresi Bagi Korban PHK Saat Pandemi COVID-19

  1. Cari Teman yang Suportif

Cari teman yang dapat mendukung Anda dalam kondisi krisis. Manfaatkan teknologi yang sudah ada, banyak alternatif untuk tetap terhubung dengan teman sekali pun tidak bisa bertemu langsung. 

“Jangan lupa, kebutuhan akan relasi sosial tidak hanya didapatkan dari pertemanan, tapi juga keluarga. Maka, maksimalkan juga waktu selama di rumah saja untuk mempererat relasi keluarga,” pesan Gracia.

Nah, itu dia tips menghadapi quarter life crisis di masa pandemi dengan lebih terarah. Jaga kesehatan mental dengan tetap produktif, menjaga kesehatan tubuh, self-care, atau hal-hal yang bisa memberikan rasa nyaman dan tenang

Ketahui beragam informasi kesehatan mental lainnya dari psikolog hanya di KlikDokter!

(FR/AYU)

New Normalkesehatan mental

Konsultasi Dokter Terkait